Bagi adik-adik yang belum bisa ikut di jadwal yang sudah kami tetapkan, Pemerintah menyediakan jadwal susulan TKA..
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) menyiapkan jadwal Tes Kemampuan Akademik (TKA) susulan guna mengantisipasi kondisi peserta tes yang sakit hingga adanya gangguan teknis selama jadwal pelaksanaan yang sudah ditetapkan.
Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah (Dirjen PAUD Dikdasmen) Kemendikdasmen Gogot Suharwoto mengatakan pihaknya sudah menyiapkan mekanisme pengajuan jadwal susulan sehingga para siswa tidak perlu melapor secara langsung satu per satu kepada pihaknya.
“Bagi adik-adik yang belum bisa ikut di jadwal yang sudah kami tetapkan, Pemerintah menyediakan jadwal susulan TKA,” ujar Gogot usai memantau pelaksanaan TKA hari pertama di SMAN 78, Jakarta Barat, Senin.
Ia menerangkan pihaknya sudah mengarahkan para proktor untuk mendata para murid yang berhalangan mengikuti tes sesuai jadwal maupun yang mengalami gangguan selama mengerjakan tes.
Para proktor, kata dia, nantinya akan melaporkan kondisi para peserta tes yang membutuhkan bantuan, termasuk yang berhalangan hadir karena sakit melalui sistem tiket bantuan sehingga akan mendapatkan jadwal sesi TKA susulan sesuai petunjuk teknis.
“Silahkan proktor tetap komunikasi dengan dinas pendidikan (disdik) kabupaten-kota, nah disdik nanti yang berkomunikasi dengan kami. Proktornya sudah tahu jadwalnya kapan, kapan harus di update datanya,” kata Gogot.
Adapun terkait petunjuk teknis jadwal TKA susulan, ia menyebutkan pihaknya sudah menetapkan pada tanggal 17-20 November dan tanggal 22-23 November.
Ia pun menegaskan para murid yang mengikuti jadwal TKA susulan dipastikan akan mendapatkan tipe soal yang berbeda dan tidak memiliki kemiripan dengan tipe soal pada jadwal tes sebelumnya.
Oleh karena itu, Gogot pun berpesan kepada para peserta tes agar fokus berlatih dan mempersiapkan diri daripada sibuk mencari bocoran soal TKA ke berbagai pihak.
“Dan pasti nggak usah cari-cari bocoran, karena semua soalnya nggak akan sama, pasti diacak dan nggak mungkin ada soal yang sama. Jadi kalau nyari-nyari bocoran kemana-mana malah capek, malah nggak sempat waktu untuk belajar,” ujar Gogot.
Kemendikdasmen mencatat sebanyak lebih dari 3,5 juta siswa siap mengikuti rangkaian TKA mulai dari tanggal 3 hingga 9 November.
Baca juga: Tinjau pelaksanaan TKA, Kemendikdasmen ingatkan jangan cari bocoran
Baca juga: Wamendikdasmen: TKA asesmen standar nasional ukur capaian murid
Baca juga: Pemerintah daerah siap sukseskan pelaksanaan TKA November 2025
Pewarta: Hana Dewi Kinarina Kaban
Editor: Citro Atmoko
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.