Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unnes Ungkap Prestasi Akademik Mendiang Iko Juliant Junior, Wafat Usai Kecelakaan di Semarang

Kompas.com - 02/09/2025, 17:45 WIB
Umi Nur Fadhilah

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Universitas Negeri Semarang (Unnes) menyebut mendiang Iko Juliant Junior, mahasiswa Fakultas Hukum angkatan 2024, memiliki prestasi akademik yang cukup membanggakan sebelum wafat pada Minggu (31/8/2025).

Kepala Humas Unnes, Rahmat Petuguran, mengatakan Iko tercatat memiliki IPK 3,59 di semester pertama dan 3,18 di semester kedua.

Baca juga: Misteri Kematian Mahasiswa Unnes Iko Juliant Junior, Polisi Sebut Kecelakaan, Keluarga Curiga

“Iko adalah mahasiswa Program Studi Ilmu Hukum angkatan 2024 yang memiliki prestasi akademik membanggakan, dibuktikan dengan IPK yang diperolehnya pada semester satu dan dua,” kata Rahmat di Semarang, dikutip Antara, Selasa (2/9/2025).

Unnes sampaikan bela sungkawa

Atas wafatnya Iko, keluarga besar Unnes menyampaikan duka mendalam.

Pimpinan universitas, dosen, serta mahasiswa hadir langsung di rumah duka dan mengikuti prosesi pemakaman.

“Semoga ananda Iko berpulang dengan damai, diterima amal ibadahnya, dan diampuni segala dosanya,” ujar Rahmat.

Baca juga: Demo Ricuh di Unisba, Mahasiswa dan Polisi Ungkap Kronologi Berbeda

Pihak Unnes menegaskan menghormati seluruh sikap dan keputusan keluarga terkait kepergian Iko.

Kronologi wafatnya Iko

Iko meninggal dunia usai sempat dirawat di RSUP dr Kariadi Semarang.

Berdasarkan keterangan kepolisian, dia mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan dr Cipto, Semarang.

Baca juga: 7 Titik Demo 2 September 2025 di Jakarta dan Daftar Tuntutannya

Namun, seorang rekannya menyebut kecelakaan terjadi di kawasan Kalisari.

Kabar duka ini pertama kali diterima pihak Unnes pada Minggu (31/8) sekitar pukul 18.30 WIB.

Muncul dugaan kejanggalan

Suasana rumah duka di Perumahan Pondok Bringin, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (2/9/2025).KOMPAS.COM/Muchamad Dafi Yusuf Suasana rumah duka di Perumahan Pondok Bringin, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (2/9/2025).
Meski disebut akibat kecelakaan, sejumlah informasi yang beredar di media sosial menyinggung dugaan kejanggalan dalam peristiwa ini.

Beberapa barang pribadi Iko, seperti ponsel, jaket almamater, dan tas ransel, disebut hilang.

Motornya pun dikabarkan masih ditahan di Polda Jateng.

Baca juga: Demo Jakarta 2 September 2025: 7 Titik Unjuk Rasa, Warga Diminta Waspada Macet

Selain itu, seorang satpam melaporkan bahwa Iko diantar ke rumah sakit oleh anggota Brimob.

Halaman:


Terkini Lainnya
Imbang Lawan Timnas Indonesia, Mohamad Haidar: Ini Taktik yang Harus Kami Lakukan
Imbang Lawan Timnas Indonesia, Mohamad Haidar: Ini Taktik yang Harus Kami Lakukan
Sulawesi Selatan
Polisi Tangkap 2 Tersangka, Dalami Motif Pembunuhan Satu Keluarga di Indramayu, Ada Pelaku Lain?
Polisi Tangkap 2 Tersangka, Dalami Motif Pembunuhan Satu Keluarga di Indramayu, Ada Pelaku Lain?
Jawa Barat
Drama Pelarian Sopir Bank Jatim, Bawa Kabur Rp10 M, Beli Rumah Baru, Ditangkap Saat Tidur
Drama Pelarian Sopir Bank Jatim, Bawa Kabur Rp10 M, Beli Rumah Baru, Ditangkap Saat Tidur
Jawa Tengah
19 Orang Tewas dalam Demo Nepal, Dipicu Pemblokiran Media Sosial dan Korupsi
19 Orang Tewas dalam Demo Nepal, Dipicu Pemblokiran Media Sosial dan Korupsi
Kalimantan Timur
DPO Pembunuhan Jadi Anggota DPRD, Penerbitan SKCK Dipertanyakan
DPO Pembunuhan Jadi Anggota DPRD, Penerbitan SKCK Dipertanyakan
Sulawesi Selatan
Respons 17+8 Tuntutan Rakyat, Menkeu Purbaya: Saya Ciptakan Pertumbuhan Ekonomi, Hilang Otomatis
Respons 17+8 Tuntutan Rakyat, Menkeu Purbaya: Saya Ciptakan Pertumbuhan Ekonomi, Hilang Otomatis
Jawa Barat
Siapa Mochamad Irfan Yusuf, Cucu KH Hasyim Asy’ari yang Dilantik Jadi Menteri Haji dan Umrah?
Siapa Mochamad Irfan Yusuf, Cucu KH Hasyim Asy’ari yang Dilantik Jadi Menteri Haji dan Umrah?
Jawa Timur
Lisa Mariana Dijadwalkan Hadir di Bareskrim untuk Pemeriksaan Dugaan Pencemaran Nama Baik RK
Lisa Mariana Dijadwalkan Hadir di Bareskrim untuk Pemeriksaan Dugaan Pencemaran Nama Baik RK
Jawa Barat
Anggota DPRD Wakatobi Ternyata Tersangka Pembunuhan, 11 Tahun Jadi DPO
Anggota DPRD Wakatobi Ternyata Tersangka Pembunuhan, 11 Tahun Jadi DPO
Sulawesi Selatan
Dito Ariotedjo Sempat Tinjau Persiapan Haornas 2025 Sebelum Menpora  Di-reshuffle Prabowo
Dito Ariotedjo Sempat Tinjau Persiapan Haornas 2025 Sebelum Menpora Di-reshuffle Prabowo
Jawa Barat
Harga Emas Hari Ini, 9 September 2025, Antam Stabil, UBS Melonjak Rp20.000, Galeri 24 Naik Tipis
Harga Emas Hari Ini, 9 September 2025, Antam Stabil, UBS Melonjak Rp20.000, Galeri 24 Naik Tipis
Kalimantan Timur
Siang Masih Rapat di Senayan, Sore Kena Reshuffle, Ini Kata Budi Arie
Siang Masih Rapat di Senayan, Sore Kena Reshuffle, Ini Kata Budi Arie
Kalimantan Timur
Harga Emas Hari Ini 9 September 2025 di Pegadaian: UBS dan Galeri24 Naik, Antam Stabil
Harga Emas Hari Ini 9 September 2025 di Pegadaian: UBS dan Galeri24 Naik, Antam Stabil
Jawa Barat
Ferry Irwandi Siap Hadapi Laporan Satsiber TNI, Tegaskan Tidak Pernah Dihubungi
Ferry Irwandi Siap Hadapi Laporan Satsiber TNI, Tegaskan Tidak Pernah Dihubungi
Jawa Timur
Duka Keluarga Menyertai Kecelakaan Bus ALS, 2 Atlet Muda Karate Berprestasi Jadi Korban Tewas
Duka Keluarga Menyertai Kecelakaan Bus ALS, 2 Atlet Muda Karate Berprestasi Jadi Korban Tewas
Sumatera Utara
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau