Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Macan Tutul Bobol Kandang Besi, Jejak Ditemukan, Warga Lembang Cemas Tak Berani Keluar Malam

Kompas.com - 29/08/2025, 10:00 WIB
Wahyu Wachid Anshory

Editor

KOMPAS.com - Seekor macan tutul jawa (Panthera pardus melas) dilaporkan lepas dari kandang karantina Lembang Park and Zoo, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, pada Kamis (28/8/2025) dini hari.

Informasi ini dikonfirmasi oleh petugas gabungan yang terdiri dari TNI-Polri, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jabar, serta pihak Lembang Park and Zoo.

Humas Lembang Park & Zoo, Miftah Setiawan, menjelaskan bahwa satwa tersebut merupakan titipan dari BBKSDA Jabar.

 

Baca juga: Macan Tutul Jawa Kabur dari Lembang Park and Zoo, Tiga Tim Pemburu Dikerahkan, Warga Diminta Waspada

Hewan liar itu sebelumnya dievakuasi dari Kabupaten Kuningan pada Senin (25/8/2025) dan tiba di Lembang Park and Zoo sehari kemudian.

“Macan tutul ini kami terima itu hasil dari rescue atau penangkapan di area Kuningan. Kemudian, tiba di kandang karantina Lembang Park and Zoo pada Selasa (26/8/2025) malam,” ujar Miftah saat jumpa pers.

Macan tutul berjenis kelamin jantan tersebut berusia sekitar 3,5 tahun. Dari ciri fisik, hewan itu berwarna kuning dengan tutul hitam khas satwa liar Jawa.

Baca juga: Macan Tutul Lepas dari Lembang Park and Zoo, Penembak Jitu dan Bius Diterjunkan Sasar 3 Titik

Miftah menduga bahwa stres akibat lingkungan baru menjadi pemicu utama hewan itu bertindak di luar ekspektasi petugas.

“Dalam prosesnya, ternyata namanya juga hewan liar ya. Hewan liar kami tidak bisa tahu berapa kekuatannya. Ternyata hewan tersebut berhasil kabur karena stres karena dia memang harus beradaptasi dengan lingkungan yang baru,” jelasnya.

Mengapa Kandang Bisa Dibobol?

Menurut keterangan pihak Lembang Park and Zoo, macan tutul tersebut ditempatkan di kandang karantina dengan konstruksi besi dan kawat.

Kandang itu sejatinya cukup kokoh, namun kekuatan satwa liar ternyata mampu menjebol bagian atap.

"Kami sudah siagakan petugas dua orang. Sesuai prosedur, kami juga melakukan cek berkala setiap satu jam sekali," kata Miftah.

Baca juga: Kronologi Macan Tutul Kabur dari Lembang Park and Zoo, Jebol Atap Dini Hari

Hingga pukul 04.00 WIB, petugas masih memastikan bahwa macan tutul berada di kandang. Namun, ketika dilakukan pengecekan kembali pukul 05.00 WIB, hewan itu sudah tidak terlihat. Diduga ia menjebol atap kandang lalu melarikan diri ke area sekitar.

Bagaimana Reaksi Warga Sekitar?

Lepasnya macan tutul ini menimbulkan kekhawatiran warga sekitar. Dede Hendriana (32), warga Desa Cihideung, Kecamatan Parongpong, mengaku sangat cemas karena rumahnya berada tepat di belakang kawasan kebun binatang.

“Khawatir, Kang. Apalagi saya tinggal di belakang kawasan Lembang Park Zoo,” kata Dede. Ia menambahkan bahwa macan tutul biasanya aktif di malam hari, sehingga dirinya semakin was-was jika satwa itu berkeliaran mendekati rumah warga.

Baca juga: Macan Tutul Lepas, Lembang Park and Zoo Ditutup, Anjing K9 Dikerahkan

Dede mengaku mendapat informasi mengenai kaburnya macan tutul dari pesan singkat dan media sosial.

Halaman:


Terkini Lainnya
Prabowo Reshuffle Kabinet, Apakah Sri Mulyani Mengundurkan Diri?
Prabowo Reshuffle Kabinet, Apakah Sri Mulyani Mengundurkan Diri?
Jawa Timur
Jadwal KRL Jogja–Solo Hari Ini, 9 September 2025, Cek Jam Keberangkatan di Tiap Stasiun
Jadwal KRL Jogja–Solo Hari Ini, 9 September 2025, Cek Jam Keberangkatan di Tiap Stasiun
Jawa Tengah
Jadwal KRL Solo–Jogja Hari Ini, 9 September 2025, Cek Jam Keberangkatan di Tiap Stasiun
Jadwal KRL Solo–Jogja Hari Ini, 9 September 2025, Cek Jam Keberangkatan di Tiap Stasiun
Jawa Tengah
Profil dan Daftar Kekayaan Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Pengganti Budi Arie
Profil dan Daftar Kekayaan Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Pengganti Budi Arie
Kalimantan Timur
Fakta Baru Kasus Pembunuhan 1 Keluarga di Indramayu, Mantan Rekan Kerja Korban di Bank
Fakta Baru Kasus Pembunuhan 1 Keluarga di Indramayu, Mantan Rekan Kerja Korban di Bank
Jawa Barat
PAC Kebumen dan Banyumas Sepakat, Pinka Calon Terkuat Ketua DPD PDI-P Jateng
PAC Kebumen dan Banyumas Sepakat, Pinka Calon Terkuat Ketua DPD PDI-P Jateng
Jawa Tengah
7 Fakta Sopir Bank Jateng yang Bawa Kabur Rp 10 Miliar, Ditangkap Saat Tidur di Rumah Baru
7 Fakta Sopir Bank Jateng yang Bawa Kabur Rp 10 Miliar, Ditangkap Saat Tidur di Rumah Baru
Jawa Tengah
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa Tanggapi 17+8 Tuntutan Rakyat: Fokus Akselerasi Ekonomi
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa Tanggapi 17+8 Tuntutan Rakyat: Fokus Akselerasi Ekonomi
Jawa Timur
Kasus Filisida Bandung: Menteri PPPA Ajak Warga Lebih Peka, Soroti Faktor Ekonomi Sebagai Pemicu
Kasus Filisida Bandung: Menteri PPPA Ajak Warga Lebih Peka, Soroti Faktor Ekonomi Sebagai Pemicu
Jawa Barat
Mensesneg: Sri Mulyani Bukan Mundur, Presiden Prabowo yang Putuskan Pergantian
Mensesneg: Sri Mulyani Bukan Mundur, Presiden Prabowo yang Putuskan Pergantian
Jawa Timur
Link Nonton Timnas Indonesia vs Lebanon di SCTV, Indosiar dan Vidio, Kickoff 20.30 WIB
Link Nonton Timnas Indonesia vs Lebanon di SCTV, Indosiar dan Vidio, Kickoff 20.30 WIB
Kalimantan Timur
Profil dan Daftar Kekayaan Mukhtarudin, Menteri P2MI Pengganti Abdul Kadir Karding
Profil dan Daftar Kekayaan Mukhtarudin, Menteri P2MI Pengganti Abdul Kadir Karding
Kalimantan Timur
Prabowo Lantik Menkeu Purbaya Sadewa, Sri Mulyani Akhiri 13 Tahun Pengabdian, Ali Wardhana Masih Terlama
Prabowo Lantik Menkeu Purbaya Sadewa, Sri Mulyani Akhiri 13 Tahun Pengabdian, Ali Wardhana Masih Terlama
Jawa Barat
Purbaya Janji Tidak Ubah Kebijakan Fiskal Sri Mulyani, Fokus Percepat Mesin Ekonomi
Purbaya Janji Tidak Ubah Kebijakan Fiskal Sri Mulyani, Fokus Percepat Mesin Ekonomi
Jawa Timur
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Lebanon: FIFA Matchday di GBT, Kickoff Pukul 20.30 WIB
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Lebanon: FIFA Matchday di GBT, Kickoff Pukul 20.30 WIB
Jawa Timur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau