Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo Terima Menhan Jepang Nakatani Gen di Istana Kepresidenan Jakarta

Kompas.com - 07/01/2025, 15:24 WIB
Fika Nurul Ulya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan Menteri Pertahanan (Menhan) Jepang Nakatani Gen di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (7/1/2025).

Pantauan Kompas.com, Nakatani tiba bersama delegasi hadir sekitar pukul 13.25 WIB. Dia terlihat memakai jas berwarna biru dongker, lalu memasuki gerbang melewati Istana Negara.

Kemudian, dia terlihat keluar ke arah gerbang belakang Istana usai bertemu Prabowo sekitar pukul 14.40 WIB.

"(Pertemuannya) Bagus, bagus," katanya singkat sebelum memasuki mobil untuk meninggalkan Kompleks Istana Kepresidenan, Selasa.

Baca juga: Menhan RI dan Jepang Bertemu, Bahas Terorisme hingga Penanggulangan Bencana

Nakatani tidak menyampaikan isi pertemuan. Namun, sebelum hadir di Istana, dia sempat menemui Menhan RI Sjafrie Sjamsoeddin di Gedung Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI, Jakarta.

Kepala Biro Info Pertahanan (Infohan) Setjen Kemenhan, Brigjen TNI Frega Wenas Inkiriwang menyebut, dalam pertemuan itu dibahas mengenai tantangan global yang dihadapi bersama. Di antaranya, terorisme hingga penanggulangan bencana di kawasan.

"Memang secara konkret (kerja sama menghadapi tantangan global) sudah dilakukan antara Indonesia dengan Jepang," ujarnya.

Selain itu, dalam pertemuan juga disinggung mengenai pembaruan informasi atau update situasi di Laut China Selatan (LCS).

Baca juga: Momen Menhan Jepang dan Menhan Sjafrie Hormat ke Patung Bung Karno

Kedua Menhan, menurut Frega, sepakat menyampaikan bahwa pendekatan multilateral dan bilateral akan terus digunakan Indonesia-Jepang demi tercapainya perdamaian stabilitas di kawasan.

"Tentunya Indonesia dan Jepang pun memahami bahwa ada ketegangan, ada dinamika, yang memang tidak bisa dihindari tapi pada prinsipnya semuanya mengacu pada upaya-upaya menyelesaikannya secara internasional, UNCLOS," katanya.

Sebagai informasi, Perdana Menteri (PM) Jepang juga berencana berkunjung ke Indonesia dalam waktu dekat.

Juru Bicara Pemerintah Jepang, Yoshimasa Hayashi, menuturkan, Ishiba memiliki agenda lawatan ke luar negeri termasuk Indonesia pada 9-12 Januari 2025.

Baca juga: PM Jepang Bakal Temui Presiden Prabowo pada Januari 2025

Ishiba diketahui akan menyambangi Malaysia dalam kapasitas negara itu sebagai Ketua ASEAN 2025.

Adapun kunjungan Ishiba ke Indonesia merupakan kunjungan bilateral. Sebab, pasca dilantik menjadi perdana menteri sejak Oktober 2024, dia belum pernah melakukan kunjungan bilateral dengan negara lain.

Berbagai lawatan Ishiba ke luar negeri hanya untuk kegiatan multilateral. Indonesia sendiri menjadi negara pertama yang disambanginya dalam kerangka bilateral tersebut.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
KSAD Australia Kunjungi Kemenhan, Bahas Pertukaran Personel dan Pendidikan Militer
KSAD Australia Kunjungi Kemenhan, Bahas Pertukaran Personel dan Pendidikan Militer
Nasional
Ini Alasan Prabowo Belum Lantik Menko Polkam Pengganti Budi Gunawan
Ini Alasan Prabowo Belum Lantik Menko Polkam Pengganti Budi Gunawan
Nasional
KPK Panggil Analis OJK Jadi Saksi Kasus Dana CSR BI-OJK
KPK Panggil Analis OJK Jadi Saksi Kasus Dana CSR BI-OJK
Nasional
Prabowo Anggap Penting Budaya 'Warga Jaga Warga': Tak Ada Alasan untuk Izinkan Kekerasan
Prabowo Anggap Penting Budaya "Warga Jaga Warga": Tak Ada Alasan untuk Izinkan Kekerasan
Nasional
Prabowo Sebut Usul Bentuk Tim Investigasi Independen Pascademo Masuk Akal
Prabowo Sebut Usul Bentuk Tim Investigasi Independen Pascademo Masuk Akal
Nasional
BGN Ungkap 5 Kabupaten Masih Belum Punya SPPG untuk MBG
BGN Ungkap 5 Kabupaten Masih Belum Punya SPPG untuk MBG
Nasional
Puteri Komarudin Diusulkan Jadi Menpora? Ini Kata Bahlil
Puteri Komarudin Diusulkan Jadi Menpora? Ini Kata Bahlil
Nasional
Mendagri Ingatkan Bansos Harus Tepat Sasaran demi Turunkan Kemiskinan Ekstrem
Mendagri Ingatkan Bansos Harus Tepat Sasaran demi Turunkan Kemiskinan Ekstrem
Nasional
Prabowo di Forum BRICS: Perdagangan dan Keuangan Kini Jadi Senjata di Politik Dunia
Prabowo di Forum BRICS: Perdagangan dan Keuangan Kini Jadi Senjata di Politik Dunia
Nasional
Daftar Lengkap 49 Menteri Prabowo, Usai Lakukan Reshuffle Kedua
Daftar Lengkap 49 Menteri Prabowo, Usai Lakukan Reshuffle Kedua
Nasional
BPKH Salurkan Nilai Manfaat Rp 2,1 Triliun untuk 5,4 Juta Jemaah
BPKH Salurkan Nilai Manfaat Rp 2,1 Triliun untuk 5,4 Juta Jemaah
Nasional
Di Forum BRICS, Prabowo Soroti Standar Ganda Hukum Internasional
Di Forum BRICS, Prabowo Soroti Standar Ganda Hukum Internasional
Nasional
KPK Ingatkan Menteri yang Baru Dilantik Prabowo Segera Lapor LHKPN
KPK Ingatkan Menteri yang Baru Dilantik Prabowo Segera Lapor LHKPN
Nasional
Peluang Restorative Justice, Harapan Pulang Anak dan Mahasiswa Usai Kerusuhan Agustus
Peluang Restorative Justice, Harapan Pulang Anak dan Mahasiswa Usai Kerusuhan Agustus
Nasional
Klaim Hotman: Nadiem Tak Terima Uang dan Tidak Mark Up Laptop Chromebook, Mirip Kasus Tom Lembong
Klaim Hotman: Nadiem Tak Terima Uang dan Tidak Mark Up Laptop Chromebook, Mirip Kasus Tom Lembong
Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau