Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Cegah Stunting, Balita Harus Menguasai 5 Skill Kebersihan Diri

Kompas.com - 21/09/2020, 15:29 WIB
Sri Noviyanti

Penulis

KOMPAS.com – Fakta stunting di Indonesia masih menjadi momok menakutkan. Upaya pencegahan sejak 1.000 hari pertama kehidupan sampai pemenuhan kebutuhan nutrisi sejak di periode emas pertumbuhan anak akhirnya harus jadi perhatian orangtua.

Namun, tahukah Anda kalau stunting tak bisa hilang hanya dengan penerapan dua hal tersebut? Penerapan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) pada anak juga jadi kunci di antaranya.

Jangan salah, PHBS tidak hanya berlaku bagi orang dewasa saja. Sejak usia balita, anak juga harus mulai dikenalkan dengan gaya hidup bersih dan sehat. Kalau ditaati, cara ini bisa efektif menurunkan angka stunting di Indonesia.

Lalu, bagaimana caranya? Berikut lima skill kebersihan diri dasar yang perlu dibiasakan pada anak sejak usia balita.

1. Cuci tangan pakai sabun

Cuci tangan pakai sabun adalah salah satu skill kebersihan diri yang sangat dasar dan harus dikuasai anak sejak balita.

Perlu diketahui, tangan jadi salah satu media penularan infeksi kuman dan bakteri secara cepat. Kalau anak tidak dibiasakan rajin cuci tangan sejak kecil, tidak menutup kemungkinan akan ada bakteri, virus, atau kuman yang masuk ke dalam tubuhnya.

Baca juga: Yuk, Rayakan Hari Cuci Tangan Sedunia Agar Hidup Lebih Sehat

Ajari si kecil untuk selalu mencuci tangan sebelum makan, setelah makan, dan setelah dari toilet atau bermain di luar. Bilas tangan sampai tidak ada bekas sabun yang tersisa dengan menggunakan air mengalir.

Jika dalam penerapannya pada kondisi tertentu tidak ada wastafel, minta si kecil untuk menggunakan hand sanitizer berbasis alkohol.

2. Mandi

Gunakan waktu mandi si kecil untuk mengajarinya tentang cara mandi yang benar. Tunjukkan cara membersihkan bagian tangan, ketiak, kaki, punggung, dan bagian tubuh lainnya.
Jangan lupa bagian wajah, telinga dan leher. Pastikan anak emmperhatikan dan mencontohnya.

Setelah mandi, ajari ia agar bisa mengeringkan tubuh dengan benar. Hal yang harus diingat, mandi disarankan dilakukan dua kali sehari, yakni pagi dan sore.

3. Gosok gigi

Kebersihan mulut sama pentingnya dengan kebersihan tangan atau kebersihan tubuh. Mulut yang tidak bersih dapat mengeluarkan bau tidak sedap dan menjadi sarang kuman sehingga dapat menyebabkan gigi berlubang.

Baca juga: Cegah Virus dan Bakteri, Ini Tips Sterilisasi Peralatan Makan dan Minum Bayi

Pastikan anak menyikat gigi dua kali sehari dan ajarkan cara berkumur yang benar. Minta juga si kecil untuk berkumur setelah makan camilan atau setelah makan permen. Jadwalkan kunjungan dokter gigi setiap enam bulan sekali.

4. Merawat rambut

Rambut yang tidak terawat bisa menyebabkan masalah, seperti kutu rambut, ketombe, dan infeksi kulit kepala lainnya.

Beri dia pemahaman bahwa merawat rambut bisa dimulai dari keramas dengan sampo setidaknya dua kali seminggu. Bersama dengan pemahaman itu, ajarkan juga bagaimana cara membilasnya hingga benar-benar bersih.

Anak kecil juga gampang terkena kutu. Untuk itu, kalau rambut anak panjang sebaiknya diikat untuk menghindari kontak langsung dengan anak-anak lainnya. Ajari juga anak untuk tidak pernah berbagi benda pribadi, seperti sisir dan topi.

Halaman:


Terkini Lainnya
Dian Sastrowardoyo Ceritakan Caranya Melawan Ageism, Mulai dari Self-Care
Dian Sastrowardoyo Ceritakan Caranya Melawan Ageism, Mulai dari Self-Care
Beauty & Grooming
Dian Sastro Soroti Fenomena Ageism, Perempuan Bisa Berkarya Tanpa Batas Usia
Dian Sastro Soroti Fenomena Ageism, Perempuan Bisa Berkarya Tanpa Batas Usia
Beauty & Grooming
Pentingnya Menstimulasi Anak Sesuai Zona Perkembangan Proksimal, Apa Itu?
Pentingnya Menstimulasi Anak Sesuai Zona Perkembangan Proksimal, Apa Itu?
Parenting
Anak CIBI Lebih Nyaman Bergaul dengan Orang Lebih Tua, Ini Alasannya Menurut Psikolog
Anak CIBI Lebih Nyaman Bergaul dengan Orang Lebih Tua, Ini Alasannya Menurut Psikolog
Parenting
Mengapa Hubungan Katy Perry dan Justin Trudeau Diramalkan Langgeng
Mengapa Hubungan Katy Perry dan Justin Trudeau Diramalkan Langgeng
Relationship
Bisakah Orangtua Membentuk Anak Jadi CIBI? Ini Kata Psikolog
Bisakah Orangtua Membentuk Anak Jadi CIBI? Ini Kata Psikolog
Parenting
Nikah dengan Sahabat? Ini Inspirasi Cincin Nikah yang Penuh Makna
Nikah dengan Sahabat? Ini Inspirasi Cincin Nikah yang Penuh Makna
BrandzView
9 Inspirasi Outfit Musim Hujan, Tetap Stylish Meski Cuaca Mendung
9 Inspirasi Outfit Musim Hujan, Tetap Stylish Meski Cuaca Mendung
Fashion
Kompres Air Hangat atau Dingin untuk Anak Sakit? Ini Kata Dokter
Kompres Air Hangat atau Dingin untuk Anak Sakit? Ini Kata Dokter
Parenting
Anak CIBI Rentan Mengalami Stres dan Burnout, Orangtua Harus Apa?
Anak CIBI Rentan Mengalami Stres dan Burnout, Orangtua Harus Apa?
Parenting
Apakah IQ Anak Bisa Ditingkatkan? Ini Penjelasan Psikolog
Apakah IQ Anak Bisa Ditingkatkan? Ini Penjelasan Psikolog
Parenting
Panduan Makan Anak Diare, Apa yang Boleh dan Tidak Boleh Dimakan?
Panduan Makan Anak Diare, Apa yang Boleh dan Tidak Boleh Dimakan?
Parenting
Rahasia Percaya Diri El Putra dan Leya Princy, Self Care dan Pikiran Terbuka
Rahasia Percaya Diri El Putra dan Leya Princy, Self Care dan Pikiran Terbuka
Wellness
5 Perlengkapan Medis yang Wajib Ada di Rumah Saat Anak Mendadak Sakit
5 Perlengkapan Medis yang Wajib Ada di Rumah Saat Anak Mendadak Sakit
Parenting
Journaling Digital Vs Tulis Tangan, Mana yang Lebih Menenangkan Pikiran?
Journaling Digital Vs Tulis Tangan, Mana yang Lebih Menenangkan Pikiran?
Wellness
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau