Cuaca Panas Jadi Ajang Adaptasi Pemain PS Sleman

CIKARANG, KOMPAS.com - Cuaca panas di Cikarang, Kabupaten Bekasi, tempat pemusatan latihan (TC) PS Sleman bukan masalah bagi pelatih Dejan Antonic.

Justru, latihan seperti ini akan jadi modal tambahan bagi para pemainnya untuk menghadapi putaran pertama Liga 1 Juli nanti.

“Kalau tidak salah putaran pertama akan main di Jakarta dan sekitarnya. Kami memang belum tahu pasti, tapi kalau sudah terbiasa dengan cuaca seperti ini tentu bagus untuk adaptasi,” jelas pelatih asal Serbia ini.

Baca juga: Cara Dejan Antonic Jaga Kebugaran Penggawa PS Sleman

Pemusatan latihan menjadi agenda yang penting untuk dijalani oleh para penggawa Super Elja.

Selain agar terbiasa dengan cuaca, Dejan ingin para pemainnya punya chemistry yang kuat dan merasakan suasana baru.

PS Sleman Pemain-pemain Akademi PS Sleman berlatih di Lapangan Pugeran, Sleman, Senin (3/5/2021). Sedikitnya, ada lima alumni Akademi saat ini yakni Bagas Umar, Wahyu Boli, Ifan Nanda, Dimas Fani, dan Saddam Gaffar.

“Hal paling penting, semuanya harus bekerja sama. Pre season dan training camp ini bagus untuk persiapan di Liga nanti. Semoga bisa berjalan dengan lancar," kata Dejan Antonic.

Sementara itu, di mata kapten PS Sleman Bagus Nirwanto, pemusatan latihan (TC) adalah bagian penting bagi tim.

"Pemusatan latihan untuk mengukur dan menambah ketahanan fisik," ucap Bagus Nirwanto usai mengikuti latihan rutin di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa (8/6/2021) sore.

KOMPAS.com/SEPTIAN NUGRAHA Kapten PSS Sleman, Bagus Nirwanto.

Bagus mengatakan, selanjutnya, dirinya dan kawan-kawan bakal melaksanakan agenda terdekat tim.

"Kami mengikuti pemusatan latihan (TC) selama delapan hari di luar kota," kata Bagus Nirwanto.

Sebelumnya, Bagus menerangkan menjalani program latihan rutin dan beberapa agenda membuat optimisme penggawa PS Sleman meningkat.

PSS Sleman Penyerang PSS Sleman Irfan Jaya (kanan) saat laga melawan Persik Kediri di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Kamis (1/4/2921), dalam Piala Menpora 2021.

"Chemistry antarpemain di dalam tim sudah terbentuk," kata Bagus Nirwanto.

Bagus menambahkan, para pemain juga sering bersama di luar lapangan.

"Kami sering ngobrol-ngobrol di kamar tempat kami tinggal," kata Bagus Nirwanto lagi.