Disangka GERD, Meriam Bellina Alami Serangan Jantung, Kenali Bedanya

KOMPAS.com – Aktris Meriam Bellina menceritakan pengalaman kesehatannya yang sempat disangka sebagai gangguan asam lambung atau GERD (gastroesophageal reflux disease). Namun setelah menjalani pemeriksaan medis, ternyata ia mengalami serangan jantung.

Dikutip dari tayangan FYP Trans7, Rabu (9/4/2025), Meriam mengaku sempat merasakan sensasi panas dan sesak di dada, mirip dengan gejala GERD yang biasa ia alami.

“Aku ada GERD lumayan parah, aku pikir GERD.” ujarnya.

Meriam juga mengalami mual dan muntah seperti saat asam lambungnya naik.

Namun karena gejala tidak membaik, ia memutuskan pergi ke instalasi gawat darurat (IGD).

Pemeriksaan awal menunjukkan dugaan gangguan lambung, tetapi hasil EKG dini hari menyatakan Meriam mengalami serangan jantung.

Baca juga: Meriam Bellina Terkena Serangan Jantung yang Dikira GERD, Apa Gejalanya Sama?

Perbedaan gejala GERD dan serangan jantung

Mengutip Mayo Clinic dan Harvard Health Publishing, berikut perbedaan umum antara gejala GERD dan serangan jantung:

Gejala GERD:

• Rasa panas atau terbakar di dada (heartburn)
• Rasa asam di mulut
• Mual setelah makan
• Gejala muncul setelah makan atau saat berbaring
• Umumnya mereda dengan obat lambung atau antasida

Baca juga: Nyeri Dada Disertai Kesulitan Benapas, Apakah Gejala Serangan Jantung?

Gejala serangan jantung:

• Rasa tertekan atau nyeri di dada yang bisa menjalar ke lengan kiri, leher, rahang, atau punggung
• Sesak napas
• Keringat dingin
• Mual atau pusing
• Tidak membaik setelah minum obat lambung

Gejala serangan jantung pada perempuan juga bisa berbeda, misalnya rasa tidak nyaman di dada yang tidak spesifik, kelelahan ekstrem, atau gangguan tidur.

Jika merasakan nyeri dada yang tidak biasa dan tidak membaik dengan pengobatan lambung, disarankan untuk segera mencari pertolongan medis.