Perburuan Pelatih Baru Inter Setelah Inzaghi Mundur, Mengarah ke Fabregas
KOMPAS.com - Setelah berpisah dengan Simone Inzaghi, Inter Milan kini tengah mencari pelatih baru untuk menggantikan posisi yang ditinggalkan.
Simone Inzaghi dan Inter Milan memutuskan berpisah secara baik-baik setelah empat tahun berkarier bersama.
Dalam pernyataannya, Inzaghi mengungkapkan, "Kepada keluarga Nerazzurri, sudah tiba saatnya bagi saya untuk mengucapkan selamat tinggal kepada klub ini setelah perjalanan selama empat tahun."
Keputusan pelatih berusia 51 tahun itu untuk mundur tidak terlepas dari hasil buruk yang didapatnya musim ini, di mana Inter gagal meraih gelar apapun dan mengalami kekalahan telak 0-5 dari PSG di final Liga Champions.
Setelah resmi berpisah, Inter Milan kini mengincar dua kandidat pelatih untuk menggantikan Inzaghi.
Menurut laporan, dua nama yang menjadi target adalah pelatih dari Como 1907, Cesc Fabregas, dan Roberto de Zerbi, pelatih Marseille yang merupakan rival PSG di Liga Prancis.
Inter dilaporkan akan mulai melakukan pembicaraan dengan kandidat-kandidat tersebut pada Selasa (3/6/2025) waktu setempat.
Baca juga: Simone Inzaghi Tinggalkan Inter Milan, 3 Hari Usai Dibabat PSG 0-5
Walaupun dua nama ini sudah diincar, Inter masih mencari opsi lain untuk posisi pelatih.
Jurnalis terkemuka Gianluca Di Marzio juga menyebutkan bahwa Inter sedang menjajaki peluang untuk merekrut De Zerbi, yang memiliki klausul rilis dalam kontraknya dengan Olympique Marseille.
De Zerbi sendiri mengungkapkan bahwa ia belum melakukan pembicaraan dengan Inter dan merasa betah di Marseille.
Sementara itu, nama Cesc Fabregas juga menjadi perbincangan di kalangan manajemen Inter sebelum pemecatan Inzaghi.
Corriere dello Sport melaporkan bahwa Fabregas merupakan kandidat utama untuk menggantikan posisi Inzaghi.
Baca juga: Inzaghi Resmi Melatih Al-Hilal, Siap Hadapi Real Madrid
Inter dilaporkan terpincut dengan gaya bermain ofensif Como 1907 yang dihuni pemain-pemain muda.
Namun, kabarnya Fabregas telah menolak tawaran dari Inter karena ingin melanjutkan komitmennya dengan proyek Como 1907 yang dimotori oleh pengusaha asa Indonesia tersebut meskipun ia masih terbuka untuk tawaran dari Inter.
Kepergian Simone Inzaghi meninggalkan jejak mendalam bagi Inter Milan, di bawah kepemimpinannya, tim ini berhasil meraih enam trofi, termasuk satu scudetto dan dua gelar Coppa Italia.
Inzaghi juga tercatat sebagai salah satu pelatih yang memimpin banyak pertandingan bagi Inter, di belakang nama-nama besar seperti Helenio Herrera dan Jose Mourinho.
