Koleksi Ulos Torang Sitorus akan Melenggang di London Fashion Week 2024

JAKARTA, KOMPAS.com - Kabar membanggakan datang dari desainer Tanah Air Torang Sitorus. Sebab, ia dikabarkan akan memamerkan koleksi Ulosnya dalam London Fashion Week 2024 nanti.

Torang mengungkapkan, komitmennya untuk membawa Ulos ke kancah internasional menjadi angin segar untuk para pengrajin daerah yang berdedikasi penuh untuk menciptakan ragam Ulos yang mempesona.

"Walaupun produksinya dari desa, tapi harus tetap eksis sampai ke Ibu Kota. Semakin Ulos dilirik di kota-kota besar, maka ini juga akan berdampak dari segi ekonomi para pengrajin daerah,” kata Torang kepada Kompas.com Road To PKN 2024 ‘Selaras Ulos Torang Sitorus’ di Sarinah, Jakarta Pusat, Sabtu (7/9/2024).

Baca juga:

• Sama-sama Kain Tenun, Ini Perbedaan Ulos dan Songket
• Tips Merawat Kain Batik agar Tetap Cantik dan Awet

Desainer yang telah berkarya lebih dari 20 tahun itu menjelaskan, ada 10 pasang busana dari Ulos yang akan dipertunjukan di London Fashion Week pada 16 September mendatang.

KOMPAS.com/DEVI PATTRICIA Fashion Show Road To PKN 2024 ‘Selaras Ulos Torang Sitorus’ di Sarinah, Jakarta Pusat, Sabtu (7/9/2024).

Seluruh kain Ulos yang dikenakannya merupakan hasil karya dari perajin Ulos di Kabupaten Toba.

“Sebenarnya koleksi tadi itu yang akan kami bawa ke London. Itu kain hasil dari para pengrajin Ulos di Toba langsung,” ujar dia.

Lebih lanjut, Torang memadupadankan kain Ulos dengan kebaya modern. Ia memanfaatkan Ulos sebagai kain songket, selendang, hingga syal yang melapisi bahu.

Baca juga:

• Tips Merawat dan Memilih Kain Ulos, Tidak Bisa Sembarangan
• Cara Mudah Mengubah Kain Batik Menjadi Rok Lilit Kebaya

Ia berharap, koleksi Ulos yang akan dibawa ke London nanti bisa semakin dikenal dunia lewat keindahan dan kilauan kainnya. Dengan begitu, hal ini bisa terus menggerakan para perajin lokal di Indonesia.

“Senang sekali rasanya, harapannya Ulos bisa terus eksis di dunia. Sebab, apa yang mereka hasilkan ini harus menjadi uang untuk kehidupan sehari-hari pengrajin lokal,” pungkas Torang.

 

 

 

Sieh dir diesen Beitrag auf Instagram an

 

 

 

Ein Beitrag geteilt von KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)