10 Oleh-oleh Khas Lombok Cocok Dibeli Wisatawan MotoGP Mandalika

KOMPAS.com – Lombok kini menjadi pusat perhatian karena adanya acara internasional MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika. 

Tinggal menghitung hari MotoGP bertajuk Pertamina Grand Prix of Indonesia, bakal diadakan di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Minggu (20/3/2022). 

Hingga kini sudah ada banyak wisatawan yang datang untuk melihat acara tersebut di Lombok, dan pastinya mereka juga akan mencari oleh-oleh untuk dibawa pulang ke kampung halaman. 

Baca juga: 7 Hotel Dekat Sirkuit Mandalika, Ada Hotel dengan Pemandangan Pantai

Berikut ini Kompas.com telah merangkum sejumlah oleh-oleh khas Lombok yang tidak boleh dilewatkan untuk dibeli untuk keluarga di rumah:

1. Dodol Rumput Laut

Dodol adalah salah satu makanan yang dibuat oleh berbagai daerah di Indonesia. Namun, di Lombok dodol yang dibuat berbeda.

Dok. Shutterstock/ Buddhika Weerasekara Ilustrasi dodol atau jenang.

Di Lombok dodolnya ditambahkan rumput laut, sehingga kaya akan serat yang bagus untuk tubuh.  

Dodol khas Lombok ini punya warna yang berwarna-warni dan sedikit bening, saat digigit terasa kenyal dan manis.

Baca juga: Emirates Luncurkan Piyama Mewah Berbahan Rumput Laut

Jika ada yang ingin mencicipinya atau dibawa pulang untuk keluarga, bisa dibeli di tokoh oleh-oleh yang ada di kawasan Lombok. 

2. Madu Sumbawa

Madu Sumbawa sudah sedari dulu disebut-sebut sebagai madu dengan kualitas yang sangat bagus. 

KOMPAS/RIZA FATHONI Jueria (39), pedagang madu di Desa Batudulang, Kecamatan Batulanteh, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, memberi label pada botol kemasan madu. Madu tersebut, antara lain, dijual ke Mataram dan Bali.

Apalagi Madu Sumbawa juga dikenal sebagai madu murni tanpa tambahan apapun, yang baik untuk badan dan katanya juga bisa menyembuhkan berbagai penyakit. 

Baca juga: 1.300 Camping Ground Siap Sambut Penonton MotoGP Mandalika, Harga Mulai Rp 250 Ribu

Jadi jika sedang berada di Lombok tak ada salahnya menjadikan Madu Sumbawa sebagai oleh-oleh wajib.