KOMPAS.com - Besiktas mengumumkan pemecatan Ole Gunnar Solskjaer dari jabatan pelatih usai gagal membawa tim lolos ke babak utama Conference League.
Pemecatan Ole Gunnar Solskjaer diputuskan Besiktas pada hari Kamis (28/8/2025) setelah tim tidak berhasil masuk ke League Phase Conference League.
Keputusan ini diambil delapan bulan setelah mantan pelatih Manchester United tersebut diangkat untuk menggantikan Valerien Ismael.
"Kami menghargai kontribusi Ole, tetapi kami memerlukan perubahan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan musim ini," ungkap Presiden Besiktas, Serdal Adali, dalam pernyataan resmi klub yang dikutip dari laman Goal pada hari Jumat (29/8/2025).
Baca juga: Solskjaer Bahas Masalah yang Terjadi Saat MU Datangkan Ronaldo
Pemecatan Solskjaer terjadi setelah Besiktas tidak mampu melaju ke Conference League akibat kalah dengan agregat 1-2 dari klub asal Swiss, Lausanne, dalam babak playoff.
Pelatih asal Norwegia tersebut bergabung dengan Besiktas pada Desember 2024.
Solskjaer mencoba membuka lembar baru bersama Besiktas setelah meninggalkan Manchester United pada November 2021.
Baca juga: Man United Racikan Ten Hag Tanpa Rencana Jelas, Beda dari Era Solskjaer
Bersama sang raksasa Turkiye, Solskjaer menandatangani kontrak yang berlaku hingga Juni 2026.
Pengalaman membawa Man United finis di posisi kedua Liga Inggris pada musim 2020-2021 jadi modal apik Solskjaer untuk melakoni petualangan bareng Besiktas.
Di Besiktas, awal karirnya ditandai dengan kemenangan, termasuk lolos ke fase grup Liga Champions. Namun, performa tim menurun drastis sejak paruh kedua musim lalu.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini