Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Persiapan Sebelum Transplantasi Rambut, Hindari Kafein

Kompas.com - 09/07/2025, 14:06 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Salah satu cara mengatasi kebotakan yang mulai mengganggu kehidupanmu adalah dengan melakukan transplantasi rambut (hair transplant).

Transplantasi rambut adalah proses memindahkan folikel rambut dari area lain ke area yang mengalami kebotakan.

Baca juga:

Hair Transplant Surgeon dr. Dhea Larasasti, MARS mengatakan, ada beberapa persiapan sebelum melakukan prosedur tersebut. Apa saja?

Apa saja yang harus dipersiapkan untuk transplantasi rambut?

1. Tidak mengonsumsi alkohol dan kafein

Apa saja yang harus dipersiapkan sebelum transplantasi rambut atau hair transplant? Simak penjelasan dokter berikut ini. Dok. Unsplash/Jannis Brandt Apa saja yang harus dipersiapkan sebelum transplantasi rambut atau hair transplant? Simak penjelasan dokter berikut ini.

“Biasanya kami meminta pasien untuk menghentikan alkohol, segala bentuk kafein seperti kopi, teh, dan cokelat, dan rokok. Kami suruh hentikan dulu selama tujuh hari,” kata Dhea di JSE Aesthetic, Jakarta Barat, beberapa waktu lalu.

Hal tersebut dapat membuat darah jauh lebih encer. Pasien dikhawatirkan mengalami perdarahan saat transplantasi rambut berlangsung.

“Takutnya terjadi perdarahan. Pasien kekurangan darah, pusing, dan akhirnya pingsan atau tekanan darahnya menurun,” ucap Dhea.

Namun, tidak masalah jika pasien terlanjur merokok, atau mengonsumsi alkohol dan kafein, tiga hari sebelumnya. Anjuran selama tujuh hari bertujuan untuk menghambat perdarahan.

2. Tidak mengecat rambut

Apa saja yang harus dipersiapkan sebelum transplantasi rambut atau hair transplant? Simak penjelasan dokter berikut ini. FREEPIK Apa saja yang harus dipersiapkan sebelum transplantasi rambut atau hair transplant? Simak penjelasan dokter berikut ini.

Kondisi rambut sebelum melakukan transplantasi rambut sebaiknya tidak baru dicat.

Sebab, zat kimia dalam pewarna rambut dikhawatirkan masih menempel di kulit kepala dan mengganggu proses transplantasi.

Namun, ada pengecualian untuk orang-orang yang sudah berubah. Mereka disarankan untuk mengecat rambut pakai hena dua sampai tiga hari sebelum transplantasi rambut agar helai rambut bisa lebih terlihat.

Baca juga:

3. Periksa kondisi kesehatan

Co-founder Jakarta Skin Express (JSE) Aesthetic sekaligus Hair Transplant Surgeon dr. Dhea Larasasti, MARS, di grand opening JSE Aesthetic di Jalan Mangga Besar IV/I, Taman Sari, Jakarta Barat, Rabu (2/7/2025).kompas.com / Nabilla Ramadhian Co-founder Jakarta Skin Express (JSE) Aesthetic sekaligus Hair Transplant Surgeon dr. Dhea Larasasti, MARS, di grand opening JSE Aesthetic di Jalan Mangga Besar IV/I, Taman Sari, Jakarta Barat, Rabu (2/7/2025).

Rentang usia untuk melakukan transplantasi rambut adalah 25 sampai 55 tahun. Meski begitu, pasien berusia di atas 55 tahun tetap bisa melakukannya.

Hanya saja mereka perlu memeriksa kondisi kesehatan terlebih dulu.

“Apakah ada kelainan jantung, imun, atau yang lainya? Karena biasanya kalau sudah di usia tersebut, penyakitnya sudah mulai lebih banyak,” ucap Dhea.

Apabila memiliki penyakit jantung, misalnya, mereka tidak disarankan melakukan transplantasi rambut karena obat anestesi yang digunakan dikhawatirkan mengganggu kondisi kesehatannya.

Baca juga:

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Kisah Cinta Pangeran Andrew dan Sarah Ferguson, 29 Tahun Serumah Meski Bercerai
Kisah Cinta Pangeran Andrew dan Sarah Ferguson, 29 Tahun Serumah Meski Bercerai
Relationship
3 Arti Mimpi Suami Selingkuh dengan Orang Lain Menurut Pakar
3 Arti Mimpi Suami Selingkuh dengan Orang Lain Menurut Pakar
Relationship
Dian Sastrowardoyo Ceritakan Caranya Melawan Ageism, Mulai dari Self-Care
Dian Sastrowardoyo Ceritakan Caranya Melawan Ageism, Mulai dari Self-Care
Beauty & Grooming
Dian Sastro Soroti Fenomena Ageism, Perempuan Bisa Berkarya Tanpa Batas Usia
Dian Sastro Soroti Fenomena Ageism, Perempuan Bisa Berkarya Tanpa Batas Usia
Beauty & Grooming
Pentingnya Menstimulasi Anak Sesuai Zona Perkembangan Proksimal, Apa Itu?
Pentingnya Menstimulasi Anak Sesuai Zona Perkembangan Proksimal, Apa Itu?
Parenting
Anak CIBI Lebih Nyaman Bergaul dengan Orang Lebih Tua, Ini Alasannya Menurut Psikolog
Anak CIBI Lebih Nyaman Bergaul dengan Orang Lebih Tua, Ini Alasannya Menurut Psikolog
Parenting
Mengapa Hubungan Katy Perry dan Justin Trudeau Diramalkan Langgeng
Mengapa Hubungan Katy Perry dan Justin Trudeau Diramalkan Langgeng
Relationship
Bisakah Orangtua Membentuk Anak Jadi CIBI? Ini Kata Psikolog
Bisakah Orangtua Membentuk Anak Jadi CIBI? Ini Kata Psikolog
Parenting
Nikah dengan Sahabat? Ini Inspirasi Cincin Nikah yang Penuh Makna
Nikah dengan Sahabat? Ini Inspirasi Cincin Nikah yang Penuh Makna
BrandzView
9 Inspirasi Outfit Musim Hujan, Tetap Stylish Meski Cuaca Mendung
9 Inspirasi Outfit Musim Hujan, Tetap Stylish Meski Cuaca Mendung
Fashion
Kompres Air Hangat atau Dingin untuk Anak Sakit? Ini Kata Dokter
Kompres Air Hangat atau Dingin untuk Anak Sakit? Ini Kata Dokter
Parenting
Anak CIBI Rentan Mengalami Stres dan Burnout, Orangtua Harus Apa?
Anak CIBI Rentan Mengalami Stres dan Burnout, Orangtua Harus Apa?
Parenting
Apakah IQ Anak Bisa Ditingkatkan? Ini Penjelasan Psikolog
Apakah IQ Anak Bisa Ditingkatkan? Ini Penjelasan Psikolog
Parenting
Panduan Makan Anak Diare, Apa yang Boleh dan Tidak Boleh Dimakan?
Panduan Makan Anak Diare, Apa yang Boleh dan Tidak Boleh Dimakan?
Parenting
Rahasia Percaya Diri El Putra dan Leya Princy, Self Care dan Pikiran Terbuka
Rahasia Percaya Diri El Putra dan Leya Princy, Self Care dan Pikiran Terbuka
Wellness
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau