Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tabungan Orang Kaya Tembus Rp 5.112 Triliun, Naik Pesat Ketimbang Tabungan Kelas Menengah

Kompas.com - 27/08/2025, 05:30 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mencatat saldo tabungan orang kaya melonjak tajam pada Juli 2025. Kenaikan ini jauh melampaui pertumbuhan tabungan kelompok kelas menengah ke bawah.

Berdasarkan data distribusi simpanan LPS, saldo tabungan dengan dana di atas Rp 5 miliar mencapai Rp 5.112,71 triliun pada Juli 2025. Nilai tersebut tumbuh 9,45 persen secara tahunan (year on year/yoy).

Sementara itu, saldo tabungan dengan dana di bawah Rp 100 juta tercatat Rp 1.108,13 triliun. Tabungan kelompok kelas menengah ini hanya tumbuh 4,76 persen yoy pada periode yang sama.

Baca juga: LPS Pangkas Tingkat Bunga Penjaminan Jadi 3,75 Persen

Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa menilai, pertumbuhan tabungan orang kaya lebih pesat karena pengusaha masih menyiapkan dana untuk ekspansi.

“Ini indikasi bahwa mereka masih mengumpulkan uangnya di sana untuk siap-siap ekspansi nanti,” ujarnya dalam konferensi pers di kantor LPS, Jakarta, Selasa (26/8/2025).

Meski demikian, saldo tabungan orang kaya sedikit turun dibandingkan bulan sebelumnya. Pada Juni 2025, nilai tabungan sempat mencapai Rp 5.175,27 triliun.

Menurut Purbaya, penurunan itu menandakan sebagian pengusaha sudah mulai merealisasikan ekspansinya, meski belum sepenuhnya.

“Belum ekspansi penuh, tapi enggak lama lagi kalau membaik mungkin mereka akan mulai ekspansi bisnisnya lagi,” katanya.

Baca juga: Bos LPS Sebut Soemitronomics jadi Kunci RI Lewati Berbagai Krisis Ekonomi Global

Di sisi lain, saldo tabungan kelas menengah ke bawah tetap menunjukkan tren positif dalam beberapa bulan terakhir.

Pertumbuhan saldo tabungan di bawah Rp 100 juta tercatat 4,29 persen pada April, 3,75 persen pada Mei, 4,89 persen pada Juni, dan 4,76 persen pada Juli 2025.

“Kelihatannya yang di atas tumbuhnya lebih kencang dibanding yang di bawah. Cuma kalau kita lihat sebetulnya dibanding awal tahun, yang di bawah Rp 100 juta sudah ada tanda-tanda perbaikan,” jelas Purbaya.

Baca juga: Izin Dicabut, LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPR Disky Surya Jaya

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Masa Depan Ojol: Dari Digital Economic Singularity hingga Harapan Desentralisasi (Bagian I)
Masa Depan Ojol: Dari Digital Economic Singularity hingga Harapan Desentralisasi (Bagian I)
Ekbis
Menkop Ferry Juliantono Ungkap UU Sistem Perkoperasian Segera Terbit Gantikan Aturan Lama
Menkop Ferry Juliantono Ungkap UU Sistem Perkoperasian Segera Terbit Gantikan Aturan Lama
Ekbis
Pecah Rekor Lagi, Harga Emas Dunia Tembus 3.600 Dollar AS
Pecah Rekor Lagi, Harga Emas Dunia Tembus 3.600 Dollar AS
Ekbis
Prabowo Sebut Ekonomi Tetap Stabil Meski Diguncang Demonstrasi
Prabowo Sebut Ekonomi Tetap Stabil Meski Diguncang Demonstrasi
Ekbis
IHSG Bakal Melemah Lagi Usai Reshuffle Menteri? Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Selasa
IHSG Bakal Melemah Lagi Usai Reshuffle Menteri? Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Selasa
Ekbis
Menkeu Purbaya Janjikan Ekonomi Bisa Cerah Lagi dalam 3 Bulan
Menkeu Purbaya Janjikan Ekonomi Bisa Cerah Lagi dalam 3 Bulan
Ekbis
Kiprah Purbaya Yudhi Sadewa, Era SBY Jadi Formulator Kebijakan Fiskal, Kini Jabat Menkeu Baru
Kiprah Purbaya Yudhi Sadewa, Era SBY Jadi Formulator Kebijakan Fiskal, Kini Jabat Menkeu Baru
Keuangan
Sri Mulyani Tak Lagi Jadi Menteri Keuangan, Ekonom: Kehilangan Besar Bagi Kita
Sri Mulyani Tak Lagi Jadi Menteri Keuangan, Ekonom: Kehilangan Besar Bagi Kita
Ekbis
ESDM Panggil Pertamina, Shell, BP, dan Vivo Bahas Impor BBM
ESDM Panggil Pertamina, Shell, BP, dan Vivo Bahas Impor BBM
Ekbis
Kementerian ESDM Siapkan Lelang 7 Blok Migas pada September 2025
Kementerian ESDM Siapkan Lelang 7 Blok Migas pada September 2025
Ekbis
Komisi XII Tunjuk Wahyudi Anas Pimpin BPH Migas 2025–2029
Komisi XII Tunjuk Wahyudi Anas Pimpin BPH Migas 2025–2029
Ekbis
IHSG Kemarin Anjlok 1,28 Persen, Analis Sebut Pasar Merespons Reshuffle Kabinet
IHSG Kemarin Anjlok 1,28 Persen, Analis Sebut Pasar Merespons Reshuffle Kabinet
Ekbis
Baru Usul Anggaran Rp 7,8 Triliun, Budi Arie Dicopot 2 Jam Setelah Raker di DPR
Baru Usul Anggaran Rp 7,8 Triliun, Budi Arie Dicopot 2 Jam Setelah Raker di DPR
Ekbis
Kembali Bertemu Pimpinan Media, Prabowo Sebut 3 Fokus Pemerintahannya
Kembali Bertemu Pimpinan Media, Prabowo Sebut 3 Fokus Pemerintahannya
Ekbis
Wall Street Menguat, Nasdaq Composite Cetak Rekor Tertinggi
Wall Street Menguat, Nasdaq Composite Cetak Rekor Tertinggi
Ekbis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau