KOMPAS.com - Hasil practice MotoGP Australia 2025 menempatkan Marco Bezzecchi dalam daftar teratas pebalap yang lolos otomatis ke Q2 MotoGP Australia 2025.
Marco Bezzecchi tampil impresif pada sesi PRACTICE MotoGP Australia 2025 di Sirkuit Phillip Island, Australia.
Pebalap asal Italia itu membawa Aprilia mencatatkan waktu tercepat, sekaligus memecahkan rekor lap dengan 1 menit 26,492 detik.
Catatan tersebut membuatnya unggul 0,291 detik dari rekan setimnya di Trackhouse Aprilia, Raul Fernandez.
Meski harus menjalani penalti double long lap akibat insiden dengan Marc Marquez di seri Indonesia, Bezzecchi tetap menunjukkan kecepatan konsisten sepanjang sesi.
Fabio Di Giannantonio dari tim VR46 menempati posisi ketiga dengan motor Ducati, disusul Fabio Quartararo di peringkat keempat bersama Yamaha.
Baca juga: Marc Marquez Tak Perlu Operasi, tetapi Pasti Absen di 2 Seri MotoGP
Sepuluh pembalap teratas pada sesi latihan bebas ini berhak lolos langsung ke Q2 MotoGP Australia 2025.
Selain Bezzecchi, Fernandez, dan Di Giannantonio, posisi lima besar diisi oleh Quartararo serta Alex Marquez dari Gresini.
Alex Rins menempati posisi keenam bersama tim pabrikan Yamaha, diikuti Luca Marini sebagai satu-satunya pembalap Honda di 10 besar.
Pol Espargaro dari Tech3 KTM menempati urutan kedelapan, sementara Pecco Bagnaia dan Pedro Acosta melengkapi posisi sembilan dan sepuluh.
Acosta sendiri sempat terjatuh di awal sesi namun masih mampu bertahan di zona aman Q2.
Michele Pirro yang turun menggantikan Marc Marquez di Ducati tidak tampil maksimal.
Ia menutup sesi di posisi ke-21 setelah terjatuh di Tikungan 4 pada menit-menit terakhir.
Hasil ini membuat Pirro gagal masuk persaingan kualifikasi utama dan harus memulai balapan dari posisi belakang.
Baca juga: Marc Marquez Absen di GP Australia dan Malaysia akibat Cedera di MotoGP Mandalika 2025
Pebalap BK8 Gresini Racing, Fermin Aldeguer, beraksi dalam balapan MotoGP Mandalika 2025 di Sirkuit Internasional Mandalika di Mandalika, Nusa Tenggara Barat pada 5 Oktober 2025. (Foto oleh SONNY TUMBELAKA / AFP)