| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.376   -93,00   -0,56%
  • IDX 7.767   -100,50   -1,28%
  • KOMPAS100 1.088   -13,98   -1,27%
  • LQ45 784   -16,21   -2,03%
  • ISSI 267   -1,56   -0,58%
  • IDX30 406   -8,34   -2,01%
  • IDXHIDIV20 474   -8,53   -1,77%
  • IDX80 119   -2,14   -1,77%
  • IDXV30 130   -1,94   -1,47%
  • IDXQ30 131   -2,37   -1,77%

Ricuh! Trump Bikin Final US Open 2025 Tertunda


Senin, 08 September 2025 / 08:41 WIB
Ricuh! Trump Bikin Final US Open 2025 Tertunda
ILUSTRASI. U.S. Secret Service agents stand guard, before U.S. President Donald Trump attends the final match of the U.S. Open, outside Arthur Ashe Stadium in the Queens borough of New York City, U.S., September 7, 2025. REUTERS/Shannon Stapleton


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID – NEW YORK. Pertandingan final tunggal putra US Open pada Minggu (7/9/2025) sempat tertunda dan ribuan kursi di stadion masih kosong ketika laga dimulai.

Penyebabnya, antrean panjang pemeriksaan keamanan imbas kehadiran Presiden Amerika Serikat Donald Trump di arena.

Ribuan penonton harus menunggu hingga lebih dari satu jam di luar Arthur Ashe Stadium, arena tenis terbesar di dunia dengan kapasitas hampir 24.000 kursi.

Baca Juga: Jadwal Final US Open 2025: Duel Sinner vs Alcaraz!

Petugas Secret Service bersama aparat keamanan federal memeriksa tas dan mengarahkan penonton melalui detektor logam.

Bahkan, sebagian penonton yang belum bisa masuk sempat melontarkan teriakan protes ketika pertandingan antara Carlos Alcaraz dan Jannik Sinner dimulai sekitar pukul 15.00 waktu setempat, mundur 30 menit dari jadwal.

Di dalam stadion, Trump muncul di layar raksasa dan langsung disambut sorakan bercampur cemooh.

“Seratus persen karena dia. Sangat egois,” ujar Kevin, penonton asal Brooklyn, yang mengaku sudah antre lebih dari 75 menit dan belum juga masuk ke arena.

Baca Juga: Jadwal Final US Open 2025: H2H Aryna Sabalenka vs Amanda Anisimova

Pihak Secret Service mengakui bahwa peningkatan prosedur pengamanan membuat akses penonton terhambat. “Kami menghargai kesabaran dan pengertian semua penonton,” bunyi pernyataan resmi.

Asosiasi Tenis Amerika Serikat (USTA) menyebut sudah mengantisipasi dengan mengimbau pemegang tiket untuk datang lebih awal dan menggunakan transportasi umum.

“Kami memahami kekecewaan penonton, tetapi tambahan protokol keamanan memang diberlakukan oleh Secret Service,” ujar Brendan McIntyre, juru bicara USTA.

Hampir seluruh kursi baru terisi penuh setelah pertandingan memasuki set kedua. Pada akhirnya, Alcaraz keluar sebagai pemenang dalam empat set atas Sinner.

Trump sendiri mengaku senang bisa hadir di final US Open.

Baca Juga: Emma Raducanu Raih Kemenangan Telak atas Janice Tjen di US Open 2025

“Para penggemar sangat baik. Saya tidak tahu apa yang akan terjadi, mengingat biasanya penonton di sini lebih progresif,” katanya dalam perjalanan kembali ke Washington.

Sepanjang masa kepresidenannya, Trump kerap hadir di berbagai ajang olahraga mulai dari Super Bowl, UFC, hingga pertandingan football.

Kehadirannya hampir selalu menuai reaksi beragam, baik sorakan maupun dukungan dari publik.

Selanjutnya: Target Penerimaan Dikerek Lagi di Anggaran 2026

Menarik Dibaca: Ini Rekomendasi Saham BRIDanareksa (8/9), IHSG Mendekati Area Resistance




TERBARU
Kontan Academy
BOOST YOUR DIGITAL STRATEGY: Maksimalkan AI & Google Ads untuk Bisnis Anda! Business Contract Drafting

[X]
×