Kecelakaan Maut di Purworejo, 10 Orang Meninggal Dunia Setelah Truk Pasir Rem Blong Tabrak Angkot

KOMPAS.com - Sebuah kecelakaan maut terjadi di Jalan Provinsi Purworejo-Magelang, tepatnya di Desa Kalijambe, Kecamatan Bener, Purworejo, pada Rabu (7/5/2025) sekitar pukul 10.00 WIB.

Kecelakaan ini melibatkan sebuah truk pengangkut pasir yang mengalami rem blong, yang menabrak sebuah angkot yang membawa rombongan takziah dari Magelang.

Menurut keterangan Kapolres Purworejo, AKBP Andry Agustiano, truk bermuatan pasir yang melaju dari arah Magelang menuju Purworejo diduga mengalami kerusakan pada sistem pengeremannya.

Truk yang hilang kendali ini menabrak angkot yang sedang mengangkut rombongan warga yang hendak melayat di daerah tersebut.

Baca juga: Penyebab Kecelakaan Maut di Purworejo Masih Diselidiki, Diduga Rem Truk Blong

“Truk melaju tanpa kendali dan menabrak angkot yang ada di depannya. Akibatnya, truk banting setir ke kiri dan menabrak rumah warga,” ujar Kapolres Andry Agustiano di lokasi kejadian.

Korban dan Dampak Kecelakaan

Kecelakaan tragis ini menelan korban jiwa yang cukup besar. Sebanyak 10 orang dinyatakan meninggal dunia di tempat, sementara 6 orang lainnya mengalami luka-luka dan segera dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Beberapa korban yang selamat mengalami luka berat, termasuk 4 orang penumpang angkot yang terlibat dalam kecelakaan tersebut.

Tak hanya penumpang angkot, sopir truk juga mengalami luka-luka, dan seorang pemilik rumah yang tertabrak oleh truk turut mengalami cedera.

"Yang meninggal 10 orang, 6 lainnya luka-luka," kata Kapolres saat ditemui di lokasi kejadian.

Pihak kepolisian setempat telah melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab pasti kecelakaan ini.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Purworejo, Truk Tabrak Angkot Bawa Ibu-ibu Pengajian, 10 Orang Tewas

Meskipun sementara ini diduga bahwa kerusakan pada rem truk menjadi penyebab utama kecelakaan, pihak kepolisian belum mengeluarkan pernyataan resmi.

“Kami masih mendalami lebih lanjut kejadian ini. Dugaan sementara, truk mengalami rem blong, namun kami akan memastikan penyebab pastinya setelah penyelidikan lebih lanjut,” tambah AKBP Andry Agustiano.

Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Tengah, Kombes Pratama Adhyasastra, juga membenarkan adanya kecelakaan maut tersebut.

“Iya benar ada kecelakaan tersebut, kami sedang menuju ke lokasi untuk melakukan penanganan lebih lanjut,” ujar Kombes Pratama.

Kecelakaan ini juga menarik perhatian publik setelah informasi mengenai kejadian tersebut beredar di media sosial. Akun X @merapi_uncover turut membagikan detil kejadian tersebut, mengungkapkan bahwa angkot yang terlibat merupakan rombongan warga asal Mendut, yang hendak melayat.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Bayu Apriliano | Editor: Sari Hardiyanto), Tribun Jateng