Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Tasikmalaya Dilaporkan Polisi, Diduga Minta Fee dari Proyek Hewan Kurban

Kompas.com - 12/08/2025, 19:30 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com – Seorang pengusaha melaporkan Bupati Tasikmalaya ke kepolisian atas dugaan pemerasan dalam proyek pengadaan hewan kurban Iduladha 2025. Laporan tersebut disampaikan ke Polres Tasikmalaya pada Senin (11/8/2025) oleh kuasa hukum pengusaha berinisial SG.

Kasus ini berawal saat SG mendapatkan proyek pengadaan 352 ekor hewan kurban untuk Iduladha 1446 Hijriah (6 Juni 2025) di Kabupaten Tasikmalaya. Rinciannya, 250 ekor domba, 100 ekor sapi, dan 2 ekor sapi jumbo, dengan total pagu anggaran Rp 4,25 miliar.

SG kemudian menyalurkan hewan kurban ke sejumlah wilayah sesuai kesepakatan dengan Pemkab Tasikmalaya. Namun, sebelum distribusi dilakukan, muncul berbagai permintaan di luar kontrak e-Katalog. Permintaan itu berupa fee sebagai syarat pencairan dana proyek.

Permintaan pertama datang dari Kepala Bagian Kesra, senilai Rp 50 juta, dengan alasan kompensasi penempatan calon penerima dan lokasi. Tak lama, Pemkab kembali meminta fee sebesar 3 persen dari total nilai hewan kurban.

SG pun menyerahkan uang Rp 126 juta melalui orang suruhan Bupati bernama David, yang disebut untuk memproses pencairan dana. Total dugaan uang fee yang diserahkan kepada pihak Pemkab mencapai Rp 225 juta.

Baca juga: Diprotes Warga Tasikmalaya Pakai Poster One Piece, Wali Kota Langsung Rombak Kabinet

"Jadi klien kami ini menjadi korban dugaan pemerasan yang dilakukan pihak Pemkab Tasikmalaya, bahkan uang yang telah dikeluarkan cukup besar," kata Firman Nurhakim, kuasa hukum SG.

Firman menambahkan, permintaan uang dilakukan oleh Kabag Kesra Teguh dan David, orang dekat Bupati Tasikmalaya.
"Klien kami dimintai sejumlah uang dengan nominal bervariasi buat alasan fee sesuai pagu anggaran untuk diberikan kepada bapak (Bupati Tasikmalaya)," ujarnya.

Meski pekerjaan sudah tuntas pada 6 Juni 2025, sisa pembayaran proyek belum juga dibayarkan hingga 2 Agustus 2025.
"Padahal klien sudah selesai pekerjaan tapi belum dibayarkan sisa anggaran yang ditetapkan," ucap Firman.

Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya, AKP Ridwan Budiarta, membenarkan adanya laporan tersebut.

Baca juga: Kampung Lorong Merah Putih Bermunculan di Tasikmalaya, Bendera Jumbo Ratusan Meter Dibentangkan

“Benar kami hari ini kedatangan kuasa hukum salah seorang warga yang telah membuat surat/laporan pengaduan, tentunya sesuai dengan mekanisme yang ada bahwa terkait surat masuk adalah satu pintu yaitu ke Sium (seksi umum),” jelasnya.

Sementara itu, Bupati Tasikmalaya Cecep Nurul Yakin menegaskan dirinya kini tengah fokus pada program kesehatan dan infrastruktur.
"Yang jelas saya fokus penyelesaian BPJS, kesehatan dan infrastruktur di Kabupaten Tasikmalaya," tulis Cecep melalui pesan WhatsApp.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Bupati Tasikmalaya Dilaporkan ke Polisi, Dituduh Peras Pengusaha soal Pengadaan Hewan Kurban

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Lisa Mariana Dijadwalkan Hadir di Bareskrim untuk Pemeriksaan Dugaan Pencemaran Nama Baik RK
Lisa Mariana Dijadwalkan Hadir di Bareskrim untuk Pemeriksaan Dugaan Pencemaran Nama Baik RK
Jawa Barat
Anggota DPRD Wakatobi Ternyata Tersangka Pembunuhan, 11 Tahun Jadi DPO
Anggota DPRD Wakatobi Ternyata Tersangka Pembunuhan, 11 Tahun Jadi DPO
Sulawesi Selatan
Dito Ariotedjo Sempat Tinjau Persiapan Haornas 2025 Sebelum Menpora  Di-reshuffle Prabowo
Dito Ariotedjo Sempat Tinjau Persiapan Haornas 2025 Sebelum Menpora Di-reshuffle Prabowo
Jawa Barat
Harga Emas Hari Ini, 9 September 2025, Antam Stabil, UBS Melonjak Rp20.000, Galeri 24 Naik Tipis
Harga Emas Hari Ini, 9 September 2025, Antam Stabil, UBS Melonjak Rp20.000, Galeri 24 Naik Tipis
Kalimantan Timur
Siang Masih Rapat di Senayan, Sore Kena Reshuffle, Ini Kata Budi Arie
Siang Masih Rapat di Senayan, Sore Kena Reshuffle, Ini Kata Budi Arie
Kalimantan Timur
Harga Emas Hari Ini 9 September 2025 di Pegadaian: UBS dan Galeri24 Naik, Antam Stabil
Harga Emas Hari Ini 9 September 2025 di Pegadaian: UBS dan Galeri24 Naik, Antam Stabil
Jawa Barat
Ferry Irwandi Siap Hadapi Laporan Satsiber TNI, Tegaskan Tidak Pernah Dihubungi
Ferry Irwandi Siap Hadapi Laporan Satsiber TNI, Tegaskan Tidak Pernah Dihubungi
Jawa Timur
Duka Keluarga Menyertai Kecelakaan Bus ALS, 2 Atlet Muda Karate Berprestasi Jadi Korban Tewas
Duka Keluarga Menyertai Kecelakaan Bus ALS, 2 Atlet Muda Karate Berprestasi Jadi Korban Tewas
Sumatera Utara
Riwayat SMA Gibran Digugat, Bagaimana Sebenarnya Syarat Pendidikan Wapres?
Riwayat SMA Gibran Digugat, Bagaimana Sebenarnya Syarat Pendidikan Wapres?
Jawa Tengah
Siapa Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru Pengganti Sri Mulyani?
Siapa Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Baru Pengganti Sri Mulyani?
Kalimantan Timur
Konsultasi Hukum dengan Polda Metro, TNI Siapkan Langkah Tegas terhadap Ferry Irwandi
Konsultasi Hukum dengan Polda Metro, TNI Siapkan Langkah Tegas terhadap Ferry Irwandi
Jawa Barat
11 Tahun Buron, Tersangka Pembunuhan di Wakatobi Malah Jadi Anggota DPRD
11 Tahun Buron, Tersangka Pembunuhan di Wakatobi Malah Jadi Anggota DPRD
Sulawesi Selatan
Daftar Menteri Kena Reshuffle Prabowo, Sri Mulyani hingga Budi Arie
Daftar Menteri Kena Reshuffle Prabowo, Sri Mulyani hingga Budi Arie
Jawa Tengah
Prabowo Reshuffle Kabinet, Apakah Sri Mulyani Mengundurkan Diri?
Prabowo Reshuffle Kabinet, Apakah Sri Mulyani Mengundurkan Diri?
Jawa Timur
Jadwal KRL Jogja–Solo Hari Ini, 9 September 2025, Cek Jam Keberangkatan di Tiap Stasiun
Jadwal KRL Jogja–Solo Hari Ini, 9 September 2025, Cek Jam Keberangkatan di Tiap Stasiun
Jawa Tengah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau