> >

Profil dan Jejak Acil Bimbo, Lagu Abadi hingga Kepedulian pada Budaya dan Lingkungan

Selebriti | 2 September 2025, 07:47 WIB
Raden Darmawan Dajat Hardjakusumah atau yang akrab disapa Acil Bimbo menghembuskan napas terakhir pada pukul 22.22 WIB di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Senin (25/8/2025) malam (Sumber: Arsip foto - Raden Darmawan Dajat Hardjakusumah atau Acil Bimbo. ANTARA/Agus Bebeng/Koz/Spt/pri.)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kabar duka menyelimuti Kota Bandung pada Senin (25/8/2025) malam. Raden Darmawan Dajat Hardjakusumah atau yang akrab disapa Acil Bimbo menghembuskan napas terakhir pada pukul 22.22 WIB di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung. Ia berpulang di usia 82 tahun.

Pesan duka pertama kali beredar melalui WhatsApp Group (WAG) yang menyebutkan kepergian salah satu pentolan grup musik Bimbo tersebut.

"Innalillahi wa Innailaihi Rojiun Allahumagfirlahu warhamhu waafihi wafuanhu wa akrim, Nudzullahu wa washi madkholahu. Telah berpulang ke pangkuan Sang Pencipta Kang Acil Bimbo pukul 22.22 WIB. Semoga Allah memberi ampunan dan diberi tempat terbaik di sisi-Nya," demikian isi pesan singkat itu seperti mengutip Antara.

Jenazah disemayamkan di rumah duka Jalan Biologi Nomor 4, Bandung, Jawa Barat.

Baca Juga: Rumah Uya Kuya Dipasangi Garis Polisi usai Penjarahan, Sebut Tak Pernah Lari ke Luar Negeri

Profil Singkat Acil Bimbo

Lahir di Bandung pada 20 Agustus 1943, Acil merupakan anak kedua dari tujuh bersaudara pasangan Raden Dajat Hadjakusumah dan Uken Kenran. Ayahandanya pernah menjabat Kepala Biro LKBN ANTARA Jawa Barat.

Acil menempuh pendidikan tinggi di Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran dan lulus tahun 1974, kemudian melanjutkan pendidikan kenotariatan di kampus yang sama pada 1994.

Ia menikah dengan Ernawati dan dikaruniai empat anak serta sejumlah cucu, di antaranya publik mengenal Adhisty Zara dan Hasyakyla Utami, dua kakak beradik yang pernah tergabung dalam grup JKT48.

Karier Musik: Bimbo dan Lagu Abadi

Nama Acil lekat dengan Bimbo, grup musik legendaris asal Bandung yang ia dirikan bersama Sam Bimbo, Jaka Bimbo, dan Iin Parlina pada 1966.

Karya Bimbo yang sarat makna masih terus diputar lintas generasi. Lagu seperti Tuhan, Sajadah Panjang, Melati dari Jayagiri, Flamboyan, Ada Anak Bertanya pada Bapaknya, Ummat Manusia Bergembira, hingga Rindu Rosul menjadi bagian penting dalam perjalanan musik Indonesia.

Penulis : Ade Indra Kusuma Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU