KOMPAS.com - Barcelona tidak mampu mengalahkan Rayo Vallecano meski Lamine Yamal, mengemas rekor usai mencetak gol penalti dalam laga Liga Spanyol.
Dalam pertandingan pekan ketiga Liga Spanyol 2025-2026, Barcelona bertandang ke markas Rayo Vallecano.
Pertandingan Rayo Vallecano vs Barcelona berlangsung di Estadio de Vallecas pada Minggu (31/8/2025) atau Senin (1/9/2025) dini hari WIB dan berakhir imbang 1-1.
Berdasarkan informasi dari laman resmi LaLiga, Barcelona menguasai permainan dengan penguasaan bola mencapai 55 persen.
Dalam hal peluang, Barcelona mencatatkan 9 tembakan, di mana 3 di antaranya mengarah ke gawang.
Baca juga: Hasil Rayo Vallecano Vs Barcelona 1-1: Barca Gagal Kudeta Real Madrid
Sementara itu, Rayo Vallecano menghasilkan 12 tembakan, 7 di antaranya tepat sasaran.
Meski berlaku sebagai tim tamu, Barcelona menunjukkan dominasi sejak awal laga.
Peluang pertama tercipta pada menit keempat, ketika Lamine Yamal memanfaatkan umpan dari Dani Olmo, namun tembakannya berhasil diamankan oleh kiper Rayo, Augusto Batalla.
Pada menit ke-12, Rayo Vallecano mencoba memberikan ancaman dengan Andrei Ratiu yang melepas sepakan keras di dalam kotak penalti, tetapi kiper Joan Garcia mampu menghalau bola tersebut.
Dani Olmo juga mencoba peruntungannya dari luar kotak penalti pada menit ke-26, namun tembakannya yang mengarah ke pojok kiri gawang masih bisa ditangkap Batalla.
Baca juga: Barcelona Tolak Tawaran Chelsea, Flick Ingin Fermin Lopez Bertahan
Di menit ke-40, Barcelona mendapatkan penalti setelah Lamine Yamal dilanggar oleh Pep Chavarria di dalam kotak 16.
Yamal yang menjadi eksekutor penalti berhasil menjalankan tugasnya dengan baik, mengarahkan bola ke sudut kanan gawang dan mencetak gol.
Rekor pun tercipta. Menurut catatan Opta, Lamine Yamal menjadi pemain termuda yang mencetak gol penalti dalam laga LaLiga di abad ke-21.
Ketika bikin gol penalti ke gawang Rayo Vallecano, Lamine Yamal berusia 18 tahun 49 hari.
Skor 1-0 untuk Barcelona bertahan hingga babak pertama berakhir. Memasuki babak kedua, Rayo Vallecano tampil lebih ofensif.