Kesaksian Eks Petinggi BIN: Munir Dibunuh dalam Operasi Intelijen, Ada Aliran Dana

Menolak lupa kasus pembunuhan Munir. Teringat sosok Budi Santoso seorang petinggi BIN yang menyebut kematian Munir ada kaitan dengan operasi intelijen dan aliran dana jutaan rupiah.

Munir meninggal setelah diracun arsenik dalam perjalanan menggunakan pesawat dari Jakarta menuju Belanda pada 7 September 2004.

Dalam kasus ini, Budi dikaitkan dengan eks Deputi V Badan Intelijen Negara (BIN) pada 2001-2005 Muchdi Pr dan mantan pilot Garuda Indonesia, Pollycarpus Budihari Priyanto.

Merujuk pemberitaan Kompas.com, Kamis (6/11/2008), Budi adalah Direktur Perencanaan dan Pengendalian Operasi (Direktur V.1) BIN. Budi sempat memberikan kesaksian dalam bahwa kematian Munir adalah hasil kegiatan intelijen, namun direktorat yang dipimpinnya tidak melakukan operasi ini.

"Sebenarnya, Munir tidak perlu dijadikan target operasi, tapi ada orang yang terganggu kepentingannya karena aktivitas Munir," ungkap Budi dalam BAP yang dibuat pada tahun 2007.

Dan di akhir video, selain kasus Munir, sobat kompas.com akan menyaksikan sejumlah catatan hitam dan sejarah kelam bangsa Indonesia dalam bulan September.

Simak selengkapnya dalam video berikut.

Penulis: Yefta Christopherus Asia Sanjaya
Penulis Naskah: Adinda Septia Berliana
Narator: Adinda Septia Berliana
Video Editor: Adinda Septia Berliana
Produser: Marvel Dalty

#Hukum #Kriminal #Munir #BIN

Music: Missing Person - Jeremy Blake

Artikel terkait:
https://www.kompas.com/tren/read/2025/09/07/073000065/kesaksian-eks-petinggi-bin--munir-dibunuh-dalam-operasi-intelijen-ada?page=all#page2