KOMPAS.com - Timnas Voli Putri Indonesia sukses menorehkan prestasi membanggakan di ajang Asian Youth Games (AYG) Bahrain 2025.
Skuad muda Merah Putih meraih medali perak setelah bertarung sengit melawan Iran dalam laga final yang berakhir dengan skor tipis 2–3.
Pertandingan di Bahrain itu berjalan dramatis hingga set kelima, menunjukkan semangat juang luar biasa dari para pemain muda Timnas Voli Putri Indonesia.
Langkah tim asuhan Marcos Sugiyama menuju partai puncak penuh dengan cerita inspiratif. Sejak fase penyisihan Pool C, Indonesia tampil solid.
Mereka menang walkout atas Kazakhstan dan menumbangkan Chinese Taipei dengan skor 3–1.
Baca juga: Hasil Timnas Voli Putri U21 vs Puerto Riko 2-3, Akhiri Kejuaraan Dunia di Peringkat 16
Di babak selanjutnya, Indonesia tampil percaya diri dengan kemenangan telak 3–0 atas Qatar.
Meski sempat kalah 0–3 dari Iran, kekalahan itu justru menjadi bahan pembelajaran penting bagi tim muda ini.
Semangat pantang menyerah terbukti di babak perempat final.
Syelomitha dan kawan-kawan tampil dominan, menundukkan China 3–0 dan mengulang performa serupa di semifinal saat menaklukkan Thailand juga dengan skor 3–0.
Laga final antara Indonesia dan Iran yang berlangsung di Isa bin Rashid Sports City Hall, Bahrain, Rabu (29/10/2025) malam WIB berjalan ketat. Set pertama dimenangkan Iran 28–26.
Kendati demikian, Timnas Voli Putri Indonesia bangkit di dua set berikutnya dengan skor 25–20 dan 25–18.
Iran kemudian menyamakan kedudukan 25–17 dan akhirnya memastikan kemenangan lewat tie-break menegangkan 16–14.
Baca juga: Timnas Voli Putri U21 Indonesia Takluk dari Thailand, Marcos Sugiyama Singgung Cedera
Meski harus puas dengan medali perak, hasil ini tetap menjadi pencapaian bersejarah bagi skuad muda Merah Putih.
Timnas Voli Putri U21 Indonesia pada laga melawan Serbia di laga Pul A Kejuaraan Dunia Voli U-21 2025 di Jawa Pos Arena, Surabaya, Senin (11/8/2025) malam.“Kami bangga bisa sampai di titik ini. Para pemain tampil luar biasa dan memberi permainan yang berarti bagi lawan-lawan mereka,” ujar Marcos Sugiyama usai pertandingan.
Pelatih asal Jepang tersebut mengaku bangga dengan perjuangan anak asuhnya.