Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Makna Kepala Labu dalam Perayaan Halloween? Ini Asal-usulnya

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock
Ilustrasi Halloween - Asal-usul kepala labu Jack O?Lantern
|
Editor: Muhammad Zaenuddin

KOMPAS.com - Halloween diperingati setiap tanggal 31 Oktober oleh masyarakat di berbagai belahan dunia.

Perayaan Halloween identik dengan pernak-pernik khas, biasanya berwarna oranye dan hitam. Salah satunya adalah labu dengan ukiran wajah mengerikan.

Baca juga: Mengapa Halloween Identik dengan Warna Oranye-Hitam, Permen, dan Kepala Labu?


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepala labu tersebut dikenal dengan nama Jack O’Lantern, dan sering kali di dalamnya dipasangi lilin, kemudian ditempatkan di depan rumah.

Kepala labu Jack O’Lantern awalnya menjadi simbol perlindungan dari roh jahat dan kini menjadi dekorasi universal untuk perayaan Halloween.

Halloween diketahui berasal dari festival Celtic, Samhain. Sebuah perayaan di Britania dan Irlandia kuno yang menandai akhir musim panas dan awal tahun baru pada 1 November.

Baca juga: Halloween Sebenarnya Hari untuk Merayakan Apa?

Asal-usul Jack O’Lantern

Kehadiran Jack-o'-lantern, diketahui berawal dari mitos Irlandia tentang Stingy Jack, yang menipu Iblis demi keuntungannya sendiri, menurut Britannica.

Ketika Jack meninggal, Tuhan tidak mengizinkannya masuk surga, dan Iblis tidak mengizinkannya masuk neraka, sehingga Jack dijatuhi hukuman untuk berkeliaran di bumi selama-lamanya.

Jack dikirim ke dalam kegelapan malam hanya dengan membawa batu bara yang dimasukkan ke dalam lobak yang diukir, yang menemaninya menjelajahi bumi.

Baca juga: Goa Kucing, Gerbang Menuju Neraka di Irlandia, Diklaim Tempat Kelahiran Halloween

Orang Irlandia kemudian menyebut sosok hantu tersebut sebagai “Jack of the Lantern,” dan seiring waktu menjadi “Jack O'Lantern.”

Di Irlandia dan Skotlandia, masyarakat mulai mengukir wajah menakutkan pada lobak yang dipercaya dapat menangkal Jack O'Lantern

Ukiran lobak biasanya ditempatkan di jendela atau dekat pintu untuk menakuti jiwa Stingy Jack dan roh jahat lainnya yang berkeliaran.

Baca juga: Mengapa Halloween Identik dengan Permen dan Trick or Treat?

Namun, ketika para imigran Irlandia pindah ke Amerika Serikat, mereka mulai mengukir Jack O’Lantern dari labu, karena labu merupakan tanaman asli wilayah tersebut.

Ketika orang-orang Eropa datang ke Amerika, mereka menemukan labu, kemudian membawa tradisi mengukirnya, menjadi tradisi yang dikaitkan dengan Halloween.

Meskipun warnanya tidak seputih tengkorak seperti lobak, ukurannya besar dan mudah diukir serta memancarkan cahaya keemasan saat dipasangi lilin.

Seiring berjalannya waktu, sejarah menyeramkan di balik Jack O'lantern telah hilang. Dan sekarang, mengukir labu identik dengan keluarga dan kesenangan, bukan lagi roh seram.

Baca juga: Mengapa Warna Oranye dan Hitam Identik dengan Halloween?

 

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi