JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menangkap dua orang pembuang bayi di wilayah Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, Senin (14/7/2025) malam.
Kedua pelakunya adalah sepasang kekasih berinisial HAA (29) dan MR (20).
"Melakukan penyelidikan dan penangkapan kedua tersangka di daerah Cikarang, delapan jam setelah dilaporkan kita tangkap," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly di Mapolres Jakarta Timur, Rabu (16/7/2025).
Baca juga: Bayi Laki-Laki Ditemukan di Depan Rumah Warga Cakung, Ada Sepucuk Surat Permohonan
Nicolas menjelaskan, kedua pelaku merupakan pasangan kekasih yang belum menikah. Mereka nekat membuang bayi mereka karena hubungan tersebut tidak direstui orangtua.
"Mereka membuang bayi ini karena hubungan mereka belum diketahui oleh kedua keluarga dan mereka melakukan hubungan layaknya suami istri ini tanpa ikatan pernikahan," ucap Nicolas.
Selain itu, kedua pelaku mengaku tidak sanggup merawat dan membiayai kebutuhan bayi tersebut.
"Mereka belum mampu untuk merawat dan membiayai kehidupan daripada bayi ini sendiri," kata dia.
Menurut Nicolas, pelaku perempuan HAA memilih lokasi pembuangan di depan rumah warga karena mengenal lingkungan tersebut.
"Karena si perempuan HAA pernah tinggal di daerah tersebut dan mengetahui bahwa TKP itu, dia merasa bahwa Bapak Haji itu mampu untuk merawat anaknya," ungkap Nicolas.
Baca juga: Bayi Dibuang di Cakung, Polisi Periksa Saksi dan CCTV
Sebelumnya, seorang bayi laki-laki diduga dibuang oleh orangtuanya di depan rumah warga di Jalan Pangeran Komarudin, Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, pada Senin (14/7/2025) 20.30 WIB.
Saat ditemukan, bayi tersebut masih dalam keadaan terbalut kain disertai sepucuk surat.
Surat itu berisi permohonan agar bayi dirawat untuk sementara waktu, dengan janji akan diambil kembali.
"Assalamu'alaikum. saya titip anak saya sementara, mohon maaf, minta tolong untuk dirawat. Nanti saya kembali lagi untuk saya ambil, mohon jangan titip di panti asuhan. Terima kasih Pak Haji," tulis surat yang ditinggalkan.
Baca juga: Polisi Pastikan Bayi yang Dibuang di Cakung Sehat
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini