Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BSU Rp 600 Ribu Cair Juni 2025, Gantikan Diskon Tarif Listrik yang Batal

Kompas.com - 03/06/2025, 12:35 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Pemerintah mengumumkan akan menyalurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) senilai Rp 600.000 kepada 17,3 juta pekerja mulai Juni 2025.

Bantuan ini menjadi bagian dari lima stimulus ekonomi yang akan digulirkan sepanjang Juni hingga Juli 2025.

Tujuannya adalah menjaga daya beli masyarakat berpenghasilan rendah, khususnya pekerja dan guru honorer, yang dinilai rentan terhadap dampak ketidakpastian ekonomi global.

Syarat Penerima BSU 2025

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan bahwa BSU 2025 diperuntukkan bagi para pekerja yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan dan memiliki gaji di bawah Rp 3,5 juta, atau di bawah Upah Minimum Provinsi (UMP) maupun kabupaten/kota.

"Kelompok yang keempat ini ditujukan kepada para pekerja dan para guru honorer, yaitu pemberian bantuan subsidi upah kepada 17,3 juta pekerja yang memiliki gaji di bawah Rp 3,5 juta atau di bawah upah minimum provinsi/kabupaten dan kota," ujar Sri Mulyani di Kantor Presiden, dikutip dari Antara, Senin (2/6/2025).

Baca juga: Ular Kucing Merah: Daya Tarik Ekowisata Malagufuk, Matanya Menyerupai Kucing

BSU ini akan dibayarkan sekaligus pada bulan Juni 2025, dan mencakup dua bulan, yakni Juni dan Juli 2025.

Guru Honorer Juga Dapat Bantuan

Tak hanya pekerja, BSU juga akan diterima oleh sekitar 565.000 guru honorer. Jumlah tersebut terdiri atas 288.000 guru di bawah Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), serta 277.000 guru di bawah Kementerian Agama (Kemenag).

“Penyaluran akan diupayakan seluruhnya pada bulan Juni,” tegas Sri Mulyani.

Diskon Iuran JKK untuk Industri Padat Karya

Sebagai tambahan dari BSU, pemerintah juga memperpanjang insentif berupa diskon 50 persen untuk iuran Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK).

Program ini berlaku selama enam bulan bagi 2,7 juta pekerja di sektor industri padat karya. Kebijakan ini ditujukan untuk membantu pelaku usaha meringankan beban biaya dan memastikan perlindungan bagi pekerja di sektor yang tergolong rentan.

Baca juga: Diskon Tarif Listrik Batal dan Diganti BSU, Warga: Saya Juga Butuh Keringanan...

Total anggaran untuk program BSU dan bantuan bagi guru honorer mencapai Rp 10,72 triliun dan akan dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025. Sementara itu, insentif diskon iuran JKK tidak menggunakan dana APBN, melainkan bersumber dari pendanaan Non-APBN dan dilaksanakan oleh Kementerian Ketenagakerjaan bersama BPJS Ketenagakerjaan.

Diskon Listrik Batal Masuk Daftar Stimulus

Sebelumnya, pemerintah sempat mempertimbangkan pemberian diskon tarif listrik sebesar 50 persen untuk Juni–Juli 2025.

Namun, insentif tersebut batal direalisasikan dan tidak masuk dalam lima paket stimulus ekonomi yang diumumkan oleh Sri Mulyani dalam konferensi pers di Kantor Presiden pada Senin (2/6/2025).

Dalam kesempatan itu, Menkeu menyebut lima bentuk stimulus ekonomi yang akan diberikan selama Juni hingga Juli 2025, yaitu: diskon tarif tol, diskon biaya transportasi, penambahan nilai bantuan sosial (bansos), Bantuan Subsidi Upah (BSU), dan diskon iuran Jaminan Kehilangan Kerja (JKK).

Sumber: Kompas.com 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
Polisi di NTT Diduga Perkosa Korban Pemerkosaan yang Lapor ke Polsek
Polisi di NTT Diduga Perkosa Korban Pemerkosaan yang Lapor ke Polsek
Jawa Timur
Data Kualitas Udara di Jawa Timur Hari Ini, 9 Juni 2025
Data Kualitas Udara di Jawa Timur Hari Ini, 9 Juni 2025
Jawa Timur
8 Rebusan Daun Penurun Kolesterol, Bisa Diminum setelah Santap Daging Kurban
8 Rebusan Daun Penurun Kolesterol, Bisa Diminum setelah Santap Daging Kurban
Kalimantan Timur
Pemerintah Alokasikan Rp 277 Miliar untuk Pengembangan Sepak Bola Menuju Piala Dunia 2026
Pemerintah Alokasikan Rp 277 Miliar untuk Pengembangan Sepak Bola Menuju Piala Dunia 2026
Sumatera Utara
Kucing Bisa Mengenali Pemilik Lewat Bau, Tapi Belum Tentu Ingat Wajah
Kucing Bisa Mengenali Pemilik Lewat Bau, Tapi Belum Tentu Ingat Wajah
Jawa Timur
Promo Tiket Semarang Zoo Rp10 Ribu Selama Liburan Sekolah, Berlaku Mulai 14 Juni 2025
Promo Tiket Semarang Zoo Rp10 Ribu Selama Liburan Sekolah, Berlaku Mulai 14 Juni 2025
Jawa Tengah
PT GAG Nikel Diberikan Hak Khusus Pertambangan di Raja Ampat, Apa Alasannya?
PT GAG Nikel Diberikan Hak Khusus Pertambangan di Raja Ampat, Apa Alasannya?
Sumatera Utara
Pemerintah Kolombia Buru Dalang Penembakan Capres Miguel Uribe, Hadiah Rp 11,8 Miliar Disiapkan
Pemerintah Kolombia Buru Dalang Penembakan Capres Miguel Uribe, Hadiah Rp 11,8 Miliar Disiapkan
Jawa Timur
Apakah 9 Juni 2025 Masih Hari Tasyrik Idul Adha 2025? Cek Kalender Hijriyah Berikut
Apakah 9 Juni 2025 Masih Hari Tasyrik Idul Adha 2025? Cek Kalender Hijriyah Berikut
Jawa Barat
Kalender Jawa Hari Ini 9 Juni 2025 dilengkapi Weton dan Penanggalan Hijriah
Kalender Jawa Hari Ini 9 Juni 2025 dilengkapi Weton dan Penanggalan Hijriah
Jawa Barat
Capres Kolombia Miguel Uribe Ditembak saat Kampanye, Pelaku Diduga Remaja 15 Tahun
Capres Kolombia Miguel Uribe Ditembak saat Kampanye, Pelaku Diduga Remaja 15 Tahun
Sulawesi Selatan
Tuai Kritikan, Rekrutmen Massal Tamtama TNI AD Disebut Keluar dari Tugas Utama Militer
Tuai Kritikan, Rekrutmen Massal Tamtama TNI AD Disebut Keluar dari Tugas Utama Militer
Sumatera Utara
Capres Kolombia Miguel Uribe Kritis Usai Ditembak Saat Kampanye di Bogota
Capres Kolombia Miguel Uribe Kritis Usai Ditembak Saat Kampanye di Bogota
Jawa Timur
9 Juni 2025 Libur Apa? Cek Tanggal Merah dan Cuti Bersama Idul Adha 
9 Juni 2025 Libur Apa? Cek Tanggal Merah dan Cuti Bersama Idul Adha 
Jawa Timur
Mau Cepat Bakar Lemak Setelah Lebaran Idul Adha? Coba Jenis Olahraga Ini
Mau Cepat Bakar Lemak Setelah Lebaran Idul Adha? Coba Jenis Olahraga Ini
Jawa Barat
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau