Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Green Flag dalam Hubungan yang Sering Dilupakan Menurut Ahli, Apa Itu?

Kompas.com - 27/10/2025, 17:35 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

Sumber Forbes

KOMPAS.com - Ketika membahas green flag dalam hubungan, kebaikan atau keterampilan komunikasi pasangan kerap menjadi fokus.

Psikolog asal Ameria Serikat bernama Mark Travers menuturkan, ada satu green flag yang diam-diam bisa membuat hubungan langgeng yaitu kemampuan untuk mengubah pikiran atau pandangan.

Baca juga:

"Kemampuan seseorang untuk memperbarui pandangan mereka dalam menanggapi informasi baru, kebutuhan pasangan, atau pengalaman bersama, adalah tanda mendalam dari kerendahan hati, dewasa secara emosional, dan kemampuan untuk beradaptasi," tulis Travers, dilansir dari Forbes, Senin (27/10/2025).

Menurut Travers, hal-hal tersebut merupakan fondasi bagi hubungan yang tangguh dan memuaskan. Berikut penjelasannya.

Mengubah pandangan sebagai green flag dalam hubungan

Menyadari tidak semua lelucon lucu

Psikolog mengatakan, kemampuan mengubah pandangan sebagai tanda kedewasaan emosional. Inilah green flag penting yang bisa membuat hubungan langgeng.shutterstock Psikolog mengatakan, kemampuan mengubah pandangan sebagai tanda kedewasaan emosional. Inilah green flag penting yang bisa membuat hubungan langgeng.

Travers menuliskan sebuah skenario tentang sepasang kekasih yang sedang bertukar lelucon. Namun, salah satu dari mereka melontarkan lelucon yang menyakiti perasaan pasangannya.

Seseorang yang tidak memiliki kemampuan untuk mengubah pikiran mungkin akan menanggapinya sebagai lelucon biasa, dan pasangannya terlalu sensitif.

Reaksi yang menginvalidasi perasaan ini akan seseorang enggan berkomunikasi.

"Namun, pasangan yang mampu mengubah pikirannya mungkin akan berhenti sejenak, merenung, dan berkata bahwa ia tidak sadar lelucon itu mengganggumu, dan ia akan lebih berhati-hati," kata Travers.

Respons tersebut tidak hanya memvalidasi perasaan, tetapi juga menunjukkan kesediaan untuk menyesuaikan perilaku mereka demi kepedulian dan rasa hormat.

Baca juga:

Menghargai perbedaan

Psikolog mengatakan, kemampuan mengubah pandangan sebagai tanda kedewasaan emosional. Inilah green flag penting yang bisa membuat hubungan langgeng.Unsplash Psikolog mengatakan, kemampuan mengubah pandangan sebagai tanda kedewasaan emosional. Inilah green flag penting yang bisa membuat hubungan langgeng.

Skenario lainnya adalah ketika pasangan memiliki pandangan yang berbeda tentang suatu topik.

Bukannya bersikukuh atau "batu" dengan pandangannya, mereka mendengarkan secara aktif, mengajukan pertanyaan yang bijaksana, dan mengakui bahwa dirinya belum pernah melihat suatu topik dari sudut pandang yang berbeda.

"Ini menunjukkan keterbukaan, rasa ingin tahu, dan kemauan untuk memahami perspektif baru, yang mana penting bagi hubungan. Sebab, hubungan tumbuh subur karena rasa saling menghormati," jelas Travers.

Baca juga:

Menumbuhkan kepercayaan dan rasa aman

Menilik dua skenario tersebut, bisa dikatakan bahwa kemampuan untuk mengubah pikiran atau perspektif dapat menumbuhkan kepercayaan, rasa hormat dan rasa aman secara emosional.

Semua itu adalah unsur penting untuk hubungan yang kuat dan langgeng.

"Ketika kedua pasangan merasa didengarkan, dipahami, dan divalidasi, konflik menjadi peluang untuk berkembang, bukan menjadi ajang perebutan dominasi," tutur Travers.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Anak CIBI Dianggap Serba Bisa, Psikolog Ingatkan Orangtua agar Realistis
Anak CIBI Dianggap Serba Bisa, Psikolog Ingatkan Orangtua agar Realistis
Parenting
Kisah Cinta Pangeran Andrew dan Sarah Ferguson, 29 Tahun Serumah Meski Bercerai
Kisah Cinta Pangeran Andrew dan Sarah Ferguson, 29 Tahun Serumah Meski Bercerai
Relationship
3 Arti Mimpi Suami Selingkuh dengan Orang Lain Menurut Pakar
3 Arti Mimpi Suami Selingkuh dengan Orang Lain Menurut Pakar
Relationship
Dian Sastrowardoyo Ceritakan Caranya Melawan Ageism, Mulai dari Self-Care
Dian Sastrowardoyo Ceritakan Caranya Melawan Ageism, Mulai dari Self-Care
Beauty & Grooming
Dian Sastro Soroti Fenomena Ageism, Perempuan Bisa Berkarya Tanpa Batas Usia
Dian Sastro Soroti Fenomena Ageism, Perempuan Bisa Berkarya Tanpa Batas Usia
Beauty & Grooming
Pentingnya Menstimulasi Anak Sesuai Zona Perkembangan Proksimal, Apa Itu?
Pentingnya Menstimulasi Anak Sesuai Zona Perkembangan Proksimal, Apa Itu?
Parenting
Anak CIBI Lebih Nyaman Bergaul dengan Orang Lebih Tua, Ini Alasannya Menurut Psikolog
Anak CIBI Lebih Nyaman Bergaul dengan Orang Lebih Tua, Ini Alasannya Menurut Psikolog
Parenting
Mengapa Hubungan Katy Perry dan Justin Trudeau Diramalkan Langgeng
Mengapa Hubungan Katy Perry dan Justin Trudeau Diramalkan Langgeng
Relationship
Bisakah Orangtua Membentuk Anak Jadi CIBI? Ini Kata Psikolog
Bisakah Orangtua Membentuk Anak Jadi CIBI? Ini Kata Psikolog
Parenting
Nikah dengan Sahabat? Ini Inspirasi Cincin Nikah yang Penuh Makna
Nikah dengan Sahabat? Ini Inspirasi Cincin Nikah yang Penuh Makna
BrandzView
9 Inspirasi Outfit Musim Hujan, Tetap Stylish Meski Cuaca Mendung
9 Inspirasi Outfit Musim Hujan, Tetap Stylish Meski Cuaca Mendung
Fashion
Kompres Air Hangat atau Dingin untuk Anak Sakit? Ini Kata Dokter
Kompres Air Hangat atau Dingin untuk Anak Sakit? Ini Kata Dokter
Parenting
Anak CIBI Rentan Mengalami Stres dan Burnout, Orangtua Harus Apa?
Anak CIBI Rentan Mengalami Stres dan Burnout, Orangtua Harus Apa?
Parenting
Apakah IQ Anak Bisa Ditingkatkan? Ini Penjelasan Psikolog
Apakah IQ Anak Bisa Ditingkatkan? Ini Penjelasan Psikolog
Parenting
Panduan Makan Anak Diare, Apa yang Boleh dan Tidak Boleh Dimakan?
Panduan Makan Anak Diare, Apa yang Boleh dan Tidak Boleh Dimakan?
Parenting
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau