Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Klaim Temukan Grup WhatsApp 457 Anggota Pelajar Bogor Diajak Ikut Demo ke Jakarta

Kompas.com - 29/08/2025, 09:00 WIB
Wahyu Wachid Anshory

Editor

KOMPAS.com - Polisi mengungkap adanya grup WhatsApp yang digunakan untuk mengajak ratusan pelajar asal Kabupaten Bogor, Jawa Barat, ikut aksi demo di Jakarta.

Para pelajar yang ingin bergabung diklaim diminta membayar Rp 10.000 per orang untuk keperluan aksi.

Kapolres Bogor, AKBP Wikha Ardilestanto, menjelaskan bahwa dari hasil pemeriksaan ditemukan ajakan terkoordinasi di dalam grup WhatsApp.

“Ada ajakan dan terkoordinir. Dari percakapan grup malah mereka ini yang harus membayar Rp 10.000,” kata Wikha kepada wartawan di Mapolres Bogor, Kamis (28/8/2025) malam.

Baca juga: Hendropriyono Klaim Tahu Dalang Demo di DPR, Orang Luar dan Punya Kaki Tangan di RI

Menurut polisi, uang yang dikumpulkan itu diduga digunakan untuk membeli cat dan cat semprot. Hal ini menimbulkan kecurigaan bahwa para pelajar akan melakukan aksi vandalisme di Jakarta.

“Mungkin mereka mau melakukan aksi vandalisme di wilayah Jakarta,” tambahnya.

Berapa Banyak Pelajar yang Terlibat?

Dari data kepolisian, grup WhatsApp tersebut beranggotakan 457 orang yang mayoritas merupakan pelajar SMA/SMK sederajat.

Dari jumlah itu, 197 pelajar berhasil diamankan saat penyekatan di berbagai titik perbatasan Kabupaten Bogor. Polisi juga telah menahan tiga orang admin grup WhatsApp untuk diperiksa lebih lanjut.

Selain di Bogor, upaya pencegahan juga dilakukan di sejumlah wilayah Jawa Barat. Polda Jabar mencatat ada 331 orang dari berbagai daerah yang hendak menuju Jakarta untuk ikut aksi, terdiri dari 254 pelajar SMA/SMK, satu pelajar SMP, serta enam warga dari Kota dan Kabupaten Bogor.

Baca juga: Komnas HAM Akan Turunkan Tim, Usut Mobil Brimob Lindas Ojol Saat Demo

Ratusan pelajar terjaring penyekatan hendak ikut demo ke Jakarta di wilayah Kabupaten BogorKOMPAS.com/PUTRA RAMADHANI ASTYAWAN KONTRIBUTOR BOGOR Ratusan pelajar terjaring penyekatan hendak ikut demo ke Jakarta di wilayah Kabupaten Bogor

Bagaimana Upaya Pencegahan Polisi?

Aparat kepolisian melakukan penjagaan ketat di sejumlah akses menuju Jakarta, termasuk terminal, jalan tol, stasiun, dan jalur utama.

Dari hasil penyekatan, polisi juga menyita sejumlah barang bukti yang cukup mengkhawatirkan, seperti senjata tajam, pakaian bebas, hingga selebaran.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Hendra Rochmawan, menegaskan bahwa upaya pencegahan ini dilakukan agar para pelajar tidak menjadi korban.

“Yang kita patut sayangkan itu adalah dari 331 orang ini kurang lebih 254 itu pelajar SMA sederajat. Kami berkeinginan melindungi mereka agar tidak menjadi korban apabila ikut demonstrasi di Jakarta,” ujarnya.

Baca juga: Mahasiswa Gelar Demo di Polda Metro Jaya, Ini 5 Tuntutannya

Apa Sanksi bagi Sekolah yang Siswanya Terlibat?

Data kepolisian menunjukkan, ada 54 SMA/SMK di Jawa Barat serta 1 SMP di Purwakarta yang siswanya terlibat dalam rencana keberangkatan ke Jakarta.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat disebut akan memberikan sanksi tegas terhadap sekolah-sekolah tersebut.

Halaman:


Terkini Lainnya
Lisa Mariana Dijadwalkan Hadir di Bareskrim untuk Pemeriksaan Dugaan Pencemaran Nama Baik RK
Lisa Mariana Dijadwalkan Hadir di Bareskrim untuk Pemeriksaan Dugaan Pencemaran Nama Baik RK
Jawa Barat
Anggota DPRD Wakatobi Ternyata Tersangka Pembunuhan, 11 Tahun Jadi DPO
Anggota DPRD Wakatobi Ternyata Tersangka Pembunuhan, 11 Tahun Jadi DPO
Sulawesi Selatan
Dito Ariotedjo Sempat Tinjau Persiapan Haornas 2025 Sebelum Menpora  Di-reshuffle Prabowo
Dito Ariotedjo Sempat Tinjau Persiapan Haornas 2025 Sebelum Menpora Di-reshuffle Prabowo
Jawa Barat
Harga Emas Hari Ini, 9 September 2025, Antam Stabil, UBS Melonjak Rp20.000, Galeri 24 Naik Tipis
Harga Emas Hari Ini, 9 September 2025, Antam Stabil, UBS Melonjak Rp20.000, Galeri 24 Naik Tipis
Kalimantan Timur
Siang Masih Rapat di Senayan, Sore Kena Reshuffle, Ini Kata Budi Arie
Siang Masih Rapat di Senayan, Sore Kena Reshuffle, Ini Kata Budi Arie
Kalimantan Timur
Harga Emas Hari Ini 9 September 2025 di Pegadaian: UBS dan Galeri24 Naik, Antam Stabil
Harga Emas Hari Ini 9 September 2025 di Pegadaian: UBS dan Galeri24 Naik, Antam Stabil
Jawa Barat
Ferry Irwandi Siap Hadapi Laporan Satsiber TNI, Tegaskan Tidak Pernah Dihubungi
Ferry Irwandi Siap Hadapi Laporan Satsiber TNI, Tegaskan Tidak Pernah Dihubungi
Jawa Timur
Duka Keluarga Menyertai Kecelakaan Bus ALS, 2 Atlet Muda Karate Berprestasi Jadi Korban Tewas
Duka Keluarga Menyertai Kecelakaan Bus ALS, 2 Atlet Muda Karate Berprestasi Jadi Korban Tewas
Sumatera Utara
Riwayat SMA Gibran Digugat, Bagaimana Sebenarnya Syarat Pendidikan Wapres?
Riwayat SMA Gibran Digugat, Bagaimana Sebenarnya Syarat Pendidikan Wapres?
Jawa Tengah
Siapa Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru Pengganti Sri Mulyani?
Siapa Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru Pengganti Sri Mulyani?
Kalimantan Timur
Konsultasi Hukum dengan Polda Metro, TNI Siapkan Langkah Tegas terhadap Ferry Irwandi
Konsultasi Hukum dengan Polda Metro, TNI Siapkan Langkah Tegas terhadap Ferry Irwandi
Jawa Barat
11 Tahun Buron, Tersangka Pembunuhan di Wakatobi Malah Jadi Anggota DPRD
11 Tahun Buron, Tersangka Pembunuhan di Wakatobi Malah Jadi Anggota DPRD
Sulawesi Selatan
Daftar Menteri Kena Reshuffle Prabowo, Sri Mulyani hingga Budi Arie
Daftar Menteri Kena Reshuffle Prabowo, Sri Mulyani hingga Budi Arie
Jawa Tengah
Prabowo Reshuffle Kabinet, Apakah Sri Mulyani Mengundurkan Diri?
Prabowo Reshuffle Kabinet, Apakah Sri Mulyani Mengundurkan Diri?
Jawa Timur
Jadwal KRL Jogja–Solo Hari Ini, 9 September 2025, Cek Jam Keberangkatan di Tiap Stasiun
Jadwal KRL Jogja–Solo Hari Ini, 9 September 2025, Cek Jam Keberangkatan di Tiap Stasiun
Jawa Tengah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau