Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Kecepatan Pengisian "Nozzle" Bisa Pengaruhi Takaran BBM, Ini Kata Pertamina

Baca di App
Lihat Foto
Dok. Pertamina
Ilustrasi nozzle BBM Pertamax Green 95 di SPBU Pertamina. Benarkah kecepatan nozzle memengaruhi takaran BBM?
|
Editor: Irawan Sapto Adhi

KOMPAS.com - Lini masa media sosial belum lama ini diramaikan dengan unggahan yang menyebut bahwa kecepatan pengisian pada nozzle dispenser SPBU berpengaruh pada takaran bahan bakar minyak (BBM).

Cuitan tersebut salah satunya dimuat di akun X (Twitter) @mx0**** pada (27/6/2025).

"Knp tanki mobil yg 'diisi penuh' tapi ternyata cepat habis dalam penggunana? akal2an pom bensin kah?" tulis pengunggah.

Dalam unggahan tersebut, terlihat dua nozzle tengah mengisi cairan ke dalam dua galon. Pengisian otomatis berhenti saat busa mulai naik ke permukaan, menandakan galon telah penuh.

Sebagai informasi, nozzle adalah alat yang berfungsi mengatur aliran fluida, baik cair maupun gas, dari ruang tertutup.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di SPBU, nozzle digunakan untuk menyalurkan bahan bakar minyak (BBM) ke dalam tangki kendaraan.

Lantas, benarkah kecepatan nozzle memengaruhi takaran BBM?

Baca juga: Perbandingan Harga BBM Pertamina, Shell, dan BP AKR per 1 Agustus 2025


Benarkah kecepatan nozzle memengaruhi takaran BBM?

VP Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, membantah narasi yang mengatakan bahwa kecepatan nozzle berpengaruh pada takaran BBM.

"Kecepatan (speed) nozzle dispenser sering dinarasikan berpengaruh terhadap takaran bahan bakar minyak (BBM). Padahal, kenyataannya tidak demikian," ujarnya kepada Kompas.com, Rabu (6/8/2025).

Heppy menegaskan bahwa speed nozzle tidak memiliki kaitan dengan akurasi takaran BBM yang dikeluarkan oleh dispenser SPBU.

Menurut dia, kecepatan nozzle hanya mengatur laju aliran BBM, bukan volume atau takaran yang diberikan.

Speed satu merupakan kecepatan paling lambat, sedangkan speed tiga adalah kecepatan paling cepat.

Petugas SPBU akan menggunakan speed yang sesuai dengan volume yang dibeli konsumen.

Misalnya, jika BBM yang dibeli konsumen dalam jumlah banyak, petugas akan menggunakan speed yang lebih tinggi agar pengisian lebih cepat.

"Setiap dispenser di SPBU Pertamina sudah melalui proses kalibrasi dan tera ulang secara rutin, untuk memastikan volume BBM yang dikeluarkan sesuai dengan jumlah yang ditampilkan," jelas Heppy.

Ia pun memastikan, takaran BBM tetap akurat karena proses pengukuran dilakukan oleh sistem penghitungan digital yang terpisah dari kecepatan aliran.

Artinya, lambat atau cepatnya pengisian BBM tidak mempengaruhi jumlah liter bahan bakar yang keluar dan tetap sesuai dengan angka yang tertera di dispenser.

Heppy menyampaikan, Pertamina juga membuka ruang pengaduan kepada masyarakat jika ditemukan indikasi ketidaksesuaian takaran BBM di SPBU melalui:

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi