KOMPAS.com - Legenda AC Milan, Alexandre Pato, berkisah kepada KOMPAS.com ketika ia duduk di samping Maldini dan digojlok Ronaldo dengan sebuah majalah dewasa.
Alexandre Pato menjalani masa-masa penuh dengan memori indah ketika membela panji Rossoneri (Si Merah-Hitam).
Sosok asal Pato Branco, Brasil, itu datang ke Milan dalam usia yang masih sangat muda, yakni 17 tahun pada musim panas 2007.
Pelatih AC Milan kala itu, Carlo Ancelotti, harus menunggu sampai Januari 2008 untuk bisa memainkan Pato. Sebab kala datang ke Rossoneri, Pato belum berusia 18 tahun sehingga tak bisa langsung didaftarkan.
Baca juga: AC Milan Rilis Jersey Ketiga Warna Kuning, Dipakai Lawan Liverpool
Begitu jadi bagian dari skuad utama AC Milan, Pato langsung diliputi rasa kekaguman. Siapa sangka sosok yang duduk di sebelahnya di ruang ganti Milan adalah sang kapten legendaris klub.
Pada masa itu, loker Milan memang diisi oleh nama-nama legendaris sepak bola. Selain Maldini, ada pula Kaka, Ronaldo Luis Nazario de Lima, Andrea Pirlo, Gennaro Gattuso, dan Alessandro Nesta.
“Ketika saya datang ke AC Milan saya melihat di samping saya (Paolo) Maldini, oh tidak. Di sisi lainnya, Kaka,” tutur Pato berkisah kepada KOMPAS.com.
KOMPAS.com bertemu langsung dengan Pato ketika AC Milan tengah melakoni tur pramusim ke Singapura pada 21-23 Juli silam. Ia datang sebagai duta klub bersama Serginho.
“Dan di dekat saya, sangat, sangat dekat, Ronaldo. Saya berada di ruang ganti sepanjang waktu, tapi kali ini, saya melihat sesuatu yang berbeda,” tutur Pato menunjukkan kekaguman terhadap Ronaldo Luis Nazario, seniornya sekaligus striker legendaris Brasil.
“Hari ini tim memiliki pemain yang sangat sangat bagus, pemain luar biasa. Tetapi, saya pikir mereka adalah legenda.”
“Mereka memberikan saya nasihat untuk bermain. Mereka rendah hati. Sikap itulah yang harus ditunjukkan pemain saat ini,” tutur Pato menjawab pertanyaan KOMPAS.com.
Baca juga: Kata Allegri Usai Leao Buntu Jadi Ujung Tombak Milan Lawan Arsenal
KOMPAS.com kemudian mencoba mencari tahu kebenaran kisah Pato mendapatkan "gojlokan" dari Ronaldo Luis Nazario di ruang ganti AC Milan.
Pato yang masih sangat belia, disodori majalah pria dewasa oleh Ronaldo Luis Nazario de Lima.
“Itu benar. Ketika saya datang saya sangat muda, 17-18 tahun. Ronaldo datang kepada saya, itu zaman dahulu sekali. Sekarang dia sudah menikah, semuanya sempurna,” tutur Pato diiringi senyum.
“Dia datang kepada saya dan memberi saya majalah Playboy. 'Lihat ini adalah kubu saya’. Dan dia menaruhnya di dalam loker saya.”