Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pulau Panjang Sumbawa, Plihan Kawasan Wisata Konservasi di NTB

Kompas.com - 20/06/2025, 19:24 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Editor

KOMPAS.com - Pulau Panjang merupakan salah satu pulau yang ada di Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Pulau Panjang tepatnya masuk ke dalam wilayah Desa Labuhan Mapin, Kecamatan Alas.

Dikutip dari laman Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Kementerian Kehutanan, Pulau Panjang termasuk ke dalam kategori Cagar Alam.

Pulau Panjang memiliki luas 1.641,25 hektare dan berjarak lebih kurang tiga kilometer di sebelah utara Pulau Sumbawa yang memanjang dari barat ke timur.

Baca juga: Pantai Pink Bima, Surga di Ujung Timur Pulau Sumbawa

Pulau Panjang juga termasuk ke dalam wilayah pengelolaan Badan Layanan Umum Daerah Unit Pelaksana Teknis Daerah Balai Pengelolaan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (BLUD UPTD BPSDKP) Wilayah Sumbawa-Sumbawa Barat.

Vegetasi savana, mangrove, dan terumbu karang

Hamparan padang rumput atau savana di Pulau Panjang, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.Dok. Kemenhut Hamparan padang rumput atau savana di Pulau Panjang, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.
Pulau Panjang memiliki vegetasi berupa mangrove dan savana. Sekitar 70 persen diantaranya merupakan vegetasi mangrove, sedangkan sisanya merupakan vegetasi savana yang memanjang di tengah kawasan.

Pada vegetasi mangrove tersebut dapat dijumpai 11 jenis mangrove sejati, 5 jenis mangrove ikutan dan beberapa jenis tumbuhan lainnya.

Baca juga: Pantai Jelenga di Sumbawa Barat, Salah Satu Pantai Terbaik Indonesia Versi Lonely Planet

Vegetasi mangrove didominasi oleh jenis Rhizophora sylosa. Mangrove lainya yaitu jenis Rhizophora apiculata, Avicenia spp, Bruguiera gymnoriza, Sonneretia alba, Pemphis acidula, Osbornia octodonta., waru laut (Thesphesia populnea) dan Clerodendron inerme.

Keberadaan vegatasi mangrove juga dimanfaatkan sebagai pemecah ombak besar dan tempat berpijah ikan-ikan yang akan dikonsumsi dan menjadi sumber mata pencaharian masyarakat desa.

Kawasan mangrove di Pulau Panjang, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.Dok. Kawanusa NTB Kawasan mangrove di Pulau Panjang, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.
Pulau Panjang juga memiliki kekayaan terumbu karang. Terumbu karang berada di perairan sekitar Pulau Panjang bisa ditemukan dengan mudah karena dangkal.

Sebaran karang hidup di Pulau Panjang umumnya terdapat pada kedalaman 0,5 sampai 7 meter.

Daya tarik wisata

Pulau Panjang merupakan obyek wisata konservasi yang bisa dikunjungi oleh turis. Adanya vegetasi savana, mangrove, dan terumbu karang tersebut menjadikan daya tarik wisata untuk hiking, diving dan snorkeling.

Baca juga: Yoyo Sekongkang, Surga Tersembunyi untuk Surfing di Sumbawa

Selain itu, turis juga bisa berkeliling di perairan Pulau Panjang dengan kapal untuk menikmati suasana. 

Terumbu karang di perairan Pulau Panjang, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.Dok. Kawanusa NTB Terumbu karang di perairan Pulau Panjang, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.

Dikutip dari laman BLUD UPTD BPSDKP Wilayah Sumbawa-Sumbawa Barat, turis yang ingin menikmati keindahan bawah laut Pulau Panjang dapat menyewa perlengkapan selam maupun snorkeling yang sudah disediakan oleh BLUD UPTD BPSDKP Wilayah Sumbawa-Sumbawa Barat.

Selain penyewaan alat selam dan snorkeling, terdapat juga penyewaan speedboat yang dapat digunakan oleh turis untuk menjelajahi keindahan alam Pulau Panjang.

Baca juga: 6 Tips Wisata Hemat ke Kepulauan Gili Lombok NTB

Turis harus memiliki tiket masuk untuk kegiatan pariwisata alam perairan di Pulau Panjang. Tiket masuk hanya bisa didapatkan melalui seapark.kkp.go.id. Tiket masuk ke kawasan Perairan Pulau Panjang bisa diurus secara mandiri atau melalui operator wisata.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Menengok Halte Jaga Jakarta, Ada Instalasi Puing Sisa Kebakaran
Menengok Halte Jaga Jakarta, Ada Instalasi Puing Sisa Kebakaran
Travel News
Pasar Wisata Kebugaran 10 Triliun Dollar AS, Indonesia Bidik Investasi Korsel
Pasar Wisata Kebugaran 10 Triliun Dollar AS, Indonesia Bidik Investasi Korsel
Travel News
Tips Beli Tiket Shinkansen di Jepang, Cepat dan Tanpa Antre Panjang
Tips Beli Tiket Shinkansen di Jepang, Cepat dan Tanpa Antre Panjang
Travelpedia
Kepulauan Seribu Jadi Destinasi Favorit Warga Jakarta Saat Libur Panjang Maulid Nabi
Kepulauan Seribu Jadi Destinasi Favorit Warga Jakarta Saat Libur Panjang Maulid Nabi
Travel News
Bandara Semarang dan Palembang Jadi Internasional, Dorong Ekonomi dan Pariwisata
Bandara Semarang dan Palembang Jadi Internasional, Dorong Ekonomi dan Pariwisata
Travel News
Lebih Baik dari Polandia, Jakarta Peringkat 17 Kota dengan Transportasi Publik Terbaik Dunia
Lebih Baik dari Polandia, Jakarta Peringkat 17 Kota dengan Transportasi Publik Terbaik Dunia
Travel News
Cara ke Bandara YIA Yogyakarta Naik Kereta, Cek Tiket dan Jadwal di Mana?
Cara ke Bandara YIA Yogyakarta Naik Kereta, Cek Tiket dan Jadwal di Mana?
Travel Ideas
Akhir Pekan Ini, Batik Air Dijadwalkan Buka Rute Palembang-Kuala Lumpur
Akhir Pekan Ini, Batik Air Dijadwalkan Buka Rute Palembang-Kuala Lumpur
Travel News
Singapura Peringkat 3 Kota Paling Bahagia di Dunia, Siapa Nomor Satunya?
Singapura Peringkat 3 Kota Paling Bahagia di Dunia, Siapa Nomor Satunya?
Travelpedia
Pulau Kucing Jepang, Destinasi Wisata Pilihan untuk Pencinta Fauna
Pulau Kucing Jepang, Destinasi Wisata Pilihan untuk Pencinta Fauna
Travelpedia
15 Pantai Terbaik di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?
15 Pantai Terbaik di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?
Travelpedia
Wings Air Buka Rute Surabaya–Banyuwangi, Lebih Mudah Menuju The Sunrise of Java
Wings Air Buka Rute Surabaya–Banyuwangi, Lebih Mudah Menuju The Sunrise of Java
Travel News
Kereta Kim Jong Un, Kantor Berjalan yang Mewah dan Super Aman
Kereta Kim Jong Un, Kantor Berjalan yang Mewah dan Super Aman
Travelpedia
Wajib Tahu, Aturan Bawa Powerbank di Lion Air
Wajib Tahu, Aturan Bawa Powerbank di Lion Air
Travelpedia
Menggemaskan tapi Menyedihkan, Begini Kisah Pulau Kucing di Jepang
Menggemaskan tapi Menyedihkan, Begini Kisah Pulau Kucing di Jepang
Travelpedia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau