KOMPAS.com - Meski lebih dikenal dengan produk smartphone, Xiaomi getol menelurkan produk penunjang rumah pintar (smarthome) termasuk robot vacuum di Indonesia.
Xiaomi Robot Vacuum S40C menjadi salah satu yang terbaru di antara deretan robot vacuum yang dirilis di Tanah Air. Perangkat ini dirilis pada awal Agustus lalu.
Sebagaimana namanya, Robot Vacuum S40C merupakan alat penyedot debu yang bisa bergerak sendiri layaknya robot. Berbeda dari vacuum cleaner biasa yang perlu digerakkan oleh tangan pengguna secara manual.
Selain menyedot debu, perangkat ini juga bisa mengepel lantai sekaligus karena dilengkapi dengan kain pel dan tangki air.
Tim KompasTekno berkesempatan mengulas Xiaomi Robot Vacuum S40C. Berikut pengalaman kami menggunakan robot pembersih ini.
Baca juga: Samsung Rilis Kulkas hingga Vacuum Cleaner Bespoke AI di Indonesia, Bisa Dikendalikan lewat HP
Seperti robot vacuum pada umumnya, Xiaomi Robot Vacuum S40C didesain berbentuk bulat dan cukup tebal. Dimensinya adalah 340 x 340 x 97 mm dengan bobot 3,44 kilogram (kg).
Perangkat ini dibalut dengan kelir putih, dan beberapa bagiannya dipoles berwarna abu muda. Begitu pula dengan tombol perangkat yang dibalut kelir abu-abu.
Secara umum tampilannya terlihat elegan, karena didominasi kelir putih yang netral serta tidak begitu memiliki banyak bagian yang menonjol. Cocok untuk rumah desain modern minimalis.
Xiaomi Robot Vacuum S40C memiliki beberapa komponen, terdiri dari sensor Laser Distance Sensor (LDS) yang menonjol di bagian atas perangkat. Sensor ini mendukung sistem navigasi laser yang membantu perangkat mengevaluasi lingkungan yang komplek dengan cepat.
Xiaomi Robot Vacuum S40C memiliki beberapa komponen, terdiri dari sensor Laser Distance Sensor (LDS) yang menonjol di bagian atas perangkat.Dengan begitu, Xiaomi Robot Vacuum S40C bisa menentukan posisinya lebih akurat, khususnya dalam menjalankan tugasnya membersihkan berbagai ruangan.
Di dekat sensornya, Xiaomi menempatkan dua tombol yang desainnya dibuat menyatu seperti kapsul. Tombol pertama merupakan tombol daya untuk menyalakan atau mematikan perangkat, serta untuk menjeda proses pembersihan.
Tombol kedua yaitu tombol serbaguna dengan ikon rumah. Tombol ini bisa digunakan untuk menjeda robot vacuum ketika sedang bekerja, hingga mengaktifkan atau mematikan kunci perangkat dari akses anak-anak.
Ikon pada setiap tombolnya juga disertai dengan lampu yang akan menyala dalam beberapa mode. Misalnya menyala berkelir putih untuk menunjukkan robot vacuum bekerja dengan normal, berkedip putih agak lambat ketika perangkat diisi daya, atau berkedip kuning ketika baterai vacuum lemah.
Xiaomi Robot Vacuum S40C juga memiliki sensor inframerah, sensor jarak, serta bumper untuk melindungi mesin perangkat ketika bersinggungan dengan benda di sekitarnya.
Di bagian bawahnya, terdapat sensor yang Xiaomi sebut sensor tebing, beberapa roda penggerak, kontak pengisi daya, sikat, penutup sikat disertai tombol buka tutup penutup sikat.
Xiaomi Robot Vacuum S40C dikemas dalam kotak kemasan yang besar. Saat dikemas, perangkat ini juga dilapisi dengan lapisan karton tebal untuk melindungi perangkat dari benturan dan sebagainya.
Saat dikeluarkan dari kotak kemasannya, Xiaomi Robot Vacuum S40C sudah dilengkapi dengan beberapa aksesori terpasang, mulai dari sikat pembersih debu, penutup sikat, serta wadah debu.
Tanki debu pada Xiaomi Robot Vacuum S40CTersedia pula aksesori tambahan lain yang perlu dipasang terlebih dahulu oleh pengguna sebelum digunakan, meliputi sikat samping, dan papan pel yang menyatu dengan tangki air.
Kemasan Xiaomi Robot Vacuum S40C juga menampung adaptor daya serta dock pengisi daya perangkat berkelir putih. Walaupun sebagian area dock-nya memiliki kelir hitam karena menampung komponen penerima sinyal.
Tak ketinggalan, Xiaomi menyertakan buku panduan perangkat cukup tebal karena mencakup panduan dalam berbagai bahasa, serta kartu garansi.
Isi kelengkapan Xiaomi Robot Vacuum S40CSebelum menggunakan Robot Vacuum S40C, Xiaomi menganjurkan pengguna untuk mengisi daya perangkat. Untuk itu, tim KompasTekno melakukan pengecasan terlebih dahulu menggunakan adapter dan dock yang sudah tersedia.