RS Siloam Gelar Skrining Kanker Payudara Gratis di Yogyakarta, Diikuti 1.000 Lebih Perempuan

Kompas.com - 02/05/2025, 11:26 WIB
Mikhael Gewati

Penulis

Sebanyak lebih dari 1.000 perempuan mengikuti skrining kanker payudara gratis yang diselenggarakan Grup Rumah Sakit (RS) Siloam di Lippo Plaza Yogyakarta dari 28?30 April 2025.DOK. RS Siloam Yogyakarta Sebanyak lebih dari 1.000 perempuan mengikuti skrining kanker payudara gratis yang diselenggarakan Grup Rumah Sakit (RS) Siloam di Lippo Plaza Yogyakarta dari 28?30 April 2025.

KOMPAS.com – Sebanyak lebih dari 1.000 perempuan mengikuti skrining kanker payudara gratis yang diselenggarakan Grup Rumah Sakit (RS) Siloam di Lippo Plaza Yogyakarta dari 28–30 April 2025.

Kegiatan skrining yang merupakan program Semangat Lawan Kanker (Selangkah) dari  Grup RS Siloam tersebut semakin menegaskan komitmen RS Siloam dalam melindungi perempuan Indonesia.

Hadir dalam kegiatan tersebut Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Mangkubumi Hamemayu Hayuning Bawana Langgeng Ing Mataram, Wakil Wali Kota Yogyakarta Wawan Harmawan, Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Emma Rahmi Aryani, CEO Siloam Hospitals Yogyakarta Siti Nurtata Rizki dan Direktur Siloam Hospitals Yogyakarta Erich Ricardo.

Pada kesempatan itu, GKR Mangkubumi menyampaikan arti penting kesadaran perempuan terhadap kesehatan payudara.

“Periksalah payudara secara rutin. Kita sebagai perempuan, kesehatan tubuh adalah prioritas kita,” ujarnya melalui keterangan persnya, Kamis (1/5/2025).

Baca juga: Efektif Cegah Kanker Serviks, Berapa Biaya Vaksin HPV Tahun 2025?

Wakil Wali Kota Yogyakarta Wawan Harmawan mengapresiasi terlenggarannya kegiatan tersebut. Apalagi ada 1.000 lebih perempuan yang ditargetkan untuk bisa melakukan skrining kanker payudara.

"Dan ini menjadi satu langkah yang harus kita dukung ke depannya," kata Wawan.

Sementara itu, CEO Siloam Hospitals Yogyakarta, Siti Nurtata Rizki mengatakan, skrining kanker panyudara sangatlah krusial untuk menentukan langkah selanjutnya.

Menurutnya, berdasarkan fakta sebanyak 70 persen kasus kanker payudara yang terditekasi sudah masuk stadium tiga (3).

"Bagaimana cara menekan angka itu? Jawabannya hanya satu, yakni skrining secara rutin. Makin cepat terdeteksi, prognosis kesembuhan semakin baik, bahkan bisa sampai 100 persen,” ujar Siti Nurtata Rizki.

Oleh karena itu, ia mengajak lebih banyak lagi perempuan untuk mengikuti skrining kanker payudara melalui program Selangkah.

Dokter dan tenaga medis dari RS Siloam Yogyakarta sedang memberikan edukasi dan skrining  kanker payudara gratis para perempuan di Lippo Plaza Yogyakarta selama 28?30 April 2025.DOK. RS Siloam Yogyakarta Dokter dan tenaga medis dari RS Siloam Yogyakarta sedang memberikan edukasi dan skrining kanker payudara gratis para perempuan di Lippo Plaza Yogyakarta selama 28?30 April 2025.

Menurutnya sejak diluncurkan pada Maret 2023, program Selangkah telah menjangkau lebih dari 33.000 perempuan dari 139 desa dan beragam kelompok masyarakat.

Dinas Kesehatan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada 2024 mencatat, ada 593 kasus kanker payudara dan menjadikannya sebagai jenis kanker paling umum pada perempuan di provinsi ini.

Melalui edukasi yang tepat, kesadaran masyarakat akan terbangun dan mendorong perempuan agar lebih aktif melakukan pemeriksaan dini.

"Tak hanya di kota-kota besar, program ini (Selengkah) juga melakukan ekspansi layanan yang
akan menjangkau 41 lokasi RS Siloam di 28 kota di Indonesia," jelas Siti Nurtata Rizki.

Baca juga: Deteksi Dini Kanker Payudara Bisa Tingkatkan Peluang Sembuh hingga 80 Persen

Tidak hanya itu, kata dia, seluruh peserta juga mendapatkan fasilitas tindak lanjut deteksi dini dari Siloam Hospitals Yogyakarta.

Setelah itu, mereka dapat mengikuti health talk mengenai kanker payudara bersama RS Syubbanul Wathon Magelang, bagian dari Grup RS Siloam.

"Kehadiran tokoh-tokoh ini mencerminkan sinergi antara sektor kesehatan dan pemerintah daerah untuk menyediakan layanan kesehatan yang lebih inklusif," bebernya.

Program Selangkah juga menghadirkan sesi health talk bersama dr. Alan Anderson Bangun, M.Sc., Sp.Rad, dokter dari Siloam Hospitals Yogyakarta. Talkshow ini  membahas pentingnya deteksi dini, pencegahan, dan penanganan kanker payudara.

dr. Alan Anderson Bangun mengatakan, ketika usia sudah di atas 40 tahun, seluruh perempuan sebaiknya rutin melakukan skrining payudara agar bisa mendeteksi secara dini.

"Penanganan kanker yang sudah terdeteksi berarti berpacu dengan waktu. Penyebaran sel kanker itu harus segera ditangani secepatnya agar tidak menyebar ke jaringan tubuh yang sehat," ujarnya.

Copyright 2008 - 2023 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Oke