KOMPAS.com – Pemain Timnas U23 Indonesia Arkhan Fikri tampak sumringah selepas laga menjalani laga melawan Makau, Sabtu (6/9/2025) malam.
Arkhan Fikri bermain penuh determinasi dan terpilih sebagai Man of the Match ketika Timnas U23 Indonesia menang telak 5-0 pada laga Kualifikasi Piala Asia U23 2026
yang berlangsung di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur.
Namun, di balik senyumnya, tersimpan tekad besar. Bahwa kemenangan atas Makau bukanlah akhir perjalanan, melainkan awal dari tantangan sesungguhnya.
Tim asuhan pelatih Gerald Vanenburg ini akan menghadapi Korea Selatan pada laga terakhir Grup J Kualifikasi Piala Asia U23 2026.
“Alhamdulillah kita berhasil menang di laga ini, sangat penting sebagai modal melawan Korea yang terutama dengan kualitas mereka yang kuat, kita tahu. Ini modal kita, game play kita buat lawan Korea,” ujar pemain Arema FC itu.
Meski kemenangan itu dirayakan ribuan suporter di tribun, Arkhan menolak berpuas diri.
Ia mengingatkan bahwa Garuda Muda masih harus menaklukkan tantangan terbesar di grup ini yakni melawan Korea Selatan, Senin (8/9/2025),
“Saya rasa saya tidak puas dan teman-teman juga tidak puas, kita masih ada laga melawan Korea. Saya harus mati-matian lawan Korea, tidak ada cerita selain menang,” kata Arkhan Fikri.
Melangkah ke Final Bekal dari Qatar
Arkhan FIkri merupakan salah satu dari tujuh anggota skuad Piala Asia U23 2024 di Qatar yang kini tetap dipanggil untuk edisi kali ini.
Kala itu, Timnas U23 Indonesia membuat kejutan dengan menyingkirkan Korea Selatan di babak perempat final.
Sehingga pengalaman emas itu kini jadi pegangan, sekaligus energi tambahan baginya untuk menularkannya kepada rekan-rekan setim yang baru bergabung.
“Pertama persiapan melawan Korea itu pasti mental ya. Karena kita tahu Korea juga punya kekuatan tim, pemain-pemain yang bagus, dan saya pernah melawan Korea sebelumnya,” kata Arkhan Fikri.
“Ya rasa kita harus mati-matian dan enggak ada alasan lagi buat kalah, kita harus menang. Saya yakin kepada teman-teman saya yang lain punya mental yang bagus, punya materi pemain yang bagus. Saya yakin, insyaallah kita bisa menang lawan Korea,” sambungnya.
Tekanan dan Harapan
Sementara itu kemenangan atas Makau mengangkat posisi Indonesia ke posisi kedua klasemen sementara Grup J Kualifikasi Piala Asia U23 2026 dengan perolehan empat poin.
Tim hanya terpaut dua angka dari Korea Selatan yang memuncaki grup dengan enam poin.
Lalu timnas Laos berada di urutan ketiga dengan satu poin, sedangkan Makau tanpa poin berada di dasar klasemen.
Selanjutnya hanya 11 juara grup dan empat runner-up terbaik yang berhak tampil di putaran final Piala Asia U23 2026 Arab Saudi.
Posisi Timnas U23 Indonesia sendiri berada di luar jalur kelolosan langsung sebagai peringkat kedua terbaik.
Arkhan dkk hanya mengumpulkan 4 poin sementara China, Turkmenistan, Yemen, dan Iran telah mempunyai 6 poin di grup mereka masing-masing dan mengisi keempat slot kelolosan runners up terbaik.
Untuk itu, laga melawan Korea Selatan akan menjadi laga hidup-mati bagi Arkhan Fikri dkk.
https://bola.kompas.com/read/2025/09/07/06142688/arkhan-fikri-usai-jadi-man-of-the-match-lawan-korea-tidak-ada-alasan-selain