Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Pemkab Banyuwangi Menolak Penutupan Jalur Gumitir? Ini Alasannya

Kompas.com - 28/06/2025, 06:40 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum akan melakukan perbaikan besar-besaran pada Jalur Gumitir yang menghubungkan Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Jember, Jawa Timur. 

Proyek ini dijadwalkan berlangsung dari Juli hingga Desember 2025, dengan penutupan total selama dua bulan, yakni mulai 24 Juli hingga 24 September 2025.

Kepala Dinas Perhubungan Banyuwangi, Komang Sudira Atmaja, menegaskan ketidaksetujuan Pemkab terhadap rencana penutupan total jalur selama proyek berlangsung.

Dilansir Kompas.com (27/06/2025), ia mengkhawatirkan dampak ekonomi yang timbul, termasuk potensi inflasi di wilayah Banyuwangi, Jember, bahkan Bali.

“Karena proses biaya akomodasi menjadi lebih mahal, karena harus menempuh rute yang lebih jauh. Itu nanti yang coba kami sampaikan supaya dapat menjadi bahan pertimbangan,” kata Komang, Jumat (27/6/2025).

Baca juga: Rem Blong, Pikap Bermuatan Beras Masuk Jurang di Jalur Gumitir Jember

Kendala Distribusi BBM Jadi Sorotan

Komang menyoroti potensi gangguan distribusi bahan bakar minyak (BBM) akibat keterbatasan infrastruktur di jalur alternatif Bondowoso. 

Jembatan di jalur tersebut hanya mampu menahan beban maksimal 15 ton, sedangkan truk tangki BBM jauh lebih berat.

“Teman-teman Pertamina bertanya soal itu. Truknya tidak mungkin lewat jembatan di Bondowoso karena bebannya lebih berat dari jembatan. Karena tidak bisa lewat, kalau ngirim ke Jember kan harus lewat Probolinggo. Tapi lebih jauh rutenya dan bisa berdampak ke inflasi,” jelasnya.

Pemkab Banyuwangi masih akan melakukan pembahasan lanjutan bersama pemangku kepentingan, termasuk Ditlantas, terkait skema terbaik selama proyek berlangsung.

Baca juga: Cerita Sopir 1 Jam Terjebak Macet di Jalur Gumitir Imbas Truk Terguling

Alasan Keamanan Jadi Dasar Penutupan Total Jalur Gumitir

Perwakilan dari Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur-Bali, Satiya, menjelaskan bahwa proyek perbaikan dilakukan demi keselamatan pengguna jalan.

Perbaikan mencakup penanganan longsoran dengan pemasangan bored pile sebanyak 55 titik sepanjang 115 meter, serta perbaikan geometri jalan.

“Perbaikan Jalur Gumitir meliputi penanganan longsoran dengan penguatan lereng bawah menggunakan konstruksi bored pile yang akan dipasang sebanyak 55 titik sepanjang 115 meter, serta dilakukan perbaikan geometri jalan untuk keselamatan pengguna jalan,” ujar Satiya.

Ia menyebut, lebar jalan yang terbatas serta penggunaan alat berat seperti bore pile machine membuat jalur tidak bisa dilalui kendaraan selama pengerjaan.

“Pekerjaan ini mempunyai risiko yang sangat tinggi bagi keselamatan pengguna jalan,” tegasnya.

Baca juga: Jalur Gumitir Alami Keretakan, Kendaraan Tonase Berat Diminta Tak Melintas

Kondisi Alam Tambah Risiko Pengerjaan

Satiya menambahkan bahwa faktor cuaca juga turut diperhitungkan. Curah hujan tinggi di wilayah Jember, terutama di sekitar Gumitir, meningkatkan risiko longsor saat pengerjaan berlangsung.

Halaman:


Terkini Lainnya
Siapa Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru Pengganti Sri Mulyani?
Siapa Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru Pengganti Sri Mulyani?
Kalimantan Timur
Konsultasi Hukum dengan Polda Metro, TNI Siapkan Langkah Tegas terhadap Ferry Irwandi
Konsultasi Hukum dengan Polda Metro, TNI Siapkan Langkah Tegas terhadap Ferry Irwandi
Jawa Barat
11 Tahun Buron, Tersangka Pembunuhan di Wakatobi Malah Jadi Anggota DPRD
11 Tahun Buron, Tersangka Pembunuhan di Wakatobi Malah Jadi Anggota DPRD
Sulawesi Selatan
Daftar Menteri Kena Reshuffle Prabowo, Sri Mulyani hingga Budi Arie
Daftar Menteri Kena Reshuffle Prabowo, Sri Mulyani hingga Budi Arie
Jawa Tengah
Prabowo Reshuffle Kabinet, Apakah Sri Mulyani Mengundurkan Diri?
Prabowo Reshuffle Kabinet, Apakah Sri Mulyani Mengundurkan Diri?
Jawa Timur
Jadwal KRL Jogja–Solo Hari Ini, 9 September 2025, Cek Jam Keberangkatan di Tiap Stasiun
Jadwal KRL Jogja–Solo Hari Ini, 9 September 2025, Cek Jam Keberangkatan di Tiap Stasiun
Jawa Tengah
Jadwal KRL Solo–Jogja Hari Ini, 9 September 2025, Cek Jam Keberangkatan di Tiap Stasiun
Jadwal KRL Solo–Jogja Hari Ini, 9 September 2025, Cek Jam Keberangkatan di Tiap Stasiun
Jawa Tengah
Profil dan Daftar Kekayaan Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Pengganti Budi Arie
Profil dan Daftar Kekayaan Ferry Juliantono, Menteri Koperasi Pengganti Budi Arie
Kalimantan Timur
Fakta Baru Kasus Pembunuhan 1 Keluarga di Indramayu, Mantan Rekan Kerja Korban di Bank
Fakta Baru Kasus Pembunuhan 1 Keluarga di Indramayu, Mantan Rekan Kerja Korban di Bank
Jawa Barat
PAC Kebumen dan Banyumas Sepakat, Pinka Calon Terkuat Ketua DPD PDI-P Jateng
PAC Kebumen dan Banyumas Sepakat, Pinka Calon Terkuat Ketua DPD PDI-P Jateng
Jawa Tengah
7 Fakta Sopir Bank Jateng yang Bawa Kabur Rp 10 Miliar, Ditangkap Saat Tidur di Rumah Baru
7 Fakta Sopir Bank Jateng yang Bawa Kabur Rp 10 Miliar, Ditangkap Saat Tidur di Rumah Baru
Jawa Tengah
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa Tanggapi 17+8 Tuntutan Rakyat: Fokus Akselerasi Ekonomi
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa Tanggapi 17+8 Tuntutan Rakyat: Fokus Akselerasi Ekonomi
Jawa Timur
Kasus Filisida Bandung: Menteri PPPA Ajak Warga Lebih Peka, Soroti Faktor Ekonomi Sebagai Pemicu
Kasus Filisida Bandung: Menteri PPPA Ajak Warga Lebih Peka, Soroti Faktor Ekonomi Sebagai Pemicu
Jawa Barat
Mensesneg: Sri Mulyani Bukan Mundur, Presiden Prabowo yang Putuskan Pergantian
Mensesneg: Sri Mulyani Bukan Mundur, Presiden Prabowo yang Putuskan Pergantian
Jawa Timur
Link Nonton Timnas Indonesia vs Lebanon di SCTV, Indosiar dan Vidio, Kickoff 20.30 WIB
Link Nonton Timnas Indonesia vs Lebanon di SCTV, Indosiar dan Vidio, Kickoff 20.30 WIB
Kalimantan Timur
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau