Gandeng Harvard, Pintar Buka Akses Pelatihan Kelas Dunia untuk Tenaga Kerja Indonesia
KOMPAS.com - Platform digital terdepan untuk pengembangan tenaga kerja di Indonesia, Pintar, resmi menjalin kemitraan strategis dengan Harvard Business Impact (HBI).
Sebagai informasi, HBI merupakan unit penerbitan konten kepemimpinan dan manajemen dari Harvard Business School (HBS) Publishing.
Lewat kolaborasi tersebut, Pintar akan mendistribusikan dan mengadaptasi secara strategis konten pelatihan HBI agar relevan dan mudah diakses tenaga kerja Indonesia yang menjadi populasi produktif terbesar keempat di dunia.
Program tersebut menyasar pekerja dari berbagai jenjang, sektor, dan industri guna memperkuat daya saing Indonesia di pasar kerja global.
Komisaris Utama Pintar dan Direktur Havez Capital Imelda Harsono mengungkapkan bahwa sebagai alumni HBS, ia merasa bangga karena Pintar bisa membawa standar pendidikan kelas dunia ke Indonesia.
“Kolaborasi ini memperkuat misi kami untuk menciptakan generasi kerja yang unggul dan siap bersaing di pasar global,” ujar Imelda dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (8/7/2025).
Sebagai mitra pembelajaran global pertama yang bekerja sama dengan platform teknologi lokal di Indonesia, kolaborasi tersebut menjadi langkah penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) nasional. Pintar terus berkomitmen mendukung peningkatan daya saing tenaga kerja Indonesia secara berkelanjutan.
Chief Executive Officer (CEO) Pintar Ray Pulungan mengatakan bahwa melalui kebijakan tersebut, pihaknya ingin memperluas akses masyarakat terhadap pengetahuan, keterampilan, dan jejaring global.
“Sebagai alumni Harvard Kennedy School, misi sosial ini sangat berarti bagi saya. Kemitraan ini menjadi jembatan antara pendidikan kelas dunia dan kebutuhan nyata tenaga kerja Indonesia. Ini dapat menjadi investasi jangka panjang untuk mencetak talenta masa depan,” kata Ray.
Melalui kemitraan tersebut, konten pelatihan HBI diintegrasikan dengan teknologi end-to-end Pintar yang mencakup rekrutmen asesmen, pelatihan, sertifikasi hingga manajemen kinerja.
Salah satu program unggulan HBI adalah Harvard ManageMentor. Fitur ini dikenal luas karena kualitas, pendekatan pembelajaran aktif, serta reputasinya di dunia profesional.
Materi tersebut dapat diakses secara fleksibel, baik online, offline, maupun hybrid. Dengan demikian, program ini dapat digunakan oleh instansi pemerintah, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), korporasi, serta lembaga pendidikan.
Vice President HBI Vinay Hebbar menyambut antusias kemitraan HBI dengan Pintar untuk menjangkau pemimpin dan manajer di Indonesia.
“Program kami rancang untuk membentuk kepemimpinan yang selaras dengan praktik terbaik global,” tutur Vinay.
Sementara itu, Managing Director HBI Sumit Harjani menambahkan bahwa kerja sama tersebut memperkuat relevansi konten pelatihan HBI.
“Dengan dukungan teknologi dari Pintar, kami dapat menyesuaikan materi agar lebih kontekstual dan berdampak serta mudah dijangkau pasar lokal,” ujar Sumit.
