Sinergi Bank BJB dan Kemendikdasmen Genjot Literasi Keuangan Anak Sejak Dini
KOMPAS.com – Bank BJB menunjukkan komitmennya dalam mendukung upaya pemerintah mencetak generasi Indonesia yang unggul melalui penguatan literasi dan inklusi keuangan sejak usia dini. Dukungan diwujudkan melalui kolaborasi strategis bersama Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) dalam penyelenggaraan Kampanye Anak Indonesia Hebat.
Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung Negara Provinsi Banten, Kota Serang, dan merupakan bagian penting dari agenda nasional penguatan karakter. Kampanye ini selaras dengan program wajib belajar 13 tahun prasekolah yang diusung oleh Kemendikdasmen.
Tujuan utama dari Kampanye Anak Indonesia Hebat adalah menanamkan nilai-nilai kebiasaan positif dan memperkuat pendidikan karakter anak sejak usia dini. Hal ini diwujudkan melalui pengenalan Program 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat.
Selain itu, kampanye tersebut juga memberikan pemahaman dasar mengenai pentingnya perencanaan keuangan sejak masa sekolah. Dengan edukasi ini, anak-anak diharapkan memiliki bekal kesadaran finansial yang baik untuk masa depan.
Kehadiran Bank BJB dalam kegiatan kampanye menjadi penegasan perannya sebagai mitra strategis Kemendikdasmen dalam mengintegrasikan edukasi keuangan di dunia pendidikan. Bank BJB telah aktif memperluas akses literasi finansial melalui Program Satu Rekening Satu Pelajar sejak 2012.
Program tersebut menjadi elemen penting dalam agenda nasional inklusi keuangan, memastikan setiap pelajar memiliki akses ke layanan perbankan. Kolaborasi ini pun menjadi momentum strategis lintas sektor.
Kampanye Anak Indonesia Hebat di Serang dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, menunjukkan dukungan penuh dari berbagai pihak.
Tokoh tersebut di antaranya Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen) Prof Dr Atip Latipulhayat, SH, LLM, PhD, serta Gubernur Provinsi Banten Andra Sonny, SM, MAP.
Turut hadir pula Bunda PAUD Provinsi Banten Tinawati Andra Soni, Bunda PAUD Kota Serang Arfina Rustandi, serta Direktur Operasional dan Teknologi Informasi Bank BJB Ayi Subarna. Total, kegiatan ini diikuti oleh 495 peserta dari 15 satuan PAUD.
Edukasi keuangan untuk keluarga
Peserta terdiri dari anak-anak, para guru, hingga orangtua murid yang berpartisipasi aktif dalam sesi edukatif dan workshop. Bank BJB memanfaatkan momentum ini untuk memberikan edukasi keuangan yang komprehensif kepada para guru dan orangtua murid.
Materi disampaikan langsung oleh Pemimpin Divisi Dana & Jasa Konsumer Bank BJB Maman Rukmana. Materi yang diberikan berfokus pada pentingnya pengelolaan keuangan keluarga secara bijak.
Selain itu, dijelaskan pula mengenai pembentukan kebiasaan menabung sejak usia dini. Melalui sesi edukatif tersebut, Bank BJB memperkenalkan konsep perencanaan finansial sederhana yang relevan bagi keluarga.
Bank BJB turut memperkenalkan produk tabungan pelajar yang mudah diakses sebagai sarana menabung bagi anak. Kegiatan ini sekaligus mengaitkan penguatan peran keluarga dalam pendidikan anak usia dini.
Sementara itu, anak-anak peserta kampanye juga terlibat dalam berbagai permainan edukatif dan permainan tradisional. Beberapa permainan tersebut dikembangkan untuk menanamkan nilai-nilai positif dengan cara yang menyenangkan, seperti Ular Tangga 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat.
Pendekatan seperti itu diharapkan dapat memperkuat karakter, kemandirian, dan semangat belajar anak-anak secara holistik. Bank BJB memiliki beragam produk keuangan yang memang dirancang untuk mendukung kebutuhan keluarga dan pendidikan.
Dukungan Bank BJB terhadap dunia pendidikan ini sejalan dengan misi perusahaan dalam mendorong pembangunan daerah dan nasional melalui penguatan kapasitas sumber daya manusia. Dengan literasi keuangan yang kuat, generasi muda diharapkan lebih siap menghadapi tantangan ekonomi di masa depan.
