Tuntutan 17+8: BEM KM UGM Beri Nilai Kinerja DPR 20/100, Ini Respons DPR Ahmad Doli dan Pakar

JAKARTA, KOMPAS.TV - Seminggu berlalu sejak kampanye 17+8 tuntutan rakyat disuarakan publik melalui media sosial, baik DPR maupun pemerintah sudah mulai merespons dengan mengeluarkan kebijakan, seperti pembatalan tunjangan perumahan hingga menindaklanjuti anggota DPR yang dinonaktifkan.

Melihat banyaknya tuntutan rakyat itu dalam seminggu dan setahun, mampukah DPR dan pemerintah memenuhi dan mengabulkan semuanya?

Pagi ini kita akan bahas dengan sejumlah narasumber melalui daring di antaranya Tiyo Ardianto, Ketua BEM Keluarga Mahasiswa UGM, Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia, dan juga Pakar Komunikasi Politik Universitas Pajajaran, Kunto Adi Wibowo.

Baca Juga: [FULL] Progress Rapat Kerja DPR Usai Lewati Deadline Tuntutan 17+8 Rakyat, Sudah Sampai Mana? | KS

#tuntutanrakyat #dpr #demodpr 

_

Catatan Redaksi: 
Setiap warga negara berhak menyuarakan pendapatnya. Namun, kebebasan berpendapat harus dilakukan secara damai, tertib, serta jangan terprovokasi untuk melakukan perusakan dan penjarahan.