Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pegangan Besi JPO di Koja Dicuri Maling, Sudah Enam Tahun Tak Diperbaiki

Kompas.com - 08/07/2025, 17:46 WIB
Shinta Dwi Ayu,
Larissa Huda

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sudah enam tahun, pegangan besi jembatan penyeberangan orang (JPO) di Koja, Jakarta Utara, bolong karena dicuri maling.

Salah satu tukang ojek bernama Supri (59) mengatakan, pegangan besi jembatan itu menghilang sejak pandemi Covid-19 pada 2019.

"Sejak Ramayana sudah tidak aktif lagi karena sepi. Sesudah itu Ramayana dijarah besi-besinya, kabel-kabelnya, terus juga besi JPO ini," beber Supri saat diwawancarai Kompas.com di lokasi, Selasa (8/7/2025).

Baca juga: Besi JPO Koja Dicuri, Malingnya Beraksi Malam Hari dan Berkelompok

Supri mengatakan, Ramayana dan JPO di Koja dijarah besar-besaran oleh para pencuri besi pada 2019.  Pasalnya, Ramayana sudah tak aktif lagi dan tak ada petugas keamanan yang berjaga.

"Belum ada perbaikan (sejak 2019). Kondisinya tetap begitu," ucap Supri.

Sebagai tukang ojek yang sering mangkal di seberang JPO, Supri mengaku resah dengan aksi para pencuri besi.

Pegangan besi JPO di Koja, Jakarta Utara, lenyap dicuri maling.KOMPAS.com/ SHINTA DWI AYU Pegangan besi JPO di Koja, Jakarta Utara, lenyap dicuri maling.

Sedangkan pedagang di bawah JPO bernama Yana (27) melihat pegangan besi JPO hilang pada 2024.

"Saya sih enggak tahu, yang tahu sudah hilang begini aja, sudah lama. Saya dagang di sini semenjak mamah saya enggak ada. Saya dagang dari 2024, udah bolong-bolong begini," tutur Yana.

Yana mengaku sangat prihatin dengan kondisi JPO yang pegangannya bolong. Ia juga khawatir apabila anak-anak terjatuh karena tak adanya besi di bagian pegangan JPO.

Baca juga: Polisi Minta JPO Tanjung Priok Dipasang CCTV agar Besinya Tak Dicuri Lagi

Diberitakan sebelumnya, besi pegangan JPO di Koja, Jakarta Utara, hilang dicuri maling.

Pengamatan Kompas.com di lokasi, JPO ini membentang dari Jalan Yos Sudarso menuju ke Pasar Ular, Tanjung Priok, Jakarta Utara. JPO tersebut juga terhubung ke halte Transjakarta Koja.

Secara kasat mata, JPO ini terlihat masih kekar karena tangga dan lantainya terbuat dari beton. Namun, sayangnya pegangan besi JPO dari Jalan Yos Sudarso pada sisi kiri dan kanan hilang dicuri maling.

Ada sekitar enam kotak besi di sisi kanan yang sudah hilang dicuri maling. Masing-masing kotak berisikan sekitar sembilan batang besi.

Sementara di sisi kiri, ada sekitar dua kotak besi yang hilang dicuri maling. Kini, sisi kiri dan kanan pegangan tersebut pun bolong.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Kasus Pembunuhan Munir Jangan Tenggelam...
Kasus Pembunuhan Munir Jangan Tenggelam...
Megapolitan
Update Kasus Penyerangan Kantor Polisi di Jaktim: 14 Tersangka, 5 Senjata Api Hilang
Update Kasus Penyerangan Kantor Polisi di Jaktim: 14 Tersangka, 5 Senjata Api Hilang
Megapolitan
Menanti Janji DPRD DKI Jakarta Revisi Tunjangan Rumah Rp 70 Juta...
Menanti Janji DPRD DKI Jakarta Revisi Tunjangan Rumah Rp 70 Juta...
Megapolitan
Kasus 7 Senjata Api Hilang saat Penyerangan Polsek Matraman Ditangani Polda Metro
Kasus 7 Senjata Api Hilang saat Penyerangan Polsek Matraman Ditangani Polda Metro
Megapolitan
Nasib JPO Senen dan Polda Metro: Hancur Dalam Semalam, Perbaikannya Berbulan-bulan
Nasib JPO Senen dan Polda Metro: Hancur Dalam Semalam, Perbaikannya Berbulan-bulan
Megapolitan
Cerita di Balik Pergantian Nama Halte Senen Sentral Jadi Jaga Jakarta, Ada Pesan Khusus
Cerita di Balik Pergantian Nama Halte Senen Sentral Jadi Jaga Jakarta, Ada Pesan Khusus
Megapolitan
Hadirnya Depot Air Minum Isi Ulang Gratis di Sunter Agung, Hasil Swadaya untuk Bantu Warga
Hadirnya Depot Air Minum Isi Ulang Gratis di Sunter Agung, Hasil Swadaya untuk Bantu Warga
Megapolitan
KontraS Update Orang Hilang Usai Demo Agustus 2025: 4 Belum Ditemukan
KontraS Update Orang Hilang Usai Demo Agustus 2025: 4 Belum Ditemukan
Megapolitan
Ojol Ramai-ramai Kumpul di Polres Jakbar, Gelar Solidaritas 'Jaga Jakarta'
Ojol Ramai-ramai Kumpul di Polres Jakbar, Gelar Solidaritas "Jaga Jakarta"
Megapolitan
APBD DKI 2026 Difokuskan ke 6 Program Strategis, Ini Rinciannya
APBD DKI 2026 Difokuskan ke 6 Program Strategis, Ini Rinciannya
Megapolitan
Jambore Pramuka Muslim Sedunia di Cibubur, Polisi Siapkan Skenario Pengaturan Lalu Lintas
Jambore Pramuka Muslim Sedunia di Cibubur, Polisi Siapkan Skenario Pengaturan Lalu Lintas
Megapolitan
Polres Jakarta Timur Tangkap 2 Pelaku Penjarahan Kucing Uya Kuya
Polres Jakarta Timur Tangkap 2 Pelaku Penjarahan Kucing Uya Kuya
Megapolitan
Dua Karyawan SPBU Ditangkap, Racik Bom Molotov untuk Serang Polsek Jatinegara
Dua Karyawan SPBU Ditangkap, Racik Bom Molotov untuk Serang Polsek Jatinegara
Megapolitan
Kembalikan Barang Jarahan di Rumah Sri Mulyani, Dua Pria Tak Ditahan dan Jadi Saksi
Kembalikan Barang Jarahan di Rumah Sri Mulyani, Dua Pria Tak Ditahan dan Jadi Saksi
Megapolitan
Atasi BAB Sembarangan, Pemkot Jakut Gencarkan Bangun MCK dan Septic Tank Komunal
Atasi BAB Sembarangan, Pemkot Jakut Gencarkan Bangun MCK dan Septic Tank Komunal
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau