KOMPAS.com - Seorang suporter Ultras Garuda Lamongan, Djalu Ariel Fristanto, diketahui meninggal dunia jelang laga Timnas Indonesia vs Timnas Lebanon di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Senin (8/9/2025).
Timnas Indonesia menghadapi Timnas Lebanon pada laga uji coba FIFA Matchday September 2025.
Duel berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (8/9/2025).
Jelang laga, kehebohan sempat terjadi di salah satu tribune Stadion Gelora Bung Tomo.
Keramaian tersebut ternyata dipicu oleh meninggalnya salah satu suporter Ultras Garuda.
Pantauan KOMPAS.com di lokasi, suporter tersebut pingsan dan langsung digotong masuk ke ambulans.
Sekitar lima sampai enam orang terlihat menggotong suporter tersebut masuk ke ambulans yang ada di pinggir lapangan.
Baca juga: Pertahanan Mengerikan Timnas Indonesia: Berlabel Serie A, Bundesliga, Sampai Ligue 1
Setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Bhakti Dharma Husada Surabaya, nyawanya tak tertolong lagi.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, turut menyampaikan rasa dukacita yang mendalam atas berpulangnya salah seorang suporter Ultras Garuda tepat di hari Timnas Indonesia bertanding.
Dia menyatakan akan menyempatkan waktu untuk melayat menemui keluarga dari almarhum.
"Pertama-tama saya ingin mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya salah satu suporter Ultras Garuda, saudara Djalu Fristanto.”
”Insya Allah sehabis ini saya akan menengok, saya rasa dari Pemda Jawa Timur dan Surabaya sama, saya rasa belasungkawa yang mendalam," kata Erick kepada wartawan.
Laga Timnas Indonesia kontra Lebanon sendiri berakhir imbang tanpa gol.
Ini menjadi pengalaman berharga bagi Jay Idzes dan kawan-kawan sebelum menghadapi ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada Oktober mendatang.
Indonesia tergabung di Grup B bersama tuan rumah Arab Saudi dan Irak.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini