Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menaker Ajak Dunia Usaha Berperan dalam Magang Nasional Batch 2

Kompas.com - 30/10/2025, 07:03 WIB
Erlangga Djumena

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli mengajak dunia usaha untuk berperan aktif dalam menyukseskan Program Magang Nasional Tahap (Batch) 2, yang akan menyasar lulusan baru perguruan tinggi (fresh graduate) mulai pertengahan November 2025.

“Di batch 2 ini, Kemenaker mendorong perluasan akses magang tidak hanya di perusahaan swasta dan BUMN, tetapi juga di kantor kementerian/lembaga serta pemerintah daerah,” ujar Yassierli dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (29/10/2025) dikutip dari Antara.

Yassierli menegaskan keterlibatan perusahaan dalam program magang menjadi cerminan komitmen dunia usaha terhadap pembangunan sosial dan ekonomi bangsa.

Baca juga: Ekonom Minta Pemerintah Pastikan Nasib Fresh Graduate Setelah Magang: Jangan Sampai Nganggur Lagi

Untuk tahap kedua ini, pemerintah membuka kesempatan bagi sekitar 80 ribu lulusan baru yang memenuhi syarat untuk mengikuti program magang di berbagai sektor industri di seluruh Indonesia. Sebelumnya, Batch 1 telah dilaksanakan sejak 13 Oktober 2025 dan diikuti oleh 20 ribu peserta.

Lebih lanjut, Yassierli menjelaskan bahwa Program Magang Nasional 2025 merupakan inisiatif pemerintah untuk meningkatkan keterampilan dan kesiapan kerja lulusan perguruan tinggi, sekaligus memberikan pengalaman kerja langsung di perusahaan.

“Selama enam bulan, peserta magang akan menerima uang saku setara upah minimum kota/kabupaten (UMK) melalui Bank Himbara serta perlindungan BPJS Ketenagakerjaan dengan iuran yang sepenuhnya ditanggung pemerintah,” kata Yassierli.

Ia menambahkan, program ini tidak hanya bermanfaat bagi peserta, tetapi juga memberikan keuntungan bagi perusahaan atau dunia usaha.

“Perusahaan akan mendapatkan akses ke talenta muda berkualitas, berkontribusi pada pembangunan SDM nasional, efisiensi biaya pelatihan, serta menjadikan program magang ini sebagai sarana pra-rekrutmen yang efektif,” ujarnya.

Selain itu, partisipasi dalam program magang juga akan meningkatkan citra positif dan tanggung jawab sosial perusahaan di mata publik.

Adapun pendaftaran perusahaan untuk Magang Nasional Batch 2 dibuka mulai 24 Oktober hingga 5 November 2025.

Perusahaan yang berminat dapat mendaftar melalui platform digital SIAPkerja di https://maganghub.kemnaker.go.id.

“Pendaftaran dilakukan dengan mengisi data perusahaan dan mengajukan usulan program pemagangan. Setelah diverifikasi, perusahaan akan ditetapkan sebagai penyelenggara resmi dan dapat mulai merekrut peserta magang,” jelas Yassierli.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Nobu Bank Rilis QRIS Tap untuk Pembayaran Transportasi Publik
Nobu Bank Rilis QRIS Tap untuk Pembayaran Transportasi Publik
Keuangan
Pemerintah Berencana Terapkan PPh Final UMKM 0,5 Persen Tanpa Batas Waktu
Pemerintah Berencana Terapkan PPh Final UMKM 0,5 Persen Tanpa Batas Waktu
Ekbis
Ban Bekas Mobil Tangki BBM Dimanfaatkan untuk Mitigasi Abrasi di Poso
Ban Bekas Mobil Tangki BBM Dimanfaatkan untuk Mitigasi Abrasi di Poso
Energi
KKP Siapkan Sertifikat Bebas Cs-137 agar Udang RI Tembus Pasar AS
KKP Siapkan Sertifikat Bebas Cs-137 agar Udang RI Tembus Pasar AS
Ekbis
Terapkan ESG, Blibli Tiket Ajak Mahasiswa Terlibat Gaya Hidup Ramah Lingkungan
Terapkan ESG, Blibli Tiket Ajak Mahasiswa Terlibat Gaya Hidup Ramah Lingkungan
Ekbis
Jelang Akhir Tahun, Blibli Tiket Rewards Bisa Ditukar Jadi GarudaMiles
Jelang Akhir Tahun, Blibli Tiket Rewards Bisa Ditukar Jadi GarudaMiles
Belanja
Asosiasi Konstruksi Bawah Tanah Dibentuk, Dorong Sinergi Industri dan Sertifikasi Tenaga Ahli
Asosiasi Konstruksi Bawah Tanah Dibentuk, Dorong Sinergi Industri dan Sertifikasi Tenaga Ahli
Industri
Dana Kelolaan Reksa Dana Campuran BRI-MI Tembus Rp 2,32 Triliun
Dana Kelolaan Reksa Dana Campuran BRI-MI Tembus Rp 2,32 Triliun
Keuangan
Penjualan Nikel Melonjak, PAM Mineral (NICL) Raup Pendapatan Rp 1,35 T
Penjualan Nikel Melonjak, PAM Mineral (NICL) Raup Pendapatan Rp 1,35 T
Energi
Pintu dan Julo Kolaborasi Dorong Literasi Keuangan dan Investasi Digital
Pintu dan Julo Kolaborasi Dorong Literasi Keuangan dan Investasi Digital
Keuangan
DLHK Pastikan Perusahaan Biomassa di Gorontalo Taat Aturan dan Ikuti Prosedur
DLHK Pastikan Perusahaan Biomassa di Gorontalo Taat Aturan dan Ikuti Prosedur
Energi
Kebakaran Mobil Tangki BBM di Cianjur: Pertamina Pastikan Pasokan Aman
Kebakaran Mobil Tangki BBM di Cianjur: Pertamina Pastikan Pasokan Aman
Energi
RI Bakal Punya Pabrik Soda Ash, Kapasitas Produksi 300.000 Metrik Ton
RI Bakal Punya Pabrik Soda Ash, Kapasitas Produksi 300.000 Metrik Ton
Ekbis
Pemerintah Buka 80.000 Kuota Magang Nasional Batch 2, Ini Jadwalnya
Pemerintah Buka 80.000 Kuota Magang Nasional Batch 2, Ini Jadwalnya
Karier
Jamkrindo Catat Laba Sebelum Pajak Rp 1,18 Triliun hingga Kuartal III 2025
Jamkrindo Catat Laba Sebelum Pajak Rp 1,18 Triliun hingga Kuartal III 2025
Keuangan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau