Jakarta,Sonora.Id– Dalam rangka memperingati Bulan Bung Karno yang jatuh setiap Juni, Guntur Sukarno Putro, putra sulung Presiden pertama RI Soekarno, menggelar pameran foto bertajuk “Jejak Sang Proklamator”. Pameran ini menghadirkan potret-potret langka dan penuh makna tentang kehidupan Bung Karno, baik sebagai pemimpin bangsa maupun sosok ayah di mata keluarga.

Digelar di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta, sejak Sabtu (7/6), pameran ini menjadi magnet bagi para pecinta sejarah dan masyarakat umum yang ingin melihat sisi lain dari tokoh proklamator tersebut. Sebanyak lebih dari 550 foto hitam-putih dan berwarna dipajang, sebagian besar merupakan dokumentasi pribadi Guntur Sukarno Putro yang belum pernah dipublikasikan sebelumnya.

“Ini bukan sekadar pameran foto, tapi perjalanan batin saya sebagai anak yang melihat langsung bagaimana Bung Karno mencintai rakyat dan bangsanya,” ujar Guntur dalam sambutannya saat pembukaan pameran.

Foto-foto yang ditampilkan mencakup berbagai momen penting: pidato-pidato Bung Karno di forum internasional, suasana akrab bersama keluarga, hingga potret kehidupan sehari-hari di Istana Merdeka. Guntur menyusun narasi visual yang menggambarkan keteguhan Bung Karno memperjuangkan martabat Indonesia di mata dunia, sekaligus sisi humanisnya sebagai seorang ayah.

Pameran ini juga disertai instalasi multimedia dan kutipan pidato Bung Karno yang legendaris, seperti “Jas Merah” (Jangan sekali-kali meninggalkan sejarah) dan “To build the world a new”, memberi pengalaman mendalam bagi pengunjung.

Bulan Bung Karno diperingati setiap Juni karena tiga peristiwa penting: kelahiran Soekarno pada 6 Juni 1901, pidato “Lahirnya Pancasila” pada 1 Juni 1945, dan wafatnya Bung Karno pada 21 Juni 1970.

Pameran “Jejak Sang Proklamator” ini akan berlangsung dari 7-13 Juni 2025, terbuka untuk umum tanpa dipungut biaya.

Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, yang juga adik dari Guntur, juga tampak hadir dan memberikan pidato sambutan. Selain Megawati, sejumlah tokoh juga turut menghadiri acara pameran, antara lain Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon, Wakil Menteri (Wamen) Kebudayaan Giring Ganesha, dan Wakil Presiden (Wapres) ke-6 RI Try Sutrisno. Tampak hadir juga politikus PDI-P. Prananda Prabowo, Ganjar Pranowo, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Ronny Talapessy, Ahmad Basarah, hingga Rano Karno (Doel).