KOMPAS.com - Klub Major League Soccer (MLS), Los Angeles FC (LAFC), mengumumkan bahwa Adrian Wibowo dipanggil untuk membela Timnas Indonesia.
Pemanggilan Adrian Wibowo dikaitkan dengan agenda FIFA Matchday dari September hingga November 2025, termasuk Timnas Indonesia.
Selain Adrian Wibowo, LAFC juga melepas beberapa pemain andalan lain untuk membela negara masing-masing, seperti Son Heung-min bersama Korea Selatan dan Mathieu Choiniere untuk timnas Kanada.
Kedua pemain tersebut sukses membawa negaranya lolos ke Piala Dunia 2026, sedangkan Adrian Wibowo bersama dua pemain lainnya masih berpeluang mengikuti jejak mereka.
Baca juga: Jumpa Timnas Indonesia, Pelatih Lebanon Uji Lebih Banyak Wajah Baru
Meski sudah diumumkan LAFC, pihak PSSI belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait pemanggilan Adrian Wibowo ke Timnas Indonesia.
Hingga kini, pemain berusia 19 tahun tersebut juga belum terlihat dalam sesi latihan yang digelar di Surabaya.
LAFC menyampaikan bahwa Adrian kemungkinan besar akan memperkuat Timnas Garuda pada tiga jendela FIFA Matchday mendatang, yang juga mencakup Kualifikasi Piala Dunia 2026.
“Wibowo dan Indonesia bisa lolos (ke Piala Dunia) jika mereka memenangi Grup B di putaran keempat,” tulis pernyataan resmi LAFC.
Saat ini, Timnas Indonesia berada di Grup B putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia bersama Arab Saudi dan Irak.
Babak ini dijadwalkan dimulai pada Oktober 2025. Sebelum itu, Garuda akan menggelar dua laga uji coba melawan Taiwan (5 September) dan Lebanon (8 September).
Baca juga: Adrian Wibowo Disebut LAFC Gabung Timnas Indonesia, Punya Darah Surabaya
Adrian Wibowo merupakan pemain muda yang memiliki darah Indonesia dari sang ayah, Boogie Wibowo, yang berasal dari Surabaya.
Ia sukses menembus skuad utama LAFC pada musim 2025 dan menjalani debut Major League Soccer (MLS) pada 23 Maret 2025 ketika LAFC menang 2-0 atas Kansas City.
Dalam wawancara setelah debutnya, Adrian memberikan pesan inspiratif kepada para pemain keturunan.
“Saya pikir kesempatan ini (bermain di MLS) adalah sangat bagus. Itu menunjukkan warisan kami,” ujar Adrian.
“Bagi saya, menjadi pemain Indonesia-Amerika pertama yang bermain di MLS sangat menginspirasi untuk pemain lain,” tambahnya.