KOMPAS.com - Pernah membuat kaum adam se-Indonesia patah hati karena menikahi penyanyi Raisa Andriana pada 2017, kabar kurang mengenakan kini menerpa artis Hamish Daud.
Hamish digugat Raisa pada 22 Oktober 2025 di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Beberapa hari berselang, Senin (26/10/2025), Raisa angkat bicara dalam unggahan bersama Hamish di Instagram.
Kehidupan keduanya yang selama ini tampak adem ayem berubah menjadi keprihatinan bagi para penggemar. Terlebih karena mereka memiliki seorang buah hati.
Hamish dikenal sebagai presenter acara petualangan di televisi. Namun ternyata di balik popularitasnya di panggung keartisan Hamish juga pernah menjalani sejumlah pekerjaan.
Baca juga: Pendidikan Menkeu Purbaya yang Citra Positifnya Terus Meningkat
Hamish Daud Wyllie, lahir di Gosford, Australia pada 8 Maret 1980.
Ayahnya merupakan pria asli Australia yang bernama David James Wylllie. Namun ayahnya telah meninggal sejak Hamish masih kecil.
Masa kecil Hamish banyak dihabiskan di Sumba, NTT dan di Bali. Ibu Hamish, seorang wanita Indonesia, Latiffa Suhdi kemudian menikah lagi dengan Giovanni Weber.
Hamish memiliki kedekatan erat dengan ayah sambungnya yang meninggal pada 2023.
Hamish bercerita di Instagram bahwa saat umur 12 tahun ia diajak sang ayah sambung membuat kursi di gudang. Momen ini membawanya pada kecintaan terhadap desain dan arsitektur.
"Mengajarkanku banyak tentang bisnis dan kewirausahaan sejak usia belia & membiayai sekolah dan universitasku," tulis Hamish di akun Instagram @hamishdw sebagai kenangan atas ayah sambungnya.
Baca juga: Pendidikan Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda, Tempuh Double Degree di Belanda
Hamish menempuh pendidikan tinggi di Australia. Ia merupakan tamatan Southern Cross University Jurusan Arsitektur.
Southern Cross University merupakan perguruan tinggi negeri yang berdiri sejak 1970. Kampusnya terletak di Lismore dan Coffs Harbour utara negara bagian New South Wales.
Ada pula kampus yang berada di Coolangatta, bagian selatan dari Gold Coast di Queensland.
Dalam pemeringkatan QS World University Rankings 2025, Southern Cross University menempati peringkat 576 secara global.