KILAS

Makassar Diguyur Hujan Lebat, Tiga Kecamatan Terendam Banjir Hingga 2 Meter

Kompas.com - 15/09/2025, 14:52 WIB
Mikhael Gewati

Penulis

KOMPAS.com - Beberapa kecamatan di Kota Makassar terendam banjir dengan kedalaman mencapai dua meter. Hal ini terjadi setelah hujan mengguyur Kota Makassar dengan intensitas tinggi pada akhir pekan lalu. 

Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar mencatat sebanyak tiga kecamatan di Kota Makassar terdampak parah oleh banjir pada pada Minggu (22/12/2024).

Kepala BPBD Makassar, Akhmad Hendra Hakamuddin, mengatakan  bahwa kecamatan yang terdampak, yaitu Manggala, Biringkanaya, dan Panakkukang.

"Ada tujuh kelurahan di tiga kecamatan yang terdampak banjir," ucap Akhmad Hendra Hakamuddin saat dikonfirmasi oleh awak media, Minggu siang.

Baca juga: [Banjir Sulsel 2024] Bencana Banjir Sulsel Telan Korban Jiwa dan Sebabkan Rumah Rusak, Jalan, dan Jembatan Putus

Adapun tujuh kelurahan yang terendam banjir tersebut adalah Kelurahan Manggala dan Batua di Kecamatan Manggala, Kelurahan Katimbang, Paccerakkang, dan Sudiang di Kecamatan Biringkanaya, serta Kelurahan Tamamaung dan Pandang di Kecamatan Panakkukang.

Banjir ini disebabkan oleh intensitas hujan yang sangat tinggi sejak beberapa hari terakhir, yang mengakibatkan saluran air di beberapa wilayah tidak mampu menampung volume air yang terus meningkat.

Akibat dari banjir yang melanda, jumlah warga yang terpaksa mengungsi juga mengalami peningkatan signifikan. Sebelumnya tercatat ada sekitar 221 kepala keluarga (KK) yang mengungsi.  Lalu  jumlah tersebut meningkat menjadi 381 KK pada hari Minggu.

"Jumlah pengungsi sekarang ini ada 381 KK atau sekitar 1.403 jiwa," kata Akhmad Hendra. Para pengungsi ini ditempatkan di 27 titik pengungsian yang telah disiapkan oleh pemerintah setempat dan BPBD.

Saat ini, kondisi cuaca di Kota Makassar masih terus diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. Oleh karena itu, tim SAR gabungan yang terdiri dari personel BPBD, TNI, Polri, dan relawan terus memantau kondisi air di wilayah-wilayah yang terdampak banjir.

"Kita masih terus memantau kondisi seiring hujan yang terus mengguyur Kota Makassar. Seluruh personel masih standby," tutup Akhmad Hendra.

Baca juga: Banjir Sulsel, 1 Anak Tewas Tenggelam di Kabupaten Barru

Tim SAR bekerja tanpa henti untuk memastikan keselamatan warga dan memberikan bantuan yang diperlukan.

Sebelumnya, pada Sabtu (21/12/2024) sejumlah rumah di Kompleks Kodam 3, Kelurahan Paccerakkang, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, terendam banjir cukup parah. Ratusan rumah warga terendam dengan ketinggian air bervariasi, mencapai sekitar 50 hingga 70 sentimeter.

Tim BPBD langsung turun ke lokasi untuk mengevakuasi warga yang terjebak di rumah mereka.

Di antara mereka, seorang lanjut usia (lansia) yang sedang sakit harus dievakuasi dari rumahnya yang terendam banjir. Tim BPBD pun segera membawa lansia tersebut ke mobil ambulans dan membawanya ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.

Selain lansia, beberapa warga lainnya juga dievakuasi menggunakan perahu. Warga yang terjebak di dalam rumah yang terendam air dipindahkan ke tempat pengungsian yang lebih aman.

Baca juga: Longsor dan Banjir Terjang Wilayah di Sulsel, Makassar Salah Satunya

Halaman:

Komentar
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau