Jelang Timnas Indonesia Vs Lebanon: Pertemuan Pertama dalam Sejarah

KOMPAS.com - Timnas Indonesia akan menghadapi Lebanon di partai kedua FIFA Matchday September 2025.

Laga Timnas Indonesia vs Lebanon akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Senin (8/9/2025) pukul 20.30 WIB.

Sebelumnya Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan telak 6-0 atas Taiwan di uji coba pertama pada Jumat (5/9/2025) lalu.

Menghadapi Lebanon akan menjadi pertandingan penting sebagai persiapan jelang menghadapi putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Arab Saudi dan Irak.

Laga ini diprediksi akan berjalan ketat mengingat kualitas Lebanon yang jauh lebih tinggi ketimbang Taiwan.

Pertemuan Pertama di Laga Resmi

Lebanon saat ini memiliki peringkat lebih tinggi dari Timnas Indonesia. Dalam situs FIFA, Lebanon berada di ranking 112 dunia, sementara tim Garuda berada di posisi 118.

Pertandingan melawan Lebanon menjadi yang pertama dalam sejarah bagi sepak bola Indonesia di level resmi.

Mengutip situs 11vs11, tercatat tidak adanya riwayat pertemuan antara kedua negara di ajang resmi di bawah naungan FIFA.

Kedua tim pernah bertanding di level senior pada President Cup 1975 di Seoul, Korea Selatan.

Akan tetapi pada saat itu Timnas Indonesia menurunkan tim cadangan serta sifat turnamen yang bercampur antara klub dan negara.

Pertemuan di President Cup 1975 berhasil dimenangkan Lebanon dengan skor telak 0-4. Setelahnya, kedua negara tidak pernah bersua di level senior.

Meski begitu, kedua tim pernah bertemu di level U23, tepatnya di Kualifikasi Olimpiade pada tahun 2004 dan 2008.

Dari empat pertemuan tersebut, Indonesia berhasil meraih satu kemenangan, sedangkan tiga laga lainnya dimenangkan oleh Lebanon.

Ujian Sesungguhnya Melawan Lebanon

Ketua Umum PSSI Erick Thohir menganggap ujian sesungguhnya Timnas Indonesia terjadi di lagamenghadapi Lebanon.

Erick Thohir tak menampik keberhasilan Timnas Indonesia melibas Taiwan 6-0 di laga FIFA Matchday sebelumnya, namun partai kontra Lebanon juga patut jadi perhatian serius. 

“Jadi tes sebenarnya memang lawan Lebanon, bukan Taiwan,” kata Erick Thohir, usai laga Indonesia vs Taiwan, Jumat (5/9).

Lebanon dianggap memiliki karakter bermain yang mirip dengan calon lawan Timnas Indonesia di putaran keempat Kualifikasi Piala Duna 2026 yaitu Arab Saudi dan Irak.

Erick menganggap laga melawan Lebanon akan memberi tantangan lebih besar bagi skuad Garuda. Ia meminta agar skuad Garuda tetap mengevaluasi pertandingan melawan Taiwan.

“Kalau kita lihat serangannya sudah tajam, tetapi finishing terkadang masih terburu-buru,” ucapnya.