Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

22 Halte Transjakarta Rusak, Perbaikan Ditargetkan Rampung 9 September 2025

Kompas.com - 01/09/2025, 12:21 WIB
Ruby Rachmadina,
Abdul Haris Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mencatat sebanyak 22 halte Transjakarta mengalami kerusakan akibat kerusuhan yang dilakukan oleh orang tak dikenal (OTK) saat demo di Ibu Kota beberapa hari belakangan.

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menjelaskan, 16 halte mengalami kerusakan karena vandalisme dan coretan.

“Akibat unjuk rasa, ada 22 halte Transjakarta baik yang BRT (Bus Rapid Transit) maupun non-BRT serta satu pintu tol yang terdampak. Dari sejumlah tersebut, enam halte Transjakarta terbakar dan dijarah,” ucap Pramono di Balai Kota Jakarta, Jakarta Pusat, Senin (1/9/2025).

Baca juga: Momen Rano, Ojol, hingga Pelajar Gotong Royong Bersihkan Halte Senen yang Dibakar

Adapun perbaikan halte Transjakarta telah dimulai sejak Sabtu (30/8/2025) lalu.

Pramono menargetkan seluruh halte yang rusak dapat kembali beroperasi paling lambat pada 9 September 2025.

“Seluruh halte yang dirusak mulai dari Sabtu kemarin kita lakukan pembersihan dan segera diperbaiki. Mudah-mudahan baik yang rusak sedang maupun rusak berat dapat selesai tanggal 8 atau 9 September,” ujar Pramono.

Meski beberapa halte masih dalam tahap perbaikan, layanan Transjakarta disebut sudah kembali normal.

“Per 1 September pukul 05.00, seluruh rute Transjabodetabek di 14 koridor sudah berjalan normal,” kata Pramono.

Sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat, Pemprov DKI menggratiskan tarif Transjakarta dan MRT sejak 1 hingga 8 September 2025.

Baca juga: 1.240 Orang Perusuh di Jakarta Ditangkap, Polisi: Mayoritas Bukan Warga Setempat

Subsidi yang digelontorkan untuk program ini diperkirakan mencapai belasan miliar rupiah.

“Kita harus memberikan subsidi transportasi karena gratis tadi kurang lebih Rp 18 miliar sampai dengan seminggu ini,” kata Pramono.

Sebelumnya, kerusuhan yang dilakukan orang tak dikenal (OTK) saat unjuk rasa pada Jumat (29/8/2025) menimbulkan kerugian hingga Rp 55 miliar.

Kerugian tersebut meliputi kerusakan sarana transportasi publik, infrastruktur kota, hingga fasilitas pendukung lainnya.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Kasus Pembunuhan Munir Jangan Tenggelam...
Kasus Pembunuhan Munir Jangan Tenggelam...
Megapolitan
Update Kasus Penyerangan Kantor Polisi di Jaktim: 14 Tersangka, 5 Senjata Api Hilang
Update Kasus Penyerangan Kantor Polisi di Jaktim: 14 Tersangka, 5 Senjata Api Hilang
Megapolitan
Menanti Janji DPRD DKI Jakarta Revisi Tunjangan Rumah Rp 70 Juta...
Menanti Janji DPRD DKI Jakarta Revisi Tunjangan Rumah Rp 70 Juta...
Megapolitan
Kasus 7 Senjata Api Hilang saat Penyerangan Polsek Matraman Ditangani Polda Metro
Kasus 7 Senjata Api Hilang saat Penyerangan Polsek Matraman Ditangani Polda Metro
Megapolitan
Nasib JPO Senen dan Polda Metro: Hancur Dalam Semalam, Perbaikannya Berbulan-bulan
Nasib JPO Senen dan Polda Metro: Hancur Dalam Semalam, Perbaikannya Berbulan-bulan
Megapolitan
Cerita di Balik Pergantian Nama Halte Senen Sentral Jadi Jaga Jakarta, Ada Pesan Khusus
Cerita di Balik Pergantian Nama Halte Senen Sentral Jadi Jaga Jakarta, Ada Pesan Khusus
Megapolitan
Hadirnya Depot Air Minum Isi Ulang Gratis di Sunter Agung, Hasil Swadaya untuk Bantu Warga
Hadirnya Depot Air Minum Isi Ulang Gratis di Sunter Agung, Hasil Swadaya untuk Bantu Warga
Megapolitan
KontraS Update Orang Hilang Usai Demo Agustus 2025: 4 Belum Ditemukan
KontraS Update Orang Hilang Usai Demo Agustus 2025: 4 Belum Ditemukan
Megapolitan
Ojol Ramai-ramai Kumpul di Polres Jakbar, Gelar Solidaritas 'Jaga Jakarta'
Ojol Ramai-ramai Kumpul di Polres Jakbar, Gelar Solidaritas "Jaga Jakarta"
Megapolitan
APBD DKI 2026 Difokuskan ke 6 Program Strategis, Ini Rinciannya
APBD DKI 2026 Difokuskan ke 6 Program Strategis, Ini Rinciannya
Megapolitan
Jambore Pramuka Muslim Sedunia di Cibubur, Polisi Siapkan Skenario Pengaturan Lalu Lintas
Jambore Pramuka Muslim Sedunia di Cibubur, Polisi Siapkan Skenario Pengaturan Lalu Lintas
Megapolitan
Polres Jakarta Timur Tangkap 2 Pelaku Penjarahan Kucing Uya Kuya
Polres Jakarta Timur Tangkap 2 Pelaku Penjarahan Kucing Uya Kuya
Megapolitan
Dua Karyawan SPBU Ditangkap, Racik Bom Molotov untuk Serang Polsek Jatinegara
Dua Karyawan SPBU Ditangkap, Racik Bom Molotov untuk Serang Polsek Jatinegara
Megapolitan
Kembalikan Barang Jarahan di Rumah Sri Mulyani, Dua Pria Tak Ditahan dan Jadi Saksi
Kembalikan Barang Jarahan di Rumah Sri Mulyani, Dua Pria Tak Ditahan dan Jadi Saksi
Megapolitan
Atasi BAB Sembarangan, Pemkot Jakut Gencarkan Bangun MCK dan Septic Tank Komunal
Atasi BAB Sembarangan, Pemkot Jakut Gencarkan Bangun MCK dan Septic Tank Komunal
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau