KOMPAS.com - Atlet Timnas Esports Indonesia, Michael Julius Cezar, berhasil meraih medali perak pada nomor eFootball Console di ajang Asian Youth Games 2025 (AYG 2025) di Bahrain.
Hasil tersebut menambah koleksi medali kontingen Indonesia dari cabang esports di ajang Asian Youth Games 2025.
Pelatih kepala Timnas Esports Indonesia, Richard Permana, mengapresiasi perjuangan Michael sepanjang turnamen.
“Senang esports dapat menambah jumlah perolehan medali bagi Indonesia,” ujar Richard di Jakarta, Senin (27/10/2025).
Menurutnya, performa Michael di fase grup sangat stabil. Ia tampil tanpa kebobolan dalam empat pertandingan awal.
“Performa Michael melakoni empat match di group stage tanpa kebobolan satu gol pun patut diacungi jempol. Terlihat atlet muda kita begitu tenang dan penuh konsentrasi untuk memastikan tiket ke babak playoff,” lanjutnya.
Di babak main stage, Michael tampil percaya diri dan menundukkan wakil tuan rumah dua set langsung.
Namun, langkahnya sempat terganggu ketika menghadapi Iran. Fokus yang menurun membuatnya gagal menutup dua set awal, sebelum akhirnya mampu bangkit.
“Comeback dari tertinggal 0-1 menjadi 2-1 memanfaatkan lawan yang blunder karena ter-pressure arena pertandingan,” ujar Richard.
Baca juga: Pengamat Ingatkan PSSI Jangan Lama-lama Pilih Pelatih Baru Timnas Indonesia
Kemenangan atas Iran memastikan langkah Michael ke final untuk menantang juara dunia eFootball asal Thailand.
Laga berlangsung ketat, meski Michael baru satu bulan terakhir berlatih intensif di nomor tersebut.
Ilustrasi gameplay eFootball 2022.Pada partai final AYG 2025, Michael berhadapan dengan atlet Thailand yang memiliki pengalaman dan kemampuan mekanik tinggi.
Meski sempat kesulitan di set pertama, ia berusaha beradaptasi dan menunjukkan peningkatan permainan di dua set berikutnya.
Baca juga: Bikin Blunder Ucapan Soal Eliano, Ini Kata Eks Penerjemah STY, Jeje
“Mekanik tinggi yang ditampilkan lawan membuat Michael tidak berkutik."