Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
SOROT POLITIK

Keluarga Besar Sigar Djojohadikusumo Gelar Syukuran Terpilihnya Prabowo Presiden RI di Langowan

Kompas.com - 02/06/2024, 10:32 WIB
Aditya Mulyawan

Penulis

 

KOMPAS.com - Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2024-2029 telah usai.

Pasangan nomor urut dua, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, berhasil menang satu putaran dengan perolehan suara 58,59 persen.

Atas keberhasilan tersebut, keluarga besar Djojohadikusumo Sigar yang merupakan kakak beradik, sepupu, serta keponakan Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto, menggelar Acara Pengucapan Syukur dan Doa di Langowan, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara (Sulut), Minggu (2/6/2024).

Keponakan Prabowo Subianto, Andrew J Jules Soebali, merasa bersyukur karena Pemilu 2024 dapat berjalan dengan baik serta selesai dengan damai, aman dan tenteram.

“Kami juga bersyukur atas terpilihnya Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia 2024–2029,” tuturnya.

Baca juga: Peduli Sesama, Relawan Prabowo-Gibran Gelar Cek Kesehatan Gratis untuk 1.000 Pasien

Andrew menjelaskan bahwa acara syukuran tersebut juga bakal menghadirkan pelayanan firman oleh Ketua Umum Persekutuan Gereja-gereja Pentakosta Indonesia (PGPI) Pusat Pdt Dr Jasson Balompapueng, MTh, MSi.

Untuk diketahui, kakak Prabowo, Biantiningsih Miderawati Djiwandono dan Maryani Ekowati Lemaistre serta keluarga besar Sigar Djojohadikusumo sempat datang ke Langowan dan Tondano Minahasa pada masa kampanye calon presiden pada Februari 2024.

Pada acara tersebut, kakak tertua Prabowo, Biantiningsih, berjanji akan kembali ke Minahasa, Sulut. Janji ini diwujudkan dengan kehadirannya dalam acara syukuran kemenangan Prabowo.

Perlu diketahui bahwa Prabowo merupakan Putra Kawanua berdarah Minahasa asal Langowan, Sulut.

Baca juga: Sejumlah Tokoh Nasional hingga Artis Bakal Ramaikan Kampanye Akbar Prabowo-Gibran di GBK Senayan

Dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Minggu, Andrew menyatakan bahwa kegiatan ini rencananya akan dihadiri langsung oleh semua kakak beradik dari Prabowo Subianto.

“Sekarang keluarga sudah ada di Manado dan Om Hashim (Hashim S Djojohadikusumo) akan tiba esok (Minggu) sekaligus menjadi pembicara utama pada acara ucapan syukur ini,” jelasnya.

Setelah acara ini selesai, lanjut Andrew, keluarga besar akan kembali berkunjung ke Manado dan kampung halaman di Minahasa.

“Ke depan, kami keluarga besar Sigar Djojohadikusumo berencana akan kembali lagi ke Manado dan Sulut," ungkapnya.

Kedua kakak perempuan Prabowo Subianto, yakni Biantiningsih Djiwandono dan Maryani Lemaistre serta keluarga besar Djojohadikusumo Sigar telah tiba di Manado sejak Sabtu (1/6/2024).

Adapun ibu Prabowo Subianto, Dora Marie Sigar, lahir dan besar di Langowan. Ayah dari Dora Sigar, Frederik Sigar, adalah orang Indonesia yang menduduki jabatan tinggi dan strategis di jaman Hindia Belanda. Ia juga pernah menjabat Sekretaris Keresidenan Manado.

Dora Sigar menikah dengan ekonom, akademisi, serta politisi di zaman orde lama dan orde baru, Soemitro Djojohadikusumo, yang juga pernah menjabat beberapa posisi menteri pada era itu.

Baca juga: Temui Komunitas Kreatif, GIbran Dengarkan Aspirasi dan Dorong Pengembangan Seni Budaya

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
KSAD Australia Kunjungi Kemenhan, Bahas Pertukaran Personel dan Pendidikan Militer
KSAD Australia Kunjungi Kemenhan, Bahas Pertukaran Personel dan Pendidikan Militer
Nasional
Ini Alasan Prabowo Belum Lantik Menko Polkam Pengganti Budi Gunawan
Ini Alasan Prabowo Belum Lantik Menko Polkam Pengganti Budi Gunawan
Nasional
KPK Panggil Analis OJK Jadi Saksi Kasus Dana CSR BI-OJK
KPK Panggil Analis OJK Jadi Saksi Kasus Dana CSR BI-OJK
Nasional
Prabowo Anggap Penting Budaya 'Warga Jaga Warga': Tak Ada Alasan untuk Izinkan Kekerasan
Prabowo Anggap Penting Budaya "Warga Jaga Warga": Tak Ada Alasan untuk Izinkan Kekerasan
Nasional
Prabowo Sebut Usul Bentuk Tim Investigasi Independen Pascademo Masuk Akal
Prabowo Sebut Usul Bentuk Tim Investigasi Independen Pascademo Masuk Akal
Nasional
BGN Ungkap 5 Kabupaten Masih Belum Punya SPPG untuk MBG
BGN Ungkap 5 Kabupaten Masih Belum Punya SPPG untuk MBG
Nasional
Puteri Komarudin Diusulkan Jadi Menpora? Ini Kata Bahlil
Puteri Komarudin Diusulkan Jadi Menpora? Ini Kata Bahlil
Nasional
Mendagri Ingatkan Bansos Harus Tepat Sasaran demi Turunkan Kemiskinan Ekstrem
Mendagri Ingatkan Bansos Harus Tepat Sasaran demi Turunkan Kemiskinan Ekstrem
Nasional
Prabowo di Forum BRICS: Perdagangan dan Keuangan Kini Jadi Senjata di Politik Dunia
Prabowo di Forum BRICS: Perdagangan dan Keuangan Kini Jadi Senjata di Politik Dunia
Nasional
Daftar Lengkap 49 Menteri Prabowo, Usai Lakukan Reshuffle Kedua
Daftar Lengkap 49 Menteri Prabowo, Usai Lakukan Reshuffle Kedua
Nasional
BPKH Salurkan Nilai Manfaat Rp 2,1 Triliun untuk 5,4 Juta Jemaah
BPKH Salurkan Nilai Manfaat Rp 2,1 Triliun untuk 5,4 Juta Jemaah
Nasional
Di Forum BRICS, Prabowo Soroti Standar Ganda Hukum Internasional
Di Forum BRICS, Prabowo Soroti Standar Ganda Hukum Internasional
Nasional
KPK Ingatkan Menteri yang Baru Dilantik Prabowo Segera Lapor LHKPN
KPK Ingatkan Menteri yang Baru Dilantik Prabowo Segera Lapor LHKPN
Nasional
Peluang Restorative Justice, Harapan Pulang Anak dan Mahasiswa Usai Kerusuhan Agustus
Peluang Restorative Justice, Harapan Pulang Anak dan Mahasiswa Usai Kerusuhan Agustus
Nasional
Klaim Hotman: Nadiem Tak Terima Uang dan Tidak Mark Up Laptop Chromebook, Mirip Kasus Tom Lembong
Klaim Hotman: Nadiem Tak Terima Uang dan Tidak Mark Up Laptop Chromebook, Mirip Kasus Tom Lembong
Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau