Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Pernyataan Kiki Ucup Usai Puluhan Musisi Mundur dari Pestapora

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Revi C Rantung
Kiki Ucup saat ditemui di Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (17/9/2025).
|
Editor: Dian Maharani

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur festival Pestapora, Kiki Aulia Ucup, akhirnya merilis sebuah video permintaan maaf imbas banyaknya musisi yang dijadwalkan tampil memilih mundur dalam gelaran tahun ini.

Permintaan maaf ini merupakan pernyataan lanjutan atas pemutusan kontrak kerja sama Pestapora dengan perusahaan tambang.

"Saya sekali lagi meminta maaf atas kelalaian kami dalam menempuh langkah untuk bekerja sama dengan PT Freeport Indonesia," kata Ucup dikutip dari Instagram resmi Pestapora, Sabtu (6/9/2025).

Baca juga: Daftar Musisi yang Mundur dari Pestapora 2025

Dalam video tersebut, Ucup juga memastikan tak ada sepeser pun uang dari perusahaan tambang tersebut yang masuk ke Pestapora 2025.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Kami pastikan tidak ada sepeser pun aliran dana yang kami terima," kata Ucup.

Ucup juga memastikan tak akan ada lagi kehadiran Freeport Indonesia dalam penyelenggaraan hari kedua dan ketiga Pestapora 2025.

Pestapora akan bertanggung jawab atas pemutusan kontrak kerja sama mereka.

"Kami juga memastikan bahwa tidak akan adanya presence PT Freeport Indonesia di pelaksanaan Pestapora 2025 ini, dan segala beban terkait implikasi dari kejadian ini terkait pemutusan kerja sama ini menjadi beban Pestapora 2025 dan menjadi tanggung jawab kami sepenuhnya," ujar Ucup.

Permohonan maaf juga disampaikan oleh Kiki Aulia Ucup kepada para musisi yang memutuskan batal tampil di hari kedua dan ketiga Pestapora.

Sejauh ini sudah ada lebih dari 30 musisi membatalkan tampil dalam perhelatan Pestapora 2025.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi