KOMPAS.com - Antony akan segera bergabung kembali dengan klub Liga Spanyol Real Betis di hari terakhir bursa transfer 2025.
Lewat akun X pribadinya, Fabrizio Romano telah mencuit "here we go!" untuk transfer Antony dari Manchester United ke Real Betis pada Senin (1/9/2025) siang waktu Indonesia.
Biaya transfer Antony ke Real Betis diketahui mencapai 22 juta euro (sekitar Rp 422 miliar), plus 3 juta euro untuk Manchester United.
"Manchester United akan memiliki klausul penjualan kembali sebesar 50 persen atas keuntungan penjualan di masa mendatang."
"Antony berada di Sevilla dalam 24 jam ke depan untuk tes medis setelah kesepakatan selesai," tulis pakar transfer Fabrizio Romano.
Baca juga: Jadon Sancho Merapat ke Aston Villa, Berpotensi Ikuti Jejak Mantan Koleganya di Man United
Antony telah bergabung dengan Real Betis lewat status pinjaman dari Manchester United pada bursa transfer musim dingin.
Antony menjadi bintang baru bagi tim asuhan Manuel Pellegrini sepanjang paruh kedua musim lalu.
Pemain sayap berusia 25 tahun ini mencetak sembilan gol dan lima assist di semua kompetisi.
Antony juga membantu Los Verdiblancos finis di peringkat keenam La Liga, serta mencapai final Liga Konferensi UEFA.
Lantaran performanya yang impresif, Real Betis berniat untuk mengontrak kembali Antony di bursa transfer musim panas.
Betis ingin melakukan peminjaman lagi, tetapi Man United telah menegaskan bahwa mereka hanya akan menyetujui transfer Antony.
Baca juga: Kiper Man United Blunder Lagi, Ruben Amorim: Mereka Juga Manusia
Sementara itu, klub Spanyol itu terus menekan Setan Merah dengan harga miring.
Man United awalnya mematok harga Antony sebesar 30 juta pounds (sekitar Rp 660 miliar), jauh lebih rendah dari pertama kali Setan Merah membelinya dari Ajax Amsterdam dengan harga fantastis 85,5 juta pounds.
Meski begitu, Real Betis tetap menekan Man United menurunkan harga Antony hingga mencapai harga yang disepakati seperti saat ini.
Betis berhasil memanfaatkan kebutuhan Setan Merah akan tambahan pemasukan di bursa transfer kali ini.