SOLO, KOMPAS.com - Suzuki Fronx, Daihatsu Rocky (termasuk varian e-Smart Hybrid), dan BYD Atto 1 merupakan tiga pilihan SUV ringkas yang menawarkan berbagai spesifikasi dan fitur.
Fronx menonjol dengan teknologi Suzuki Smart Hybrid (SHVS), Rocky menawarkan pilihan mesin bensin turbo dan hybrid, sementara Atto 1 adalah kendaraan listrik murni.
Dalam hal dimensi, Fronx dan Rocky memiliki panjang yang sama (3.995 mm), namun Fronx lebih lebar dan Rocky lebih tinggi.
Baca juga: Alasan Daihatsu Rocky Hybrid Tanpa Ban Serep
Atto 1 tampil dengan panjang 3.925 mm, lebar 1.720 mm, dan tinggi 1.550 mm, dengan wheelbase 2.500 mm.
Dari segi dapur pacu, Rocky e-Smart Hybrid dibekali mesin 1.2 L dan motor listrik yang dirangkai secara serial, dengan total tenaga 105,5 Tk dan torsi 170 Nm.
Mesin tersebut dikawinkan dengan transmisi manual 5-speed atau D-CVT.
Sementara itu, Fronx dibekali mesin bensin 1.5 L mild hybrid (SHVS, ISG) yang tersedia pada varian GX & SGX, dengan capaian tenaga maksimum 103 Tk dan torsi 138 Nm.
Mesin tersebut dikawinkan dengan transmisi manual 5-speed, AMT 4-speed, atau 6-speed.
Baca juga: BYD Atto 1 Hadir, Harga Brio Bekas Terancam Jatuh
Sedangkan Atto 1 merupakan mobil listrik murni dengan capaian tenaga maksimum 75 Tk dan torsi 135 Nm.
Varian baterai ada 30 kWh yang mampu menempuh jarak 300 km, dan baterai 38,88 kWh sampai 380 km (NEDC).
Sebagai bahan pertimbangan, konsumen bisa memperhatikan perbedaan menonjol pada sistem hybrid-nya;
Baca juga: Bahas 3 Sistem Hybrid di Rocky Hybrid, Tiggo Cross CSH dan Fronx
Fronx menggunakan mild hybrid, sedangkan Rocky e-Smart Hybrid menggunakan sistem serial hybrid.
Rocky e-Smart Hybrid diklaim lebih efisien dalam konsumsi bahan bakar dibandingkan Fronx Hybrid.
Pilihan terbaik tergantung pada preferensi pribadi.
Bila mencari SUV hybrid dengan teknologi mild hybrid, Fronx bisa menjadi pilihan.
Baca juga: Alat Scan Baterai Mobil Hybrid: Solusi Cerdas untuk Pemilik Mobil